5 Fakta Unik Sa Pa Vietnam, Kota 4 Musim di Asia Tenggara

Begitu sampai di Sa Pa, kamu akan disambut dengan panorama terasering sawah yang tampak ajaib. Persawahan terbentang seperti tangga-tangga hijau yang menghias pegunungan, menciptakan pemandangan yang sungguh memesona.

Menariknya, terasering ini telah ada sejak ratusan tahun lalu dan dibuat oleh tangan suku-suku etnis lokal dengan peralatan yang sangat sederhana dan terbatas. Mereka menggunakan pengetahuan turun-temurun untuk menciptakan sistem irigasi yang efisien, memungkinkan pertanian di dataran tinggi ini berkembang pesat.

Gunung Fansipan di Sa Pa dikenal sebagai "Atap Indochina" karena menjadi puncak tertinggi di kawasan indochina, yakni Vietnam, Kamboja, dan Laos. Bagi kamu yang suka petualangan, mendaki gunung ini harus jadi to do list saat berkunjung.

Setelah melalui rute pendakian yang menantang, kamu akan disuguhkan pemandangan pegunungan diselimuti awan yang sangat menakjubkan. Namun kalau ingin alternatif yang lebih mudah, kamu bisa menaiki kereta gantung modern yang akan membawamu menuju puncak sebagai gantinya.

Sa Pa menjadi rumah bagi beragam suku etnis yang memiliki budaya dan tradisi unik. Suku Hmong, Dao, Tay, dan Giay hidup harmonis di daerah ini. Masing-masing memiliki pakaian adat yang khas dan bahasa sendiri.

Mengunjungi pasar lokal di Sa Pa menawarkan kamu kesempatan langka untuk melihat berbagai suku ini berkumpul dengan pakaian warna-warni yang memukau. Kalau beruntung, kamu juga bisa menyaksikan festival dan acara budaya yang diadakan untuk memperlihatkan warisan luhur mereka kepada dunia.

Sa Pa dikenal dengan cuaca yang berubah-ubah, bahkan dalam sehari. Kamu mungkin mengalami empat musim dalam waktu singkat saat berkunjung. Dari pagi yang sejuk, siang yang cerah, sore yang berawan, hingga malam yang dingin. 

Jika melancong di bulan Desember hingga Januari, waktu terdingin sepanjang tahun, cuacanya bisa turun hingga di bawah 0 derajat Celsius sehingga mantel dan pakaian hangat harus jadi barang wajib yang dikenakan. Kalau langit cerah gak berawan, kamu bahkan bisa berkesempatan merasakan salju di kota ini.

Terletak di provinsi Lào Cai di bagian utara Vietnam, kota Sa Pa berbatasan langsung dengan Tiongkok di sebelah utara dan barat laut. Kedua negara ini dipisahkan oleh Pegunungan Hoang Lien Son yang menyuguhkan panorama menakjubkan. Dengan lokasi yang saling berdekatan ini, kamu akan merasakan pengaruh Tiongkok yang membuat budaya di kota Sapa semakin kaya. 

Menggabungkan pesona alam dengan budaya yang kaya, Sa Pa di Vietnam menciptakan pengalaman wisata yang sayang untuk dilewatkan. Jangan lupa masukkan kota ini sebagai destinasi traveling  kamu selanjutnya, ya!