5 Sejarah Google Street View yang Harus Kamu Tahu

#GoogleStreetView Buat kamu yang belum tahu, baca nih!

Seperti yang sudah kita semua tahu, Street View merupakan sebuah fitur Google Maps yang dikeluarkan pada tahun 2007. Fitur tersebut menyediakan pemandangan 360 derajat yang memudahkan pengguna menjelajahi dan menavigasi melalui gambar yang indah secara virtual di Google Maps. Dengan kecanggihan teknologinya juga, pengguna bisa menjangkau tempat-tempat bersejarah atau juga mendaki gunung sekalipun. 

Dari segala macam bentuk kemajuan tersebut, rasanya aneh kalau kamu hanya menerima informasi mentah tanpa tahu bagaimana sejarahnya. Jadi, Street View menggunakan beberapa sarana yang terus berkembang setiap tahunnya untuk menjangkau berbagai macam pemandangan yakni mobil, trikes, snowmobiles, trolley dan Trekker. Berikut penjelasannya!

1. Mobil

5 Sejarah Google Street View yang Harus Kamu Tahucomplex.com

Google menyadari bahwa menyediakan peta yang terperinci secara visual memang lebih mudah membuat semua orang paham tentang geografis dunia. Tepatnya tahun 2007 Street View muncul pertama kali di Amerika Serikat menggunakan SUV dengan kamera serta komputer di bagian belakang. 

Google Street View mobil diluncurkan di lima kota di AS yakni San Francisco, New York, Las Vegas, Miami dan Denver. Fungsinya sendiri adalah untuk mengambil gambar di jalan umum dan tempat-tempat di seluruh dunia. Pengguna akan merasa sedang berada di tempat tersebut dan bebas menavigasikannya sesuai keinginan.

2. Trikes

5 Sejarah Google Street View yang Harus Kamu Tahuglobebop.com

Berkembang lagi, tahun 2009 Trike diperkenalkan oleh Google dengan ide bahwa ada banyak tempat yang tidak bisa dijangkau oleh mobil. Prototipe dibangun in house dan menjadi Trike Street View yang adalah pedi roda tiga dengan sistem kamera di atas yang memungkinkan tim melakukan perjalanan di jalan atau jalur yang sempit.

Ini termasuk jalanan atau gang kecil yang tidak dijangkau oleh mobil. Jadi lebih rinci, pengguna semakin dimudahkan untuk melihat pemandangan secara virtual yang lebih dalam. Bukan hanya jalanan besar, bangunan, tempat bersejarah, atau gunung, tapi juga jalanan kecil dan sempit.

Baca Juga: Google Maps Sediakan Fitur 'Ganjil-Genap' untuk Pengendara Mobil

3. Snowmobiles

5 Sejarah Google Street View yang Harus Kamu Tahucomplex.com

Tidak berhenti pada dua poin di atas, pada Bulan Februari 2010, Google memperkenalkan Street View Snowmobiles yang awalnya digunakan untuk menangkap gambar di lereng pada pertandingan Olimpiade di Whistler. Sejak saat itu, mereka melebarkannya menjadi mengambil semua gambar dari semua resor ski di seluruh dunia.

Ada beberapa pembaharuan dalam snowmobiles ini karena alat tersebut harus bertahan dari bekunya salju dan memiliki hard drive ekstra. Seperti gambar di atas, itulah awalnya tampilan snowmobile yang telah terpasang Street View. 

4. Trolley

5 Sejarah Google Street View yang Harus Kamu Tahumaps.googleblog.com

Tahun depannya yaitu tahun 2011 Bulan Februari, Google kembali memperkenalkan Troli Street View yang bertujuan untuk proyek seni Google. Alat tersebut akan mengambil foto panorama 360 derajat di dalam ruangan dari seluruh museum di seluruh dunia. Kalau ketiga poin di atas merupakan pemandangan luar ruangan, maka yang kali ini adalah dalam ruangan. 

Google Art Project dikembangkan oleh sekelompok karyawan Google yang suka seni, mereka melakukan kolaborasi dengan 17 museum yang paling terkenal di dunia. Art Project menawarkan pengalaman imersif untuk menjelajahi informasi museum dan denah lantai beresolusi tinggi. Troli memungkinkan mereka memasuki semua bagian museum dengan hasil gambar yang muthakir. Bukan hanya museum, troli juga digunakan di tempat lain seperti stadion olahraga.

5. Trekker

5 Sejarah Google Street View yang Harus Kamu TahuIDN Times/David Theo Oscar

Pada tahun 2012, Google memperkenalkan anggota terbaru armada Street View yakni Trekker. Alat ini adalah platform kamera terbaru yang menggunakan sistem kamera Street View dan menyesuaikan semuanya ke dalam ransel (backpack) yang biasa digunakan. Ada 15 lensa di bagian atas tiang. Masing-masing menunjuk ke arah yang berbeda yang memungkinkannya untuk membuat tampilan panorama 360 derajat.

Trekker digunakan oleh operator yang berjalan melalui trotoar atau jalan setapak dengan berjalan kaki dan secara otomatis mengumpulkan gambar saat berjalan. Trekker memiliki berat sekitar 40 lbs dan tinggi sekitar 4 kaki dan ketika dipakai, sistem kamera memanjang 2 meter di atas bahu operator.

5 Sejarah Google Street View yang Harus Kamu TahuSumber Istimewa

Teknologi Trekker masuk ke Indonesia pada tahun 2014 dan telah menjajal beberapa tempat paling terkenal dengan pemandangan menakjubkan yakni Raja Ampat, Candi Prambanan, Candi Borobudur dan tempat-tempat lainnya. Trekker terus diperbaharui sistem juga kegunaanya.

"Trekker yang terbaru memiliki sistem yang lebih stabil sehingga pengambilan gambar di atas maupun di bawah air bisa tetap presisi dan dinikmati secara balance." Menurut Nhazlisham Hamdan, Program Manager Google Asia Pasifik.

Itu dia tadi beberapa sejarah Street View yang harus kamu tahu. Dan baru-baru ini, Trekker sendiri telah melakukan mapping di danau terbesar se-Asia Tenggara yakni Danau Toba. Untuk behind the scene dan penjelasan lebih dalam tentang rekam visual Trekker di Danau Toba, ikuti terus IDN Times, ya! 

Baca Juga: Google Maps Tambah Dukungan 39 Bahasa Baru Bagi Pengguna

Topik:

  • Bayu D. Wicaksono

Berita Terkini Lainnya