5 Panduan Menulis Novel dengan Bantuan ChatGPT

Berkolaborasi dengan AI untuk hasilkan sebuah cerita fiksi

ChatGPT sebagai salah satu AI paling canggih dapat digunakan untuk berbagai keperluan serta mempermudah pekerjaan manusia. Dari sekian banyak kegunaan ChatGPT, salah satunya adalah bisa diandalkan sebagai kolaborator untuk membuat berbagai karya tulis, termasuk menulis novel

Tentu saja kita tidak akan bisa meminta ChatGPT untuk membuat novel secara keseluruhan dari awal sampai akhir. Dalam hal ini, ChatGPT hanya akan bertindak sebagai kolaborator untuk mempercepat pekerjaan, serta memberikan saran dan ide selama penulisan. Bagi kamu yang ingin menghasilkan cerita novel dengan cepat dan efisien, berikut ini adalah panduan menulis novel dengan bantuan ChatGPT. Mari bereksperimen!

1. Diskusikan ide cerita, karakter, dan plot bersama ChatGPT

5 Panduan Menulis Novel dengan Bantuan ChatGPTilustrasi mencatat poin-poin penting (pexels.com/@rethaferguson)

Pertama-tama, tanyakan pada ChatGPT beberapa ide cerita yang bisa menjadi pilihan. Kamu bisa memulainya dengan memiluh genre yang paling disukai. ChatGPT biasanya akan memberikan beberapa ide cerita yang bisa kamu pilih. ChatGPT juga mampu menciptakan berbagai karakter yang akan menjadi bagian penting di novel buatanmu.

Setelah menciptakan premis, sinopsis, dan berbagai karakter, mintalah ChatGPT untuk membuat outline novel dari awal sampai akhir. Lakukan permintaan penulisan outline secara bertahap, karena ChatGPT tidak bisa menulis terlalu panjang. Salin semua hasil diskusi kamu bersama ChatGPT beserta dengan outline yang sudah dibuat pada Google Docs atau Microsoft Word. Ini akan menjadi kerangka yang akan berguna bagi kamu saat mulai menulis naskah yang sebenarnya.

2. Manfaatkan ChatGPT untuk melakukan riset cerita

5 Panduan Menulis Novel dengan Bantuan ChatGPTChatGPT di HP (pexels.com/@bertellifotografia)

Meskipun novel adalah cerita fiksi, namun riset tetap perlu dilakukan agar cerita yang kamu tulis tetap relevan. Contohnya jika kamu menulis novel romansa antara dua orang dewasa, ChatGPT bisa memberikan informasi bagaimana dan apa saja rintangan yang biasanya dihadapi sepasang kekasih. Atau jika kamu menulis cerita dengan latar di luar negeri, kamu bisa bertanya ChatGPT tentang detail informasi tempat yang kamu jadikan latar dalam ceritamu. 

3. Mulai menulis cerita bersama ChatGPT

5 Panduan Menulis Novel dengan Bantuan ChatGPTilustrasi kolaborasi menulis dengan AI (freepik.com/freepik)

Mulailah menulis cerita di aplikasi seperti Google Docs atau Microsoft Word. Setiap beberapa paragraf kamu bisa menyalin lalu mengirimnya ke ChatGPT untuk bekerja sama. AI tersebut akan memberikan saran, melakukan perbaikan, atau bahkan membantu dengan penulisan secara bergiliran. Dengan begini waktu penulisan menjadi lebih cepat. ChatGPT juga dapat memberikan saran alur cerita yang selanjutnya. Selain itu, kamu juga dapat meminta ChatGPT untuk memeriksa apakah ada plot hole atau kesalahan lainnya yang bisa mempengaruhi kualitas naskah. 

Baca Juga: OpenAI Hadirkan Plugin Canva untuk ChatGPT, Mempermudah Desain

4. Minta ChatGPT untuk melakukan pengeditan dasar

5 Panduan Menulis Novel dengan Bantuan ChatGPTilustrasi mengedit tulisan di laptop (unsplash.com/@kaitlynbaker)

Setelah selesai menulis seluruh bab dalam naskah. Langkah selanjutnya adalah meminta ChatGPT untuk melakukan pengeditan dasar sesuai tata bahasa. ChatGPT diklaim mampu mengoreksi typo, tanda baca, kesalahan dalam kalimat, penggunaan huruf kapital, dan lain sebagainya. Lakukan permintaan ini secara bertahap, karena ChatGPT tidak akan bisa melakukan penyuntingan naskah satu novel sekaligus. 

5. Cek hasil penulisan naskah untuk mencegah adanya plagiarisme yang tidak disengaja

5 Panduan Menulis Novel dengan Bantuan ChatGPTilustrasi plagiarisme (freepik.com/pikisuperstar)

Karena kamu meminta bantuan ChatGPT untuk penulisan novel, sebaiknya lakukan pengecekan apakah cerita yang kamu tulis memiliki kemiripan dengan cerita yang sudah ada atau tidak. Ini penting agar kamu terhindar dari tuntutan hak cipta di kemudian hari. Caranya adalah melakukan riset terkait ceritamu di Google, cari apakah novel buatanmu ada kesamaan dengan novel lain atau sudah benar-benar original? Lakukan juga evaluasi cerita yang kamu tulis bersama ChatGPT itu memuaskan atau tidak. 

Panduan menulis novel dengan bantuan ChatGPT tadi bisa kamu coba, ya. Namun perlu dicatat, ChatGPT punya sejumlah kekurangan dan keterbatasan. Beberapanya adalah penggunaan diksi yang kurang bervariasi, hanya memiliki pengetahuan sampai September 2001, dan sejumlah kekurangan lainnya. Terlepas dari segala kekurangannya, tetap saja akan sangat menarik jika kamu sebagai penulis novel melakukan eksperimen kolaborasi dengan kecerdasan buatan. Bisa saja kamu menjadi orang pertama yang menghasilkan sebuah novel hasil kerja sama dengan ChatGPT. Tertarik mencoba?

Baca Juga: 4 Perbedaan ChatGPT Plus dan ChatGPT Biasa, Lebih Advance

Hilman Azis Photo Verified Writer Hilman Azis

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Debby Utomo

Berita Terkini Lainnya