Microsoft Excel punya sejuta jurus untuk berbagai fungsi. Termasuk urusan sekecil membuat tanggal otomatis. Kamu tidak perlu mengetikkannya secara manual satu per satu, lho. Tinggal masukkan rumus dan drag untuk menerapkan ke banyak sel.
Cara membuat tanggal otomatis di Excel pun tersedia dalam beberapa jenis. Bisa diatur per hari ini, per jam, per tanggal spesifik, atau lainnya. Penjelasan lebih lengkapnya di bawah, ya.
Sebelum masuk ke cara membuat tanggal otomatis di Excel, kita perlu tahu dulu rumus yang akan digunakan. Ada beberapa pilihan yang bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan. Berikut daftar rumusnya:
Nantinya, kamu perlu memasukkan rumus di atas sesuai kebutuhan. Selanjutnya, Excel akan mengubah formatnya berdasarkan ketentuan yang ada.
Agar lebih mudah, cara membuat tanggal otomatis di Excel ini akan dibagi sesuai dengan masing-masing kegunaan rumus, ya. Kamu tidak perlu memasukkan sintaks yang ribet.
Dua rumus yang memiliki cara penulisan sama adalah TODAY dan NOW. Rumus TODAY digunakan untuk menampilkan tanggal hari ini dan bersifat dinamis alias bisa berubah ketika hari berganti. Sementara itu, rumus NOW tidak hanya menampilkan tanggal, tetapi juga jam.
Secara umum, keduanya ditampilkan dalam format (mm/dd/yy+tt) alias dengan susunan bulan, tanggal, tahun, baru waktu. Untuk memasukkan tanggal dengan rumus ini, kamu cukup mengetikkan:
=TODAY() atau =NOW()
Tanggal pun otomatis masuk sesuai dengan tanggal hari ini. Kamu juga bisa memberikan instruksi beberapa hari lalu atau beberapa hari yang akan datang. Misalnya, ingin mengambil tanggal tiga hari lalu, maka tuliskan:
=TODAY()-3
=NOW()-3
Aturannya sama, jika kamu ingin mencari hari sebelum hari ini, maka gunakan tanda minus (-). Sebaliknya, jika mencari tanggal hari esok, maka gunakan tanda plus (+).
Cara membuat tanggal otomatis di Excel ini sejatinya hanya untuk mengatur format. Sementara itu, untuk tanggal, bulan, dan tahunnya perlu dimasukkan secara manual. Sintaksnya adalah sebagai berikut:
=DATE(year, month, day)
Untuk tahun, kamu bisa menuliskannya secara lengkap. Adapun bulan dan tanggal ditulis dalam format angka seperti biasa.
Ketiga rumus ini digunakan untuk mengambil tanggal, bulan, atau tahun dari sel data yang sudah ada. Misalnya, kamu sudah punya tabel yang membuat tanggal, nah rumus ini dipakai untuk menarik tanggal dari sana.
Untuk menggunakannya, kamu hanya perlu memasukkan rumus berikut:
=MONTH (sel)
=DAY (sel)
=YEAR (sel)
Misalnya, data yang memuat tanggal ada di sel B3, maka kamu dapat menuliskan rumusnya =MONTH(B3). Mudah, kan?
Seperti dijabarkan pada bagian awal, rumus Excel DAYS digunakan untuk menghitung selisih dari tanggal tertentu sampai tanggal tertentu. Adapun sintaksnya:
=DAYS(end_date, start_date)
End date merupakan hari terakhir yang akan dihitung. Sebaliknya, start date merupakan tanggal awal dari durasi hari yang akan dihitung. Misal, pada contoh gambar, kamu ingin menghitung selisih dari tanggal 19 Januari 2024 hingga 23 Januari 2024 yang ada pada kolom B3 sampai B7, maka dituliskan:
=DAYS(B7,B3)
Catatan penting, kamu perlu tahu simbol pemisahnya, ya. Pada beberapa komputer pemisah yang ditetapkan mungkin saja tanda titik koma (;) alih-alih koma (,) biasa.
Cara membuat tanggal otomatis di Excel bisa diterapkan secara terpisah, kok. Tinggal menyesuaikan kebutuhanmu saja.