Chromium Legacy, Web Browser buat User Macbook Lawas
Pengguna Apple pasti tahu bahwa lifecycle produknya begitu cepat. Salah satu buktinya adalah waktu peluncuran iPhone yang berdekatan, dengan selisih rata-rata satu tahun saja. Meskipun alasan utamanya untuk meningkatkan pendapatan dengan memperkenalkan dan menjual perangkat baru kepada penggunanya, ternyata terdapat alasan lain yaitu keamanan. Faktor keamanan ini juga menjadi alasan Apple untuk melakuan update sistem operasi secara rutin yang dilakukan pada iOS, iPadOS, dan macOS.
Tetapi update ini juga membawa kerugian untuk pengguna macOS dengan hardware yang sudah menua, karena tidak mampu memperbarui macOS ke versi terbaru. Alhasil banyak fitur seperti web browser yang menjadi terbatas dan tidak bisa digunakan lagi. Kalau kamu pengguna macOS dan ingin tetap menggunakannya, gunakan web browser dengan nama Chromium Legacy. Kenapa kamu harus memanfaatkannya dan apakah performanya lancar? Simak baik-baik penjelasannya, ya!
1. Web browser yang terus diperbarui
Browser dengan nama besar seperti Brave, Opera dan Microsoft Edge semuanya berbasis Chromium. Namun perbedaannya adalah versi terbaru dari web browser tersebut sudah tidak mampu dijalankan di macOS versi lawas seperti Mountain Lion. Nah, salah satu keuntungan menggunakan Chromium Legacy adalah sifatnya yang diperbarui secara rutin, bahkan untuk versi macOS yang berusia lebih dari 10 tahun.
Dengan Chromium Legacy kamu bisa tetap dapat menikmati fitur-fitur terbaru dan menerima pembaruan untuk menjaga keamanan selama browsing di internet, sekalipun menjalankan sistem operasi yang lebih tua. Browser ini diperbarui oleh pengguna yang bernama Bluebox, yang telah membuat repository Github. Di repository ini tersedia link pengunduhan Chromium untuk macOS 10.7.5 hingga macOS Sierra 10.12.6