Ternyata, gak cuma Malang yang memiliki sederet wisata kampung tematik. Sang tetangga di sisi barat yaitu Blitar, juga punya sejumlah kampung wisata yang tidak hanya kece sebagai spot liburan, tetapi juga menawarkan wisata edukasi.
Wisata kampung tematik di Blitar telah tersebar di beberapa lokasi. Bukan cuma kampung warga yang disulap sedemikian rupa, ada pula lahan yang memang sengaja dijadikan tempat liburan dan menonjolkan sesuatu yang khas. Nah, di mana saja lokasinya?
Kampung Coklat telah menjadi salah satu spot wisata yang wajib didatangi saat turis berlibur di Blitar. Lokasinya bisa kamu temukan di Desa Plosorejo, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, atau berselang 15 sampai 20 menit dari Kota Blitar.
Namanya saja Kampung Coklat, kamu akan menemukan banyak outlet yang menjajakan aneka olahan cokelat, mulai permen, es krim, hingga mie cokelat. Tak cuma itu, kamu juga bisa berfoto di sederet spot Instagenic, melihat kebun coklat, dan mengikuti cooking class.
Kalau biasanya spot agrowisata berada di pegunungan atau pedesaan, beda dengan Kampung Belimbing ini. Letaknya justru di tengah kota, tepatnya di Kelurahan Karangsari, Kecamatan Sukorejo, dan pertama kali diresmikan pada tahun 2017 lalu.
Seperti namanya, kamu bisa menemukan banyak pohon belimbing di tempat ini. Bahkan, hampir setiap rumah penduduknya punya tanaman buah 'bintang' itu. Selain memetik buah, kamu juga dapat menikmati berbagai olahan dari belimbing seperti kerupuk dan manisan.
Wisata bertema Eropa mungkin sudah biasa dan jamak. Lalu, bagaimana kalau ada spot yang menyajikan tema Afrika? Nah, tempat ini dapat kamu temukan di Blitar, tepatnya di Lingkungan Santren, Kelurahan Tanggung, Kepanjen Kidul.
Di objek wisata ini, sederet ornamen bertema Afrika dapat kamu jumpai, mulai rumah, patung, hingga tugu. Bukan diimpor, ornamen-ornamen tersebut merupakan buatan lokal. Selain bisa foto-foto, kamu juga bisa membeli cendera mata seperti topi bulu dan jimbe.
Awalnya merupakan gang kumuh, bahkan sering disebut 'Kampung Texas', kawasan RW 02 Kelurahan Sukorejo, Kota Blitar kini telah menjadi kampung keren. Dinamakan Kampung Nirwana Boclent (Bocah Klenteng), tempat ini mengusung nuansa klenteng dan Tionghoa.
Bukan tanpa alasan memakai nama tersebut. Letak gang ini memang persis di depan Klenteng Poon An Kiong. Ketika masuk, suasana ala-ala Tiongkok dapat langsung kamu rasakan. Tidak cuma itu, sederet tumbuhan hijau membuat kampung ini terasa asri.
Kalau Malang punya Kampung Tridi, maka Blitar juga memiliki Kampung 3D Bongares. Tempat wisata ini berada di Jalan Jenderal Sudirman, Kepanjen Lor, Kota Blitar. Dinamakan Bongares (Bocah Ngarep Resort) merujuk lokasinya yang terletak di seberang resort.
Dirintis April 2017, ada banyak lukisan di dinding rumah dan jalanan yang menimbulkan ilusi optik. Kamu bisa berfoto asyik dengan background sayap, dinosaurus, sepeda, akuarium, kolam ikan, papan selancar, karakter Kungfu Panda, kingkong, hingga karakter Popeye.
Ingin menikmati semangkuk bubur sambil rekreasi? Kalau iya, kamu wajib banget mendatangi Kampung Bubur. Tempat ini terletak di Jalan Dusun Gulungan, Jimbe, Kademangan, Blitar. Kampung Bubur buka setiap hari mulai jam 8 pagi sampai 6 sore.
Ada beragam menu bubur yang dapat kamu santap, dengan harga mulai Rp5 ribuan saja. Tak cuma wisata kuliner, pengelola juga sudah menyediakan kolam ikan, kolam renang untuk anak, tempat bersantai, outbound anak, hingga indoor gallery untuk foto-foto.
Nah, itu tadi sejumlah kampung wisata tematik yang dapat kamu sambangi saat sedang melakukan perjalanan ke Blitar. Sudah tahu kan, wisata di kawasan ini tak melulu pantai dan candi?