5 Destinasi di Pulau Rhodes-Yunani, Memadukan Wisata Sejarah dan Alam

Akropolis Lindos adalah salah satu situs arkeologi paling penting di Rhodes yang terletak di puncak bukit. Perjalanan ke tempat pemujaan kuno ini membutuhkan waktu sekitar 20 menit berjalan kaki menaiki 250 anak tangga. Meskipun menantang, pemandangan Lindos dan Laut Mediterania dari atas bukit sangat sepadan dengan pendakiannya.

Bagi yang tidak ingin berjalan kaki, naik keledai bersama pemandu lokal bisa menjadi pilihan alternatif yang menarik. Melansir touropia, di puncak bukit, pengunjung akan menemukan Akropolis yang dikelilingi oleh benteng, tiang-tiang Helenistik putih, dan sisa-sisa kuil Athena Lindia. Pastikan untuk membawa topi dan air minum karena tidak ada tempat teduh di atas untuk meredakan dahaga.

Pantai Tsambika dianggap sebagai salah satu pantai terindah di Rhodes, dengan perairan biru kehijauan yang membentang di atas pasir keemasan sepanjang setengah mil. Pantai ini dimiliki oleh gereja Ortodoks dan terletak di bawah puncak yang menjulang, tempat Biara Tsambika berdiri megah.

Cocok untuk keluarga, pantai ini menawarkan perairan yang dangkal dan berpasir, serta berbagai aktivitas olahraga air yang menyenangkan. Bagi mereka yang ingin menikmati alam bebas, terdapat juga area khusus yang telah disediakan.

Kota Abad Pertengahan Rhodes menawarkan pengalaman unik dengan jejak sejarah dari berbagai penjajah selama berabad-abad. Ordo Ksatria Saint John atau Yerusalem yang menduduki Rhodes dari tahun 1308 hingga 1523 memberikan pengaruh besar pada arsitektur dan budaya kota ini.

Pengunjung dapat menjelajahi jalan-jalan komersial kecil, gang-gang berliku, dan jalan berbatu yang dipenuhi toko-toko kecil dan kafe. Jalan-jalan yang tidak bernama menambah keseruan petualangan pengunjung di kota ini.

Epta Piges atau Tujuh Mata Air adalah tempat yang sempurna untuk menikmati suasana alam yang tenang dengan aroma pinus yang khas. Terletak sekitar 30 km dari Kota Rhodes, pengunjung dapat berjalan melalui jalan setapak untuk mencari sumber dari ketujuh mata air tersebut.

Di seberang jalan masuk, terdapat danau hijau dengan air berwarna biru kehijauan yang dikelilingi oleh pepohonan pinus. Bagi siapapun yang berani, berjalan melalui terowongan gelap sepanjang 186 meter adalah tantangan yang menarik, tetapi tersedia juga rute alternatif bagi yang kurang nyaman dengan terowongan tersebut.

Kamiros adalah kota kuno yang terletak di pantai barat laut Rhodes dan pernah menjadi salah satu dari tiga kota Doric yang membentuk negara kota Rhodes. Meskipun penduduknya perlahan-lahan pindah ke kota Rhodes, Kamiros tetap memiliki nilai sejarah yang besar.

Penggalian yang dimulai pada tahun 1929 mengungkapkan sisa-sisa kuil Athena, serta pemukiman yang dibangun di atas tiga tingkat. Kota kuno ini menawarkan pandangan mendalam tentang kehidupan masa lalu, dengan reruntuhan yang mencerminkan kejayaan arsitektur dan kebudayaan Doric yang pernah mendominasi wilayah tersebut.

Pulau Rhodes adalah surga bagi para pelancong yang mencari kombinasi sempurna antara sejarah, budaya, dan keindahan alam. Dengan situs-situs bersejarah yang mengesankan, pantai yang menakjubkan, dan kota-kota abad pertengahan yang memikat, Rhodes menawarkan pengalaman yang tak terlupakan.