"Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya".
Pidato Bung Karno ini selalu mengingatkan kita untuk menghargai sejarah bangsa ini. Banyak cara yang bisa kita lakukan untuk mengingat sejarah kita. Salah satunya melalui museum. Selain wisata kamu juga bisa lebih mengenal bangsa ini melalui sejarahnya. Nah, bagi kamu yang sedang liburan di Sumatera Barat, kami punya rekomendasi museum yang wajib kamu kunjungi nih. Penasaran? Yuk kita cek!
Berlokasi di ibukota Provinsi Sumbar, Museum Adityawarman di desain dengan arsitektur khas Minangkabau. Berbagai koleksi tentang kebudayaan Minangkabau di pajang di museum ini. Mulai dari pernak-pernik khas Minang, diorama, hingga berbagai peninggalan sejarah Minangkabau. Bagi kamu yang sedang di Kota Padang wajib banget mampir nih
Siapa yang tak kenal dengan sosok bapak proklamator ini. Tak hanya menjadi kebanggaan masyarakat Minang, Bung Hatta adalah sosok yang menginspirasi semua rakyat Indonesia. Bagi kamu yang mengidolakan beliau wajib banget nih mengunjungi museum rumah kelahirannya di Kota Bukittinggi. Meski bangunannya adalah replika, namun perabot yang terdapat di dalamnya merupakan perabotan asli peninggalan keluarga Bung Hatta.
Terletak di Kota Sawahlunto, museum ini menjadi bukti bahwa Belanda pernah menjajah kota penghasil batu bara ini. Gedung Museum Goedang Ransoem ini pada mulanya adalah dapur umum bagi pekerja tambang. Disini kamu dapat melihat berbagai koleksi peralatan dapur yang digunakan pada saat itu. Dan uniknya lagi peralatan tersebut kebanyakan berukuran raksasa. Nah, selain itu tak jauh dari museum ini kamu juga dapat berkujung ke Museum Tambang. Wah, menarik sekali bukan?
Mungkin kamu sudah tak asing lagi dengan nama Tuanku Imam Bonjol. Museum ini berlokais di Bonjo, Kabupaten Pasaman. Bangunan dua lantai ini berisi berbagai barang-barang pribadi Tuanku Imam Bonjol. Seperti meriam, tombak dan pedang yang dipakai masa perperangan, lukisan-lukisan dan silsilah dari keluarga Tuanku Imam Bonjol. Namun, pedang-pedang di sini hanya replika. Dan uniknya lagi, museum ini tepat berada di garis nol derajat khatulistiwa Indonesia.
Terletak di tepian Danau Maninjau, museum ini menampilkan banyak sekali barang pribadi milik Buya Hamka. Selain terdapat berbagai koleksi pribadi Buya Hamka, di dalam museum juga terdapat ruang baca yang diisi dengan buku-buku karya sang ulama dan pujangga ini. Kamu bisa lho membaca buku-buku tersebut. Wah, kapan lagi membaca buku karya Buya Hamka di rumah kelahirannya? Tertarik mengunjungi museum penulis Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck ini?
Bagi kamu yang sedang berlibur di Sumatera Barat tak ada salahnya mengunjungi museum-museum yang memilki sejarah dan keunikan tersendiri ini. Tak hanya menghilangkan penat, liburanmu pun jadi lebih bermanfaat sambil belajar sejarah. Tunggu apa lagi, yuk liburan ke museum.