Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi openai (dok. OpenAI)

OpenAI tengah tersandung kasus. ChatGPT tengah diblokir penggunaannya di Italia. Hal tersebut lantaran data dari ChatGPT sempat bocor pada Maret 2023 silam dan dianggap membahayakan pengguna.

Menanggapi hal tersebut, OpenAI akhirnya buka suara. Perusahaan teknologi kecerdasan buatan tersebut mengungkap bahwa mereka menyesal atas kejadian yang berujung pemblokiran di Italia tersebut.

OpenAI berkomitmen menjaga privasi data pengguna

Unsplash/Zack Wolff

Melalui keterangan resminya, OpenAI menjawab tudingan tersebut dengan mengatakan bahwa mereka berkomitmen untuk menjaga privasi pengguna dan akan berdiskusi dengan otoritas Italia untuk memulihkan akses ChatGPT di Italia. Pihak OpenAI juga mengatakan bahwa mereka berkomitmen untuk melindungi data privasi dari para pengguna ChatGPT.

"Kami berkomitmen untuk melindungi privasi orang-orang dan kami yakin kami menawarkan ChatGPT sesuai dengan General Data Protection Regulation (GDPR) dan undang-undang privasi lainnya," kata OpenAI, seperti dikutip dari TechCrunch.

Bentuk tanggung jawab OpenAI tak hanya sampai di situ. Perusahaan teknologi kecerdasan buatan tersebut juga mengatakan bahwa mereka akan mengembalikan dana pengguna yang sudah berlangganan ChatGPT Plus bulan lalu. Mereka juga akan menghentikan sementara pembaruan langganan di Italia agar pengguna tidak ditagih secara otomatis saat layanan ChatGPT sedang tidak aktif.

OpenAI diblokir akibat kebocoran data

Editorial Team

Tonton lebih seru di