9 Fakta QR Code, Kode Persegi yang Dapat di-Scan dari HP-mu

QR code adalah barcode berbentuk dua dimensi

ilustrasiQR code (unsplash.com/markuswinkler)

23 September 2022

Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

QR (Quick Response) code merupakan kode grafis berbentuk persegi yang terdiri dari beberapa persegi kecil dan kumpulan titik-titik kecil (piksel). QR code berbeda dengan barcode yang hanya menampilkan kumpulan garis vertikal dan angka.

Sangat mudah untuk mengetahui informasi yang terkandung dalam QR code, yaitu menggunakan aplikasi QR code reader di HP-mu. QR code memiliki banyak fungsi dalam kehidupan sehari-hari, seperti untuk menyimpan URL website, rekening pembayaran e-money, menyimpan informasi suatu produk, menyimpan alamat dari aplikasi maps, dan sebagainya.

Masih banyak fakta tentang QR code, termasuk fakta-fakta pentingnya. Mau tahu apa saja fakta-fakta penting tentang QR code? Mari simak list berikut!

1. QR code pertama kali diperkenalkan pada tahun 1994 oleh perusahaan Jepang, Denso Wave Inc. Hal ini diciptakan untuk melacak bagian mobil

ilustrasi kumpulan QR code (unsplash.com/heftiba)

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Baca Artikel Selengkapnya

Verified Writer

Nuraina Fika Lubis

Writing is a skill that I want to have. I try harder to make an article that worth to read. I receive critics and suggestions to upgrade my writing skill. Hope you enjoy what I write. Sincerely, me.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

9 Fakta QR Code, Kode Persegi yang Dapat di-Scan dari HP-mu

1. QR code pertama kali diperkenalkan pada tahun 1994 oleh perusahaan Jepang, Denso Wave Inc. Hal ini diciptakan untuk melacak bagian mobil

2. Tidak seperti barcode, QR code ter-scan dari arah atas ke bawah dan dari arah kanan ke kiri. Barcode hanya ter-scan dari arah atas ke bawah

3. QR code disebut juga dengan 'barcode dua dimensi'. Kapasitas data yang disimpan pada QR code lebih banyak daripada barcode, yaitu sebesar 2,953 kB

Editor’s picks

4. QR code dapat kamu buat sendiri menggunakan website dan aplikasi pembuat QR code, salah satunya QR Code Generator

5. Warna QR code tidak harus hitam dan putih. Jika ada perbedaan antara area terang dan gelap, serta mudah terdeteksi, maka QR code-nya bisa dibuat

6. Jika QR code yang tercetak sedikit kabur, tercoret, dan robek, QR code tersebut masih bisa terbaca selama ketidakutuhannya kurang dari 30 persen

7. Ketika kamu membuat QR code, ukuran sisinya tidak boleh kurang dari 1 cm x 1 cm agar bisa dibaca oleh QR code reader

8. Jangan sembarangan men-scan QR code. Hacker dapat mencuri data pribadimu pada link dari QR code yang kamu scan sembarangan

Rekomendasi Artikel

3 Cara Membuat Sound of Text WA Terbaru 2023 yang Anti Mainstream

4 Gadis di Story of Seasons: A Wonderful Life

Daftar DNS IndiHome Tercepat, Bikin Internet Ngebut!

Cara Mengetahui Siapa yang Memberi Tag di Get Contact, Bisa Dicoba

5 Fakta Dave the Diver, Bakal Jadi Game Steam Terbaik 2023?

5 Rekomendasi Mouse Wireless Logitech, Kualitas Mumpuni

5 Hero Paling Enak untuk Curi Lord, Gak Perlu Retribution!

6 Tips Merawat Smartwatch biar Awet Tahan Lama

6 Kelebihan Threads dibanding Twitter, Apa yang Menarik?

5 Risiko Membeli iPhone Eks Inter, Harus Selektif!

9 Dampak Buruk Sexless Marriage, Pernikahan Tanpa Hubungan Seksual

7 Potret Erina Gudono saat Kenakan Kebaya, Tampak Anggun!

8 Masalah Menyusui yang Sering Terjadi Pasca Persalinan

Ingin Menikah di 2023? Ini Tanggal Pernikahan Terbaik Menurut Astrolog

7 Kode dari Cowok Tanda Dia Suka, Amati Gerak-Geriknya!

Jurusan DKV (Desain Komunikasi Visual): Info Kuliah dan Prospek Kerja