Instagram Kembangkan Fitur Picks untuk Cari Teman Satu Minat

Berdasarkan tangkapan layar yang dibagikan researcher aplikasi Alessandro Paluzzi melalui media sosial X, Instagram saat ini masih berada di tahap awal pengembangan fitur Picks. Nantinya, fitur ini bisa diakses melalui sebuah ikon khusus di bagian atas kotak masuk aplikasi. Melalui Picks, pengguna bisa menyoroti minat tertentu yang mereka pilih supaya mempermudah saat mau mencari teman dengan minat yang sama.

Cara kerjanya pun sederhana, pengguna tinggal mencari topik tertentu di tampilan Picks, lalu memilih dari daftar subjek yang tersedia. Melalui cara ini, Instagram ingin menciptakan cara baru buat mendorong terciptanya obrolan dan koneksi secara lebih alami di antara penggunanya. Fitur ini sejalan dengan misi utama Instagram untuk mempertemukan orang-orang dan membangun interaksi yang lebih erat melalui kesamaan minat.

Pengembangan fitur Picks sejalan dengan fokus utama Instagram di tahun 2025 yang pernah disampaikan oleh kepala Instagram Adam Mosseri pada awal tahun 2025 lalu. Ia sempat menjelaskan kalau timnya kini berfokus pada pemaksimalan kreativitas dan memperkuat koneksi antar pengguna. Ia juga menambahkan kalau platform ini bakal mencari cara supaya sistem rekomendasi dan konsumsi konten bisa terasa lebih interaktif. Caranya dengan mengeksplorasi format baru yang bisa mempermudah penggunanya saling terhubung.

Berdasarkan fokus utama tahunan tersebut, kehadiran fitur Picks beserta srangkaian fitur baru yang sudah resmi rilis, seperti tab Friends, Friend Map, hingga opsi Repost, menjadi bagian dari strategi besar Instagram buat mencapai tujuan mereka. Semua fitur ini dirancang buat memperluas discovery dan memfasilitasi hubungan antar pengguna melalui minat yang sama. Harapannya supaya Instagram bisa jadi platform yang menumbuhkan interaksi dan percakapan secara lebih berkualitas di antara penggunanya.

Sejalan dengan tren media sosial dan perkembangan algoritma yang kini lebih berbasis minat, Instagram tampaknya berusaha buat memperkuat koneksi antar penggunanya melalui kesamaan ketertarikan, bukan semata-mata dari konten yang mereka bagikan. Langkah ini juga menjadi strategi penting di tengah perubahan perilaku pengguna yang kini lebih banyak mengonsumsi konten hasil rekomendasi algoritma dibandingkan mengikuti akun tertentu.

Berhubungan dengan penargetan iklan, Meta juga sepertinya tengah menghadapi tantangan baru akibat sulitnya memetakan grafik minat pengguna. Hal ini terjadi karena algoritma bisa merekomendasikan konten cuma dari pola tontonan sehingga interaksi langsung, seperti like atau follow, berkurang. Akibatnya, data eksplisit minat pengguna menurun dan bisa memengaruhi akurasi penargetan iklan. Oleh karena itu, fitur Picks diharapkan bisa menjadi solusi buat mendapatkan kembali indikator minat secara langsung dari user.

Selaras dengan fokus utama pada tahun 2025, Instagram kembangkan fitur Picks yang mempermudah pengguna dalam menemukan teman yang punya kesamaan minat. Nantinya, fitur ini bakal berada di atas kotak masuk aplikasi Instagram. Kehadiran fitur ini tampaknya menjadi strategi Instagram buat mempertahankan eksistensinya di tengah pergeseran tren media sosial yang mengarah pada basis minat. Bagaimana, sudah gak sabar buat mencoba fitur baru ini?