3 Jalur Pendakian Gunung Lawu yang Paling Cocok untuk Pemula

Mendaki gunung memang bukan aktivitas yang mudah untuk dilakukan. Terutama kalau kamu pendaki pemula dan gunung yang kamu akan daki berada di ketinggian di atas 3.000 meter di atas permukaan laut (mdpl). Semakin tinggi gunungnya, biasanya perjalanan untuk menggapai puncaknya juga akan semakin sulit. Belum lagi jalur pendakian ekstrim yang bikin kaki kita tersiksa.
Namun, hanya karena jalur pendakiannya sulit, bukan berarti gunung-gunung tinggi mustahil untuk ditaklukkan oleh pemula. Gunung Lawu di perbatasan Jawa Timur dan Jawa Tengah, misalnya.
Dengan ketinggian 3.265 mdpl, Gunung Lawu memang masuk dalam jajaran gunung tertinggi di Pulau Jawa. Meski begitu, gunung satu ini memiliki banyak opsi jalur pendakian dan beberapa di antaranya cukup ramah untuk pemula. Berikut ini pilihannya!
1. Jalur Pendakian Cemoro Sewu
Di antara semua jalur pendakian Gunung Lawu, Jalur Cemoro Sewu memang merupakan yang paling populer. Pasalnya, Cemoro Sewu merupakan jalur tercepat untuk menuju ke puncak Gunung Lawu. Memiliki panjang jalur sekitar 7 kilometer, para pendaki hanya memerlukan waktu sekitar 6—7 jam untuk mencapai puncak.
Gak hanya jadi jalur tercepat, Cemoro Sewu juga merupakan jalur paling nyaman. Di jalur ini, sumber air cukup berlimpah. Selain bisa menemukan sumber air di pos 1, kamu juga bisa menemukan sumber air di pos 5, dekat puncak. Jalurnya juga ramah, dan landai di beberapa spot. Bonusnya lagi, para pendaki juga akan melewati hamparan sabana hijau nan luas, plus pemandangan Danau Sarangan dari ketinggian.