Mengenal Apple Face ID dan Cara Kerjanya

Inovasi Apple yang sangat populer

Apple merilis Face ID pada tahun 2017 bersama dengan rilisnya iPhone X. Ini adalah penerus Touch ID, yang menawarkan akses iPhone dan iPad dengan cepat, nyaman, dan aman.

Face ID dimungkinkan menggabungkan perangkat keras dan perangkat lunak pengenalan wajah tercanggih di dunia. Ini melibatkan sensor yang disusun di sekitar kamera menghadap pengguna iPhone untuk memindai wajah. Jika pemindaian cocok dengan data pada file, perangkat akan melakukan tindakan, seperti membuka kunci HP atau mengesahkan transaksi Apple Pay.

Kali ini, kamu diajak mengetahui lebih dalam seputar Face ID.

1. Apa itu Face ID dan perangkat apa yang mendukungnya?

Mengenal Apple Face ID dan Cara Kerjanyailustrasi iPhone (unsplash.com/Daniel Romero)

Face ID adalah salah satu sistem autentikasi biometrik Apple. Apple memperkenalkannya bersama iPhone X dan sejak itu menyertakannya ke setiap iPhone keluaran terbaru.

Face ID merupakan teknologi pengenalan wajah milik Apple yang memindai wajah, memeriksa basis datanya, dan menggunakannya untuk memberi atau menolak akses ke iPhone atau iPad. Face ID dapat ditemukan di perangkat berikut:

  • iPhone X
  • iPhone XR, XS, atau XS Max
  • iPhone 11, 11 Pro, atau 11 Pro Max
  • iPhone 12, 12 mini, 12 Pro, atau 12 Pro Max
  • iPhone 13, 13 mini, 13 Pro, atau 13 Pro Max
  • iPhone 14, 14 Plus, 14 Pro, atau 14 Pro Max
  • iPad Pro keluaran 2018 atau yang lebih baru.

Hingga kini, Mac masih belum mendukung Face ID.

2. Bagaimana cara kerja Face ID?

Mengenal Apple Face ID dan Cara Kerjanyailustrasi iPhone (Unsplash/David Grandmougin)

Takik di bagian atas layar iPhone adalah tempat sensor yang digunakan oleh Face ID. Sensor-sensor ini meliputi:

  • Dot Projector: Ini memproyeksikan lebih dari 30 ribu titik tak kasat mata ke wajah. Titik-titik ini berguna untuk memetakan struktur dan kedalaman wajah. Ini membangun peta wajah unik tiga dimensi.
  • Kamera Inframerah: Kamera ini membaca titik-titik dari proyektor dan mengambil gambar.
  • Flood Illuminator: Ini merupakan lampu infra merah tambahan yang membantu memastikan sistem tetap mampu bekerja dalam kegelapan.

Peta wajah yang diambil oleh kamera infra merah dicocokkan dengan data yang disimpan di iPhone untuk membuka kunci atau mengotorisasi transaksi Apple Pay. Teknologi ini sangat cerdas dan sensitif, bahkan mampu mengenali saat kamu mengganti potongan rambut, memakai kacamata, menumbuhkan atau mencukur janggut, menua, atau memakai masker kain.

Baca Juga: 7 Cara Mengatasi Aplikasi iPhone Selalu Crash, Patut Dicoba!

3. Apa fungsi Face ID

Mengenal Apple Face ID dan Cara KerjanyaMengenal Apple Face ID dan Cara Kerjanya (unsplash.com/Jamie Street)

Secara umum, fungsi Face ID sama seperti Touch ID. Yang meliputi:

  • Membuka kunci iPhone sebagai ganti kode sandi
  • Memberikan kata sandi ID Apple atau kode sandi lainnya
  • Otorisasi transaksi Apple Pay.

4. Cara mengatur Face ID

Mengenal Apple Face ID dan Cara Kerjanyailustrasi iPhone (unsplash.com/James Yarema)

Saat akan membuat pengaturan perangkat Apple, kamu akan ditanya apakah ingin menggunakan Face ID. Jika kamu memilih untuk tidak melakukannya, kamu dapat mengaktifkannya melalui aplikasi Settings nanti. Terlepas dari kapan kamu mengatur fitur, prosesnya sama.

Pertama, kamu akan diminta menyetel kode sandi untuk digunakan sebagai metode autentikasi jika Face ID gagal mengenalimu. Kamu juga memerlukan kode sandi setelah perangkat di-restart atau kuncinya belum dibuka dalam 48 jam.

Untuk mendaftarkan wajah, pegang perangkat antara 25 hingga 50 cm dari wajah. Pastikan wajah berada di tengah lingkaran, gerakkan kepala perlahan hingga pemindaian selesai.

5. Bagaimana Face ID dibandingkan dengan sistem pengenalan wajah pada smartphone lainnya

Mengenal Apple Face ID dan Cara Kerjanyailustrasi ponsel (pexels.com/Lisa Fotios)

Begitu diperkenalkan, Face ID segera menjadi populer karena sangat akurat, sangat cepat, dan sangat sederhana. Secara keseluruhan, transisi dari Touch ID ke Face ID lebih cepat dan lancar dari yang diperkirakan kebanyakan orang.

Ini juga membuktikan betapa briliannya inovasi yang dibuat oleh Apple dalam inovasi semacam ini. Saat ini, banyak smartphone lainnya yang juga menggunakan teknologi pengenalan wajah semacam Face ID. Sayangnya, sistem tersebut terbukti sangat mudah dikelabui, termasuk dengan memegang foto. Karena itu, sistem pengenalan wajah lain tampaknya tidak terlalu aman, terlebih untuk transaksi pembayaran.

Akhir kata, Face ID adalah inovasi Apple yang menghilangkan kebutuhan untuk menyentuh perangkat. Ini melibatkan jutaan proses dengan kamera TrueDepth yang bekerja dalam sekejap mata. Sepertinya, Face ID tidak akan hilang dari ekosistem Apple dalam waktu dekat.

Baca Juga: 3 Cara Screenshot Panjang di iPhone Tanpa Terpotong

Topik:

  • Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya