Bersama Digital Data Centres, Platform Data Center Dalam Kota

11 Mei 2023, 15:47 WIB

Ilustrasi keamanan data (pexels.com/pixabay)

Sebuah platform data center dalam kota (in-town), Bersama Digital Data Centres (BDDC), resmi diluncurkan pada Selasa (9/5/2023). Kehadiran BDDC diperkenalkan kepada publik oleh Bersama Digital Infrastructure Asia Pte. Ltd (BDIA).

Hadirnya BDDC diharapkan bisa mendukung percepatan dan pemenuhan kebutuhan infrastruktur digital yang di perlukan oleh berbagai sektor di Indonesia.

Sebagai platform infrastruktur digital, BDDC sudah mengakuisisi dua data center dalam kota yakni PT Rumah Data Kita dari ProCap Properti (JST Site) dan PT PCDC Propco One (JBT Site) AtriaDC dari PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. (Saratoga).

1. Meningkatnya penggunaan internet

ilustrasi TikTok (unsplash.com/Solen Feyissa)

Salah satu alasan utama yang mendasari hadirnya BDDC adalah adanya peningkatan penggunaan internet di Indonesia.

Ketua umum Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), Muhammad Arif, menyebutkan bahwa jumlah penyedia jasa internet sampai Maret 2023 mencapai 909 perusahaan dari 564 perusahaan di 2019.

Traffic internet di Indonesia Internet Exchange (IIX) mencapai 4,5 terabyte/detik, naik 47,2% per tahun. Peningkatan ini didorong oleh peningkatan jumlah smartphone, pertumbuhan ekonomi digital, inisiatif dan dukungan pemerintah, serta perkembangan layanan komputasi awan (cloud service).

2. Diharapkan bisa mendukung usaha dalam negeri

Presiden Komisaris Bersama Digital Data Centres (BDDC), Setyanto Hantoro, menjelaskan bahwa BDDC bertujuan untuk menciptakan kekuatan baru yang mampu memberikan nilai tambah optimal.

Ia berharap kehadiran BDDC juga bisa mendukung pelaku usaha dalam negeri negeri maupun perusahaan multinational di Indonesia. Dengan ekosistem infrastruktur digital yang terintegrasi, para pelaku bisnis bisa memanfaatkan kemajuan teknologi untuk usaha mereka.

"Harapan kami kehadiran BDDC akan terus mendorong proses digitalisasi Indonesia dengan lebih efisien dan ikut mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional serta mampu memberikan dampak yang lebih luas ke berbagai wilayah di Indonesia," ucap Setyanto.

3. Menghadirkan layanan ramah lingkungan

ilustrasi teknologi (pexels.com/pixabay)

BDDC sebagai platform infrastruktur digital menyediakan berbagai layanan untuk penyimpanan data. BDDC diklaim memiliki interkonektivitas yang padat dan bervariasi untuk menunjang pertumbuhan ekosistem digital di Indonesia.

Presiden Direktur Bersama Digital Data Centres (BDDC), Angelo Syailendra, menyebutkan bahwa BDDC memiliki empat keunggulan utama, yaitu Interconnectivity,
Scalability, Reliability, dan Sustainability.

Demi menerapkan aspek sustainability, BDDC menggunakan teknologi ramah lingkungan dengan landasan prinsip Environmental, Social, dan Governance (ESG).

"Ke depan, BDDC akan terus memperluas kapasitas dan pengembangan dua situs data center yang sudah ada, melalui kerja sama dengan berbagai penyedia konektivitas baik secara global maupun lokal," ucap Angelo.

Perkembangan penggunaan internet menjadi salah satu alasan berkembangnya jasa data center. Kehadiran Bersama Digital Data Centres (BDDC) diharapkan bisa mendukung pertumbuhan digitalisasi di Indonesia.