10 Pertanyaan tentang Centang Biru di WhatsApp, Harus Tahu

Pertanyaan pertama yang paling sering muncul adalah tentang arti centang biru di WhatsApp. Simbol ini sering dianggap penting karena menandakan apakah pesan sudah dibaca atau belum.

Dilansir WhatsApp FAQ, centang biru muncul ketika pesan yang kamu kirim sudah benar-benar dibuka oleh penerima. Jadi, jika kamu melihat dua centang berwarna abu-abu berubah menjadi biru, artinya pesanmu sudah dibaca. Fitur ini berlaku untuk chat pribadi maupun grup, meski dalam grup tanda biru hanya muncul apabila semua anggota sudah membaca pesan.

Namun, ada kondisi tertentu ketika centang biru tidak muncul, lho. Misalnya, saat penerima menonaktifkan fitur “Laporan Dibaca” di pengaturan privasi. Dalam kasus ini, meski pesan sudah dibaca, tanda centang tetap berwarna abu-abu. Menukil Ivosights, hal ini dibuat agar pengguna bisa menjaga privasi tanpa harus selalu terlihat membaca pesan.

Selain centang biru, pengguna WhatsApp juga sering bingung dengan centang satu. Simbol ini sebenarnya punya arti yang berbeda dan sering menimbulkan salah paham.

Centang satu berarti pesan yang kamu kirim sudah berhasil keluar dari perangkatmu, tetapi belum sampai ke ponsel penerima. Hal ini bisa terjadi karena beberapa faktor, misalnya penerima sedang tidak terhubung ke internet, ponselnya mati, atau ada gangguan jaringan.

Centang satu bukan berarti penerima memblokir kamu. Banyak orang keliru menganggapnya begitu, padahal ada banyak penyebab lain. Jadi, kalau pesanmu centang satu terus, jangan langsung panik atau berpikir negatif.

Selain centang satu, ada juga centang dua yang sering muncul di layar chat WhatsApp. Bagi sebagian orang, tanda ini masih membingungkan, apalagi ketika warnanya abu-abu.

Dua centang abu-abu artinya pesanmu sudah berhasil diterima di perangkat penerima, tapi belum dibaca. Jadi, meski pesan sudah sampai, penerima mungkin belum sempat membuka chat atau memang memilih tidak langsung membacanya.

Centang dua abu-abu hanya menandakan pesan sudah sampai, sedangkan centang dua biru menandakan pesan sudah dibaca. Bedanya tipis, tapi sangat penting untuk dipahami agar tidak salah menafsirkan reaksi lawan bicara di WhatsApp.

Banyak pengguna merasa bingung ketika pesan di WhatsApp sudah dibaca, tetapi tanda centang dua tidak berubah jadi biru. Hal ini kerap menimbulkan salah paham karena seolah-olah penerima belum membuka pesan.

Kondisi ini biasanya terjadi karena penerima menonaktifkan fitur Laporan Dibaca di pengaturan privasi. Meskipun pesanmu sudah mereka buka, tanda centang tetap berwarna abu-abu.

Selain itu, ada faktor lain seperti penerima menggunakan WhatsApp versi lama, adanya bug, atau gangguan koneksi internet. Jadi, jika centang biru tidak muncul, bukan berarti penerima mengabaikanmu. Bisa jadi memang ada pengaturan atau kendala teknis di baliknya.

Salah satu fitur populer di WhatsApp adalah kemampuan menyembunyikan centang biru agar orang lain tidak tahu apakah pesan sudah dibaca. Banyak orang memilih opsi ini untuk menjaga privasi saat berkomunikasi.

Melansir WhatsApp FAQ, kamu bisa mematikan centang biru dengan cara masuk ke Pengaturan > Privasi > Laporan Dibaca, lalu menonaktifkan opsi tersebut. Apabila fitur ini dimatikan, lawan bicara tidak akan bisa melihat centang biru saat chat denganmu. Namun, hal ini juga berlaku sebaliknya. Kamu pun tidak bisa melihat centang biru dari pesan orang lain.

Pengaturan ini tidak berlaku di grup WhatsApp. Artinya, walau laporan dibaca dimatikan, centang biru tetap akan muncul ketika semua anggota sudah membaca pesan di grup.

Pertanyaan lain yang sering muncul adalah apakah kita masih bisa melihat centang biru orang lain jika sudah mematikan laporan dibaca di akun kita. Jawabannya cukup jelas, ya.

Dilansir WhatsApp FAQ, ketika kamu mematikan fitur centang biru, sistem akan otomatis menonaktifkan kemampuanmu untuk melihat centang biru dari pesan orang lain. Dengan kata lain, aturan ini bersifat timbal balik. Jadi, kamu tidak bisa menuntut privasi tanpa memberikan perlakuan yang sama pada lawan bicara.

Hal ini dirancang untuk menjaga keseimbangan dalam komunikasi digital. Jadi, kalau kamu ingin tahu kapan pesanmu dibaca, sebaiknya jangan mematikan fitur laporan dibaca.

