7 Masjid Terapung dengan Panorama Air Terbaik di Dunia, Cantik Banget!

Masjid Al-Rahma didirikan di Laut Merah, Jeddah. Masjid ini dibangun pada tahun 1985 di tepi Corniche Jeddah. Masjid ini memiliki luas 2.400 persegi dan menampung jamaah haji dan umroh di seluruh dunia. Masjid yang disebut dengan nama lain Masjid Fatima Al-Zahra ini menjadi tujuan favorit para jamaah haji dan umroh.

Masjid memiliki 52 kubah luar selain kubah utama dan 56 buah jendela yang dirancang bergaya islami. Jika kamu berkunjung ke Jeddah, kamu harus menikmati panorama cantik Laut Merah saat fajar dan terbenam matahari.

Masjid Ortakoy merupakan salah satu masjid tertua di Istanbul, Turki. Masjid ini didirikan oleh Sultan Abdulmecid I di dekat Laut Marmara sekitar tahun 1854 atau 1856. Nama lainnya adalah Büyük Mecidiye Camii (Masjid Agung Kekaisaran Sultan Abdülmecid).

Pemandangan selat Bosporus yang memikat hati membuat masjid ini menjadi destinasi wisata turis lokal maupun mancanegara. Jika kamu berkunjung ke Turki, kamu wajib mengunjungi masjid cantik dengan panorama air menakjubkan ini.

Masjid Hasan II terletak di Casablanca, Maroko. Masjid yang menjulang di atas Samudra Atlantik ini dibangun oleh arsitektur asal Perancis bernama Michel Pinseau dan dibangun oleh Bouygues. Luasnya yang menakjubkan membuat masjid ini disebut sebagai masjid terbesar kedua di dunia setelah Masjidil Haram di Mekah.

Minaret yang dibangun memiliki ketinggian 210 meter dan memiliki kapasitas 25 ribu orang. Pelataran masjid mampu menampung jamaah dengan jumlah 80 ribu orang.

Masjid Sultan Omar Ali Saifuddin adalah masjid milik kerajaan Kesultanan Brunei yang mengagumkan. Daya tarik masjid ini menjadi salah satu masjid paling indah di Asia Pasifik. Bangunan yang dirancang memikat hati para turis tepat di tepi sungai Brunei.

Proses pembangunan membutuhkan waktu empat tahun. Arsitektur yang dirancang perpaduan antara Mughal dan Italia. Kolam air, taman dan lapangan memperindah kemegahan masjid tersebut. Kamu harus mengunjungi masjid ini agar dapat menikmati panorama air di megahnya masjid Brunei Darussalam.

Masjid ini bersejarah di Jerman karena merupakan masjid pertama yang dibangun. Masjid ini dibangun pada tahun 1779 - 1791 oleh seorang arsitek Prancis. Gaya arsitektur Turki melekat pada kemegahan masjid ini.

Bangunan dengan julukan Masjid Merah ini merupakan bukti toleransi bangsa Jerman terhadap kepercayaan agama bangsa-bangsa lain. Kamu wajib berkunjung ke sini untuk menikmati kesaratan sejarah Islam di Eropa.

Masjid Kristal terletak di kawasan Taman Tamadun Islam di Pulau Wan Man, Terengganu, Malaysia. Masjid ini seperti kristal karena dibuat dari kaca dan baja yang mempesona. Luas masjid sekitar 2.146 meter dengan kapasitas jamaah mencapai 700 orang.

Masjid terapung ini memiliki keindahan yang mempesona. Bukan hanya indah, ini merupakan masjid pertama di Malaysia yang diintegrasikan dengan Informasi dan Teknologi (IT). Keunikan dari masjid ini, listrik yang digunakan memanfaatkan tenaga surya ( solar panel). Keindahan ini harus kamu nikmati jika berkunjung ke Malaysia.

Masjid Amirul Mukminin merupakan masjid apung pertama di indonesia. Masjid yang didirikan di sekitar Pantai Losari, Makasar ini menawarkan keindahan panorama air yang menawan. Masjid kebanggaan warga Makassar ini dibangun tahun 2009 dan diresmikan langsung oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla.

Bangunan yang didominasi warna putih dan abu-abu ini menyerupai rumah panggung ala Makassar serta Bugis. Jika kamu mengunjungi Pantai Losari, tidak lengkap rasanya jika belum mengunjungi masjid yang megah dan indah ini.

Masjid - masjid terapung ini merupakan kebanggaan umat Muslim yang patut dijaga dan dilