5 Fakta Pulau Kanguru, Pulau Kecil dengan Beragam Destinasi Wisata

Pulau Kanguru awalnya tergabung dengan daratan Australia dan dihuni oleh penduduk asli daerah tersebut, yaitu suku Aborigin. Namun, ribuan tahun lalu terjadi kenaikan permukaan air laut yang mengakibatkan terpisahnya pulau tersebut.

Bukti-bukti kehidupan suku Aborigin dapat dilihat dari benda-benda yang ditinggalkan seperti perkakas yang terbuat dari batu-batuan atau sisa timbunan sampah. Naiknya permukaan air laut tersebut membuat kehidupan penduduk asli menghilang dan tidak terekam dalam catatan arkeologis.

Pulau tersebut akhirnya dihuni oleh para pendatang yang berlayar pada abad ke-19. Semenjak itu, perekonomian di Pulau Kanguru pun mulai berkembang.

Akomodasi menuju pulau ini dapat dijangkau dengan cukup mudah. Sejak tahun 2017, Qantaslink menyediakan rute penerbangan langsung menuju Pulau Kanguru dari Adelaide dan Melbourne. Namun, jadwal penerbangan tersebut tidak tersedia setiap hari.

Selama puncak musim panas, maskapai menyediakan penerbangan sebanyak lima kali seminggu dari Adelaide. Setelah Paskah, jadwal penerbangan berkurang menjadi hanya tiga kali seminggu dan hanya dua kali seminggu pada bulan Desember hingga Januari.

Terdapat berbagai macam tumbuh-tumbuhan yang dibudidayakan di Pulau Kanguru yang juga berfungsi sebagai penopang perekonomian masyarakat di pulau tersebut. Berbagai tumbuhan tersebut antara lain anggur, gandum, kentang, dan kanola. Selain pertanian, peternakan, perikanan, dan sektor pariwisata juga memegang peranan penting. Pulau Kanguru memiliki lebih dari 180.000 kunjungan wisatawan setiap tahunnya.

Di tempat ini juga terdapat satu-satunya penyulingan minyak kayu putih di kawasan Australia Selatan dengan minyak yang disuling dari endapan daun endemik pulau tersebut, yaitu mallee.

Kingscote merupakan kota terbesar di Pulau Kanguru yang juga menjadi tempat pertama di mana para koloni bermukim pada tahun 1800-an. Terdapat kota-kota kecil lain di pulau ini, seperti Penneshaw yang merupakan kota terbesar kedua di Pulau Kanguru. Kota ini memiliki 300 penduduk dan terletak di sebelah timur pulau.

Kota kecil lain yang terdapat di pulai ini adalah Parndana yang terletak di tengah pulau dengan penduduk berjumlah 150 orang.

Beberapa fasilitas umum seperti pertokoan, stasiun bahan bakar, dan hotel dapat ditemukan di Parndana dan Penneshaw. Sedangkan fasilitas perbankan dan supermarket besar dapat ditemukan di kota yang lebih besar seperti Kingscote.

Pulau Kanguru merupakan salah satu destinasi wisata favorit di Australia Selatan, khususnya bagi para pencinta alam. Wisatawan dapat menikmati keindahan Pulau Kanguru dengan mengunjungi Seal Bay Conservational Park yang merupakan rumah bagi para singa laut Australia atau mengunjungi Flinders Chase National Park yang memiliki berbagai hewan langka dan juga berbagai fenomena geografis di dalamnya.

Wisatawan juga dapat berkunjung ke Murray Lagoon untuk menyaksikan langsung kehidupan dari berbagai jenis burung.

Selain melihat berbagai keindahan alam dan kehidupan binatang, kamu juga bisa mampir ke Little Sahara yang memiliki hamparan bukit pasir yang begitu luas.

Itu dia beberapa fakta menarik tentang Pulau Kanguru di Australia. Tertarik untuk berkunjung ke sana?