Perbedaan Canva Free, Canva Pro, dan Canva for Teams juga bisa dilihat dari kelebihan dan kekurangan. Perbedaan ini juga dapat dijadikan bahan pertimbangan sebelum memilih jenis akun Canva.
Kelebihan: Canva Free bisa digunakan selamanya tanpa biaya, cocok untuk pemula yang ingin belajar desain atau untuk kebutuhan personal. Akses ke berbagai template dasar dan elemen grafis juga sudah cukup untuk membuat konten sederhana seperti CV, poster, dan feed Instagram.
Kekurangan: Sayangnya, banyak fitur canggih tidak tersedia di versi gratis. Kamu tidak bisa menggunakan fitur seperti Magic Resize, penghapus latar belakang, dan Brand Kit. Penyimpanan cloud juga terbatas hanya 5 GB.
Kelebihan: Canva Pro menyediakan alat bantu yang powerful untuk desainer. Dengan akses tak terbatas ke elemen premium, pengguna bisa membuat desain yang lebih profesional. Fitur seperti Brand Kit, Magic Resize, dan penjadwalan media sosial sangat berguna untuk content creator dan marketer.
Kekurangan: Untuk menikmati semua fitur tersebut, pengguna harus berlangganan dengan biaya bulanan atau tahunan. Selain itu, akun Canva Pro hanya cocok untuk penggunaan individu karena tidak mendukung kolaborasi tim secara penuh.
Kelebihan: Canva for Teams dilengkapi semua fitur Pro dan ditambah kemampuan kolaborasi. Pengguna bisa bekerja dalam satu proyek secara bersamaan, membagikan file antar anggota tim, dan mengatur siapa yang bisa mengedit atau hanya melihat desain. Ini sangat memudahkan kerja tim agar lebih efisien dan produktif.
Kekurangan: Karena berbasis tim, biaya langganan Canva for Teams cenderung lebih tinggi, tergantung jumlah anggota. Selain itu, perlu pengelolaan tim yang rapi agar kolaborasi berjalan efektif dan tidak membingungkan.
Dengan memahami fitur, kelebihan, dan kekurangan dari masing-masing akun, kamu bisa menentukan pilihan terbaik sesuai kebutuhan. Untuk pengguna individu, Canva Pro sudah sangat mencukupi. Namun jika kamu bekerja dalam tim, Canva for Teams memberikan fitur yang lebih lengkap.