Selain di chat pribadi, centang biru juga berlaku di percakapan grup. Namun, mekanismenya sedikit berbeda dari chat satu lawan satu.

Dalam grup, dua centang abu-abu akan muncul ketika pesan sudah terkirim ke semua anggota. Sementara itu, centang biru baru akan muncul jika seluruh anggota grup sudah membaca pesan tersebut. Artinya, selama masih ada satu orang yang belum membuka chat, tanda centang biru tidak akan terlihat.

Fitur ini bermanfaat agar admin atau anggota grup bisa tahu apakah pesan penting sudah benar-benar dibaca semua orang. Namun, dalam grup besar, tanda biru bisa cukup lama muncul karena menunggu setiap anggota membuka pesan.

Selain teks, banyak orang juga bertanya apakah centang biru berlaku untuk pesan suara. Pasalnya, komunikasi lewat voice note di WhatsApp sama populernya dengan chat.

Centang biru juga berlaku pada pesan suara. Perbedaannya, centang biru baru muncul bukan hanya saat pesan dibuka, tapi ketika penerima benar-benar memutar voice note tersebut. Jadi, meski pesan suara sudah terbuka, bila belum diputar maka centangnya tetap abu-abu.

Situasi lain yang sering bikin penasaran adalah ketika lawan chat terlihat online, tetapi pesan yang dikirim tidak berubah menjadi centang biru. Banyak orang mengira penerima sengaja mengabaikan pesan, padahal tidak selalu begitu.

Dilansir WhatsApp FAQ, kondisi ini bisa terjadi karena penerima memilih tidak membuka chat meskipun sedang online. Status online hanya menandakan bahwa aplikasi sedang aktif, bukan berarti semua pesan sudah dibaca.

Penyebab lainnya bisa karena penerima menonaktifkan laporan dibaca. Jadi, meskipun mereka membuka pesan, tanda biru tetap tidak muncul. Faktor teknis seperti koneksi yang tidak stabil juga bisa memengaruhi keterlambatan perubahan tanda centang.

Pertanyaan terakhir yang sering muncul adalah apakah centang biru di WhatsApp bisa dipalsukan atau diakali menggunakan aplikasi tambahan. Topik ini banyak dibicarakan karena sebagian orang ingin tahu cara membaca pesan tanpa ketahuan.

Secara resmi WhatsApp tidak menyediakan fitur untuk memalsukan tanda centang biru. Satu-satunya cara resmi adalah mematikan laporan dibaca di pengaturan privasi.

Memang ada aplikasi pihak ketiga yang mengklaim bisa menyembunyikan status baca atau memunculkan centang palsu. Namun, penggunaan aplikasi semacam itu tidak disarankan karena bisa membahayakan keamanan data dan melanggar kebijakan WhatsApp. Cara paling aman tetap menggunakan fitur bawaan yang sudah disediakan oleh WhatsApp.

Sekarang kamu sudah tahu berbagai pertanyaan tentang centang biru di WhatsApp yang sering bikin penasaran. Mulai dari arti centang satu, dua, hingga biru, sampai alasan kenapa tanda baca itu tidak selalu muncul. Semua fitur ini dirancang untuk membantu pengguna berkomunikasi dengan lebih jelas, sekaligus menjaga privasi.

Kalau kamu ingin tahu lebih banyak tips dan informasi seputar teknologi, jangan lupa baca artikel lainnya di IDN Times. Agar kamu selalu update dan tidak ketinggalan info penting.

1. Apa yang terjadi jika centang biru dimatikan?
   Jika kamu mematikan laporan dibaca, pesan yang sudah kamu baca tetap terlihat sebagai centang dua abu-abu di pihak pengirim. Kamu pun tidak bisa melihat centang biru dari orang lain.

2. Apakah centang biru bisa muncul di pesan grup jika laporan dibaca dimatikan?
   Ya, centang biru tetap berlaku di grup. Pesan baru berubah biru jika semua anggota sudah membaca, meskipun ada yang menonaktifkan laporan dibaca.

3. Apakah bisa mengetahui siapa yang sudah membaca pesan di grup WhatsApp?
   Bisa. Kamu cukup tekan lama pesan lalu pilih Info. Dari situ akan terlihat daftar anggota yang sudah membaca.

4. Mengapa centang biru tidak muncul di pesan suara?
   Centang biru di voice note baru muncul jika penerima benar-benar memutar pesan suara tersebut. Kalau hanya dibuka tanpa diputar, tanda centang tetap abu-abu.

5. Apakah centang biru bisa dinonaktifkan untuk kontak tertentu saja?
   Tidak bisa. Laporan dibaca hanya bisa diatur secara umum untuk semua kontak, bukan per individu.

Disclaimer: Artikel ini dihasilkan dengan bantuan AI dan telah diedit untuk menjamin kualitas serta ketepatan informasi oleh tim content IDN Times.