5 Destinasi Wisata di Yekaterinburg, Kota Situs Bersejarah Rusia

Sebelum dihancurkan pada tahun 1977 kemudian dibangun Church of All Saints, tempat ini dulunya adalah rumah seorang insinyur lokal yang pada tanggal 16 Juli 1918 digunakan untuk mengeksekusi Tsar Nicholas II, istri, dan lima anaknya saat Revolusi Bolshevik berlangsung. Tujuannya untuk mengakhiri garis keturunan kekaisaran Rusia dan memperkuat kekuatan Lenin kala itu.

Church of All Saints termasuk salah satu gereja termegah yang masih digunakan hingga saat ini. Di dalamnya terdapat museum sebagai pengingat tragedi berdarah yang pernah terjadi pada Tsar Nicholas II dan keluarganya.

Bangunan Church of All Saints memiliki arsitektur gaya Bizantium yang mengesankan. Uniknya lagi gereja ini dihiasi dengan kubah berlapis emas yang disebut-sebut sebagai ikon keagamaan paling mahal di Rusia.

Boris Yeltsin Presidential Centre yang sangat luas ini didirikan pada tahun 2015. Tujuannya untuk mengenang jasa Boris Yeltsin dan sejarah politik Rusia kontemporer.

Sebagai informasi, Boris Yeltsin adalah orang asli Yekaterinburg yang menjadi tokoh kunci dalam sejarah politik Rusia. Dialah yang mengubah ekonomi Rusia menjadi ekonomi kapitalis pasca perestroika, yaitu periode transisi ekonomi yang menandai berakhirnya Uni Soviet. Sayangnya pada masa jabatannya tersebut banyak terjadi kasus korupsi dan ketidakadilan sosial.

Di dalam Boris Yeltsin Presidential Centre terdapat kantor Boris Yeltsin yang kini telah menjadi tempat rekreasi, lengkap dengan perabotan aslinya. Ada juga sebuah tas kerja yang sangat terkenal. Tas ini memiliki tombol di dalamnya yang berfungsi untuk mengizinkan penggunaan senjata nuklir.

Letaknya tak jauh dari pusat Kota Yekaterinburg, Victory Park merupakan sebuah oasis yang dikelilingi hutan. Di sini suasananya sangat tenang dan damai sehingga cocok dikunjungi oleh kamu yang ingin menjauhi suasana hiruk pikuk perkotaan.

Di Victory Park banyak gazebo kecil yang dapat disewa untuk piknik atau pun barbekyu. Ada juga kafe berlisensi yang menyajikan beragam makanan klasik Rusia dengan kelezatan tiada duanya.

Aktivitas seru lain yang tak boleh kamu lewatkan saat berada di Victory Park adalah menunggang kuda, menyewa sepeda, dan berjalan-jalan santai di antara pepohonan untuk menikmati keindahan taman. Sedangkan untuk anak-anak disediakan fasilitas paintball dan trampolin.

Terletak di tanggul Sungai Iset, Keyboard Monument merupakan karya seni publik yang dibangun pada bulan Oktober oleh seniman Anatoly Vyatkin sebagai bentuk penghargaan terhadap teknologi dan komputer.

Keyboard Monument terdiri dari 100 blok batu dengan berat masing-masing lebih dari 50 kilogram. Kemudian diatur sedemikian rupa agar terlihat seperti keyboard QWERTY berukuran besar dengan skala 30:1. Keyboard Monument membentang sepanjang 16 meter.

Menurut penuturan penduduk setempat, jika ingin memulai ulang langkah hidup, maka kamu harus menuju ke blok Ctrl, Alt, dan Del.

Pelmeni Club merupakan restoran kecil dan nyaman yang menawarkan berbagai macam pangsit ala Rusia yang manis dan gurih karena menggunakan bahan-bahan khas lokal. Harga hidangannya pun cukup ramah di kantong.

Pelmeni Club yang sangat populer tersebut juga memberikan kesempatan kepada pengunjung untuk membuat sendiri pesanan makanan mereka. Tersedia juga tempat khusus untuk anak-anak.

Destinasi di atas patut kamu masukkan ke dalam bucket list ketika berkunjung ke luar negeri, terutama Yekaterinburg di Rusia. Kota yang kaya akan nilai sejarah ini tentunya akan membuat liburanmu semakin mengesankan.