Google Akan Hapus Data Browsing Pengguna Chrome Incognito
Kebijakan baru dibuat setelah gugatan privasi
Intinya Sih...
- Transparansi yang ditingkatkan Google memberikan informasi lebih jelas tentang data yang dikumpulkan dalam mode incognito, tersedia di desktop dan seluler.
- Pemblokiran default cookie pihak ketiga Mode penyamaran otomatis memblokir cookie pihak ketiga, membatasi pelacakan pengguna di berbagai situs web.
- Menonaktifkan pelacakan pengguna Google berkomitmen menghentikan pelacakan pengguna dalam mode incognito, menjamin pengalaman penjelajahan pribadi yang lebih asli.
- Penghapusan data incognito Google setuju untuk menghapus sejumlah besar data yang dikumpulkan selama sesi incognito sebelumnya.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat menjelajahi internet, "mode penyamaran" atau "incognito mode" menawarkan rasa anonimitas. Pengguna mengaktifkan mode ini dengan harapan dapat menyembunyikan aktivitas mereka secara rahasia dan tidak meninggalkan jejak digital.
Sayangnya, gugatan hukum yang diajukan kepada Google Chrome tampaknya tidak menawarkan anonimitas untuk incognito mode.
Meskipun pengguna yakin bahwa riwayat penelusuran, cookie, dan data lainnya tidak akan dikumpulkan, bukti menunjukkan sebaliknya. Server Google terus melacak dan mencatat aktivitas pengguna, bahkan dalam mode penyamaran. Dengan adanya gugatan ini, Google akan hapus data browsing pengguna Chrome .