5 Cara Menjaga Keamanan Situs Pribadi, Pakai Sertifikat SSL?
ilustrasi website pribadi (pexels.com/Christina Morillo)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Buat kamu yang baru di dunia blogging, keamanan situs tidak terlalu dianggap serius karena perannya tidak berdampak secara langsung terhadap peningkatan pengunjung dan kualitas konten yang kamu buat. Namun, tanpa kamu sadari, hal sepele semacam ini sangat berdampak besar di masa mendatang.
Padahal, menjaga keamanan website sejak awal sangat penting. Langkah tersebut bakal menjaga situs kamu tetap aman dari serangan peretas atau terkena DDOS (Distributed Denial of Service). Untuk mengetahui lebih lanjut seputar bagaimana menjaga keamanan website kamu, simak ulasannya berikut, ya!
1. Memasang sertifikat SSL
ilustrasi website pribadi (pexels.com/Monoar Rahman)Membeli sertifikat Secure Sockets Layer (SSL) merupakan langkah awal yang krusial. SSL merupakan protokol yang mengamankan tautan terenkripsi antara server web dan browser. Dengan begitu, setiap data yang dipertukarkan antara pengunjung keamanannya lebih terjaga.
Baca Juga: 5 Tahapan Membuat Strategi SEO untuk Website Baru
2. Gunakan kata sandi yang kuat
ilustrasi website pribadi (pexels.com/Pixabay)Membuat kata sandi yang kuat dan unik untuk setiap akun adalah salah satu langkah paling penting yang bisa kamu lakukan untuk melindungi privasi. Menggunakan kata sandi yang sama untuk masuk ke beberapa akun, seperti akun Google, profil media sosial, dan website ritel, meningkatkan risiko serangan hacker secara menyeluruh. Buatlah kata sandi yang gak mudah ditebak. Jangan gunakan tanggal lahir atau angka dan huruf yang diulang-ulang.
3. Perbarui website secara teratur
Editor’s picks
ilustrasi website pribadi (pexels.com/Burst)Perangkat lunak yang ketinggalan zaman menempatkan kamu pada risiko virus, serangan dunia maya, dan masalah keamanan lainnya. Untuk membantu menghindari masalah ini, perbarui website kamu secara teratur dengan memeriksa pembaruan atau mengatur pembaruan otomatis. Proteksi perangkat lunak yang diperbarui biasanya jauh lebih baik dalam melindungi website kamu dari pihak yang kurang bertanggung jawab.
4. Cadangkan website secara teratur
ilustrasi website pribadi (pexels.com/cottonbro studio)Melakukan pencadangan secara teratur pada website adalah langkah penting lainnya untuk menjaga keamanan situs kamu. Kalau kamu memiliki cadangan terbaru dari website yang kamu kelola, kamu dapat dengan mudah memulihkan data jika terjadi serangan atau masalah lainnya. Lakukan pencadangan secara terjadwal agar data kamu tetap update dan minim kehilangan banyak konten yang telah kamu buat.
5. Gunakan software pendukung
ilustrasi website pribadi (pexels.com/Kaboompics .com)Dasarnya, ada banyak alat keamanan gratis yang membantu kamu melindungi situs dari serangan dunia maya. Beberapa alat ini termasuk pemindai malware, firewall aplikasi situs, dan plugin keamanan untuk platform seperti WordPress. Proteksi tambahan ini sangat efektif untuk menghalau serangan website sekaligus bentuk antisipasi sejak dini agar situs kamu aman dan terjaga.
Meski hanya sebatas situs pribadi, jangan abaikan tingkat keamanan situs kamu agar terlindungi dari berbagai macam serangan berbahaya. Hal ini demi melindungi data pribadi kamu serta konten di dalamnya. Kelima ulasan di atas diharapkan bisa membantu dan membuat kamu sadar betapa pentingnya menjaga keamanan website itu sendiri, ya!
Baca Juga: 6 AI untuk Membuat Website, Gak Perlu Coding
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
