5 Rekomendasi Ide Konten Marketing, Mampu Tingkatkan Brand Awareness!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat ini media sosial menyediakan banyak fitur yang bisa kamu jadikan peluang untuk meningkatkan brand awareness produk bisnis yang kamu punya. Media sosial, seperti Instagram, TikTok, hingga Facebook menyediakan banyak fitur mulai dari feeds, post, reels, yang bisa kamu manfaatkan untuk segmentasi konten marketing produkmu.
Makin pesatnya perkembangan teknologi yang ada sekarang, cara membuat trend yang digemari audiens pun cepat mengalami perubahan. Simak beberapa inspirasi ide konten marketing yang mudah diaktivasi untuk meningkatkan penjualan produkmu berikut, yuk!
1. Tipe before-after
Meningkatkan penjualan produk tidak cukup hanya dengan melakukan hard selling secara langsung dengan hanya menyodorkan spesifikasi dan variasi produk. Untuk itu, kamu bisa membuat konten menggunakan tipe before-after. Ide konten ini cocok untuk kamu yang memiliki produk kecantikan, seperti skincare atau makeup. Kamu bisa membuat konten yang menunjukkan perbedaan sebelum dan sesudah memakai produkmu. Hal yang perlu di-highlight adalah manfaat serta nilai jual dari produkmu dalam konten tersebut. Ide konten ini bisa membantu meningkatkan kepercayaan audiens terhadap brand.
2. Tipe behind the scene
Para audiens yang berselancar di media sosial kini menjadi lebih selektif terhadap banyaknya produk yang bertebaran di media. Membuat konten behind the scene, ambil contoh menampilkan proses pembuatan produkmu, ampuh meningkatkan trust calon pembeli. Audiens bakal lebih percaya akan terjaminnya kualitas produk yang kamu punya setelah mengetahui proses di balik layar.
3. Tipe mitos dan fakta
Editor’s picks
Tidak bisa dimungkiri kalau warganet Indonesia cukup gemar kisah mitos yang berkembang di tiap daerah. Nah, membuat konten mitos-fakta bisa jadi cara ampuh menarik banyak atensi audiens. Tipe konten ini juga bisa kamu lakukan untuk meningkatkan interaksi yang terjalin antara audiens dengan brand. Misalnya kamu memiliki produk obat sakit tenggorokan, kamu bisa membuat konten mitos-fakta mengenai manfaat campuran kecap dan jeruk nipis untuk meredakan sakit tenggorokan. Lalu, di dalam konten tersebut kamu bisa memunculkan produk kamu sebagai salah satu solusi alternatif.
4. Tipe tutorial
Membuat sejumlah konten tutorial juga bisa menarik banyak audiens untuk melirik produk kamu. Misalnya kamu memiliki sebuah bisnis produk pembersih noda untuk pakaian, kamu bisa membuat konten tutorial bagaimana cara menghilangkan noda membandel di pakaian berwarna putih menggunakan produk kamu. Atau, jika kamu menjalankan bisnis di bidang bahan-bahan pembuatan kue, kamu bisa membuat tutorial cara membuat bolu, donat, atau yang lainnya. Ide konten seperti ini bisa mendorong penjualan produk kamu secara soft selling.
5. Tipe giveaway
Ide konten ini sangat cocok jika kamu ingin meningkatkan jumlah like, comment, dan share dalam media sosial bisnismu. Kamu bisa membuat beragam konten interaktif seperti kuis undian untuk meningkatkan komunikasi dengan audiens kamu. Jika komunikasi sudah terjalin lancar, brand awareness dan followers tentu akan mengikuti.
Setelah mengetahui tipe-tipe ide konten marketing yang bisa menarik banyak audiens, mana yang bakal kamu coba terapkan? Jangan lupa sesuaikan dengan karakteristik dan kebutuhan pasar masing-masing, ya!
Baca Juga: 5 Trik Digital Marketing SEO Google, Cara Cerdas Bisnis Laku!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.