Alarm Tokenmu Berbunyi? Gunakan 3 Cara Mematikan Token Listrik Ini!

Caranya sangat mudah untuk diikuti.

Apakah kamu pengguna token listrik di rumah? Jika iya, mungkin kamu pernah mengalami saat alarmnya berbunyi yang menandakan bahwa token listrik akan segera habis. Biasanya, jika belum mengisi ulang token, alarm akan terus berbunyi secara nyaring. Nah, agar tidak sampai mengganggu tetangga sekitar, kamu perlu mengetahui bagaimana cara mematikan token listrik.

Perlu diketahui, selain menjadi pengingat token listrik akan segera habis, bunyi alarm yang muncul juga bisa menandakan bahwa ada masalah teknis pada alat token listrik. Untuk itu, ada beberapa cara mematikan token listrik dengan mudah agar tidak mengganggu. Apa saja itu? Simak informasinya hingga akhir untuk menemukan jawabannya, ya.

3 Cara Mematikan Alarm Token Listrik

Alarm Tokenmu Berbunyi? Gunakan 3 Cara Mematikan Token Listrik Ini!ilustrasi alat token listrik (Wikimedia Commons)

Alat meter prabayar (MPB) atau token listrik merupakan layanan dari PLN bagi pelanggan yang ingin menggunakan sistem prabayar dalam menggunakan listrik. Melalui sistem ini, pelanggan dapat mengatur pembelian listrik sesuai kebutuhan dan kemampuan mereka, di mana token listrik bisa dibeli mulai dari Rp20 ribu hingga Rp1 juta.

Meskipun sistem token listrik juga tak luput dari adanya kekurangan, salah satunya listrik sewaktu-waktu bisa mati jika saldo token sudah benar-benar habis. Itulah mengapa, alarm akan berbunyi saat saldo token hampir habis sebagai pengingat agar pengguna segera mengisi ulang token listrik.

Namun, jika kamu merasa terganggu atau khawatir tetangga sekitar akan merasa tidak nyaman dengan bunyi alarm token tersebut, kamu bisa melakukan beberapa cara mematikan token listrik berikut ini, seperti:

1. Gunakan angka 812 pada token

Alarm Tokenmu Berbunyi? Gunakan 3 Cara Mematikan Token Listrik Ini!ilustrasi memasukkan kode pada alat token listrik (Dok. Pribadi/Muti'ah Nur Rahmah)

Salah satu cara mematikan token listrik yang cukup mudah untuk diikuti yaitu dengan memasukkan angka 812 yang ada pada alat meteran listrik. Caranya hampir sama saat kamu ingin memasukkan kode stroom listrik ketika akan mengisi ulang pulsa listrik, yakni cukup tekan angka 812, lalu tekan enter atau tombol tanda panah pada alat meteran.

Jika sudah, maka alarm listrik akan berhenti berbunyi. Namun, sayangnya cara mematikan token listrik ini tidak akan bertahan lama dan hasilnya berbeda-beda pada setiap merek alat meteran.

Misalnya, pada alat token merek Itiron, cara ini hanya bisa menghentikan bunyi alarm selama 10 menit. Sementara untuk alat meteran merek Hexing, cara ini dapat menghentikan bunyi alarm selama 20 hingga 1 jam ke depan.

Baca Juga: 6 Cara Mengatasi Gagal Isi Token Listrik, Coba Terapkan!

2. Melalui kode 456

Selain dengan angka 812, kamu juga bisa menggunakan cara mematikan token listrik melalui kode 456. Perlu diketahui, dalam sistem pembayaran token listrik, PLN menetapkan standar minimal pengisian saldo atau daya Watt listrik sebesar 20kWh.

Dengan begitu, jika daya Watt telah mencapai batas minimal tersebut, maka secara otomatis alarm token akan berbunyi. Namun, daya 20 kWh pada token ini masih bisa bertahan untuk menghidupkan listrik hingga keesokan harinya.

Nah, cara mematikan token listrik berikutnya ini bisa kamu ikuti dengan memasukkan kode 456 diikuti angka minimal kuota listrik yang tersisa pada alat meteran. Misalnya, batas minimal daya listrik sebelumnya adalah 20 kWh, maka kamu cukup memasukkan kode 456+20 pada alat meteran, lalu tekan enter. Dengan melakukan cara ini, artinya, alarm listrik hanya akan berbunyi saat sudah mencapai batas minimal yang kamu masukkan.

3. Segera isi saldo listrik saat alarm berbunyi

Terakhir, catra mematikan token listrik yang bisa menjadi alternatif untukmu adalah dengan segera mengisi saldo ketika alarm berbunyi. Seperti yang telah diketahui, salah satu alasan mengapa alarm pada alat meteran berbunyi yaitu karena pulsa listrik akan segera habis.

Maka dari itu, dengan mengisi saldo maka alarm akan berhenti berbunyi. Selain itu, jika kamu ingin mengantisipasi agar alarm tidak berbunyi kembali dengan cepat, kamu bisa mengisi pulsa atau daya Watt listrik dengan jumlah yang lebih besar daripada biasanya.

Itu dia beberapa cara mematikan token listrik yang bisa kamu ikuti jika ingin menghentikan bunyi alarm pada alat meterannya. Namun, jika kamu sudah mengikuti salah satu cara di atas ternyata tidak kunjung berhasil, maka kemungkinan hal ini disebabkan karena adanya masalah pada alat meter prabayarmu. Solusinya, segera hubungi nomor layanan PLN, yakni kode area tempat tinggalmu+123, atau kamu juga bisa segera melapor ke kantor PLN terdekat.

Penulis: Muti’ah Nur Rahmah 

Baca Juga: 3 Cara Mengecilkan Suara Alarm Token Listrik, Biar Gak Berisik!

Topik:

  • Rihanna Bunga
  • Achmad Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya