Marilyn Monroe Hadir Kembali dalam Wujud AI di SXSW 2024 

AI hadirkan kembali sosok selebritas yang telah tiada

Membayangkan dapat berbincang dengan bintang film legendaris seperti Marilyn Monroe mungkin terdengar mustahil. Namun, berkat kemajuan teknologi kecerdasan buatan (AI), hal tersebut kini menjadi kenyataan. Soul Machines, sebuah perusahaan teknologi yang mengkhususkan diri dalam menciptakan manusia digital berbasis AI, memperkenalkan Digital Marilyn di acara South by Southwest (SXSW) 2024 di Austin, Texas.

Digital Marilyn merupakan hasil kolaborasi antara Soul Machines dengan Authentic Brands Group, sebuah perusahaan pemasaran yang memiliki hak atas kemiripan Marilyn Monroe dan selebritas lainnya yang telah tiada. Berkat kemampuan AI yang canggih, Digital Marilyn mampu berinteraksi dengan para penggemar dalam dialog yang alami dan penuh emosi. Yuk, simak lebih dalam bagaimana teknologi AI yang canggih dari Soul Machines ini berhasil menghidupkan kembali legenda Hollywood, Marilyn Monroe.

1. Interaksi yang realistis dan emosional

Digital Marilyn, sebuah karakter digital yang diciptakan oleh Soul Machines, mampu berinteraksi dengan cara yang sangat mirip dengan manusia sungguhan. Hal ini dimungkinkan berkat penggunaan teknologi canggih seperti kamera dan mikrofon khusus yang dapat mengenali emosi seseorang saat berbicara dengan Digital Marilyn. Teknologi ini juga dapat memahami apa yang disukai atau tidak disukai oleh lawan bicara sehingga Digital Marilyn dapat memberikan respons yang sesuai.

Selain itu, Digital Marilyn memanfaatkan beberapa teknologi AI terkini, seperti pemrosesan bahasa alami, deep learning, dan GPT 3.5. Greg Cross, pemimpin dari Soul Machines, menjelaskan bahwa Digital Marilyn menggunakan AI Biologis, sebuah pendekatan yang memungkinkan karakter digital seperti Marilyn Monroe seolah-olah hidup kembali. AI Biologis ini membuat Digital Marilyn dapat terlibat dalam percakapan yang menarik dan menunjukkan kecerdasan emosional seperti layaknya manusia.

Baca Juga: 6 AI Video Generator Alternatif Sora, Ada yang Gratis!

2. Menghidupkan kembali sang legenda

Marilyn Monroe Hadir Kembali dalam Wujud AI di SXSW 2024 tampilan Digital Marilyn di website Soul Machines. (soulmachines.com)

Meski telah tiada, pesona Marilyn Monroe tak pernah pudar. Digital Marilyn hadir dengan penampilan yang autentik. Ia mengenakan sweater turtleneck hitam dan gaya rambut pirangnya yang ikonik. Ia berbicara dengan suara lembut yang khas dan mampu menunjukkan emosi, seperti tersenyum saat dipuji.

Ketika diajak membahas peran film favoritnya, Digital Marilyn mengungkapkan kecintaannya pada karakter Sugar dalam film komedi Some Like It Hot (1959). Ia menjelaskan tantangan sekaligus manfaat dari peran tersebut sambil merekomendasikan film komedi lain seperti Gentlemen Prefer Blondes. Kemampuan Digital Marilyn dalam memberikan tanggapan yang interaktif mencerminkan kecanggihan AI yang digunakan untuk menciptakannya.

3. Potensi dan tantangan AI dalam industri hiburan

Marilyn Monroe Hadir Kembali dalam Wujud AI di SXSW 2024 Marilyn Monroe. (commons.wikimeda.org)

Kehadiran Digital Marilyn di SXSW 2024 memberi bocoran sekilas tentang masa depan di mana interaksi antara manusia dan karakter digital menjadi semakin nyata. Soul Machines, perusahaan di balik inovasi ini, berharap demonstrasi Digital Marilyn akan memicu diskusi lebih lanjut tentang potensi penggunaan karakter digital sebagai brand ambassador. Dengan pesatnya perkembangan teknologi AI, ke depannya bukan tidak mungkin bakal makin sering melihat selebritas yang telah tiada dihidupkan kembali secara digital untuk berinteraksi dengan para penggemar.

Namun, penggunaan AI dalam industri hiburan juga menimbulkan beberapa pertanyaan penting seputar hak cipta dan izin penggunaan. Tahun 2023 lalu, Serikat Aktor Film-Televisi Amerika (SAG-AFTRA) menggelar aksi mogok terlama sepanjang sejarah Hollywood. Salah satu isu utamanya adalah kekhawatiran seputar penggunaan AI untuk meniru penampilan aktor, terutama mereka yang sudah meninggal dunia, tanpa adanya persetujuan yang jelas. Terlepas dari kontroversi ini, tidak dapat dipungkiri bahwa dampak AI akan semakin terasa bagi industri hiburan di masa depan. 

Baca Juga: 5 Potensi Dampak Negatif dari AI Video Generator seperti Sora

Leo Manik Photo Verified Writer Leo Manik

...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Kidung Swara Mardika

Berita Terkini Lainnya