Mengubah System Locale Windows, Apa Manfaatnya?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pernahkah kamu ketika sedang browsing, kemudian membuka website dalam bahasa asing? Kalau kamu menggunakan web browser mainstream seperti Google Chrome atau Mozilla Firefox umumnya akan muncul opsi terjemahan halaman ke dalam bahasa pilihanmu. Salah satu keuntungan fitur ini adalah untuk memperoleh informasi yang belum atau tidak tersedia dalam bahasa Indonesia.
Ternyata fitur yang serupa juga tersedia pada hampir semua sistem operasi termasuk Windows, yang dikenal sebagai system locale. Ketika pertama kali instal OS, kamu akan dihadapkan pada menu kustomisasi di mana salah satunya adalah pilihan bahasa. Meskipun Windows umumnya tersedia dalam bahasa Inggris, pada menu ini kamu juga bisa mengubah system locale Windows. Kira-kira apa manfaat yang diperoleh dengan mengubah pengaturan tersebut di Windows?
1. Lebih cocok dengan program non-Unicode
Editor’s picks
Mengubah system locale memungkinkan kompatibilitas yang lebih baik dengan program non-Unicode. Setting ini menentukan halaman kode seperti ANSI (American National Standards Institute) yang digunakan untuk running software. Dengan demikian aplikasi akan menampilkan karakter dengan benar sesuai dengan standar setiap negara.
Ini bisa terlihat lebih jelas ketika menerapkannya dengan bahasa yang tidak memakai huruf Latin seperti bahasa Jepang yang dikenal menggunakan encoding khusus seperti Shift-JIS. Kustomisasi ini sangat penting untuk memastikan bahwa teks dan karakter dalam program muncul sebagaimana mestinya. Sehingga mencegah teks menjadi kacau atau mengakibatkan file name menjadi rusak.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.