5 Landmark di Porto Velho, Brasil yang Punya Gaya Khas

As Tres Caixas D'Agua adalah salah satu landmark di Porto Velho yang tak kalah menarik untuk dikunjungi. Meski hanya terlihat tiga menara tanki penyimpan air yang saling berjajar, tapi menara ini menyimpan sejarah di balik pendirian Kota Porto Velho, lho. 

Landmark yang juga dinamai dengan The Three Marias ini sudah dibangun sejak tahun 1910 dan 1912. Dulunya, tanki air ini dipergunakan sebagai tempat penyimpanan air utama bagi seluruh warga di Porto Velho. 

Mercado Cultural de Porto Velho adalah bangunan bersejarah di Porto Velho yang tak boleh dilewatkan. Sesuai namanya, bangunan ini menjadi pusat budaya, hiburan, dan wisata kuliner di Porto Velho. Pengunjung pun dapat menikmati berbagai makanan khas sambil menikmati irama musik.

Bangunan ini sudah berdiri sejak tahun 1913 dan dulunya dinamai dengan Mercado Municipal. Sejak awal didirikan, bangunan ini memang dijadikan sebagai simbol Porto Velho, tak heran jika gedung ini memiliki arsitektur yang unik. 

Berikutnya ada Catedral Sagrado Coracao de Jesus yang merupakan gereja Katolik terbesar di Porto Velho. Namun, bangunan ini sebenarnya sudah dicanangkan sejak 1907, tapi sempat mangkrak dan baru dilanjutkan pada 1927. 

Gereja ini cukup unik karena menghadikan arsitektur campuran antara gaya gotik dan roman. Sebab keunikannya itu, bangunan ini dijadikan salah satu simbol dan landmark paling terkenal di Porto Velho. 

Museu da Estrada De Ferro Madeira Mamore merupakan bangunan stasiun utama di Porto Velho. Di museum ini tersimpan lokomotif bekas peninggalan kereta api pada awal abad ke-20 yang masih terawat hingga kini. 

Bangunan stasiun ini menjadi pemberhentian utama di jalur kereta api Madeira-Mamore yang menghubungkan Porto Velho ke Guajara Mirim di perbatasan Bolivia. Kegunaan jalur kereta api tersebut adalah untuk pengiriman karet dari Bolivia menuju ke pesisir Atlantik Brasil. 

Sementara itu, jalur kereta api itu dikenal dengan nama Devil's Railroad lantaran telah menimbulkan ribuan korban jiwa. Pasalnya, para pekerja diharuskan untuk melintasi Hutan Amazon dan tak jarang terserang penyakit tropis. 

Terakhir ada Palacio Getulio Vargas yang merupakan bangunan bekas gedung pemerintahan negara bagian Rondonia. Gedung yang sudah berdiri sejak tahun 1954 itu juga sudah ditetapkan sebagai landmark dan bangunan terpenting di Porto Velho maupun Rondonia. 

Saat ini, bangunan istana ini digunakan sebagai museum yang menyimpan berbagai informasi dan arsip terkait Pemerintah Rondonia. Selain itu, di sini juga terdapat benda-benda arkeologi beserta foto maupun dokumen bersejarah lainnya. 

Itu tadi kelima bangunan bersejarah di Porto Velho yang patut dikunjungi ketika singgah di Brasil. Kalau kalian kira-kira mau berkunjung ke mana dulu, nih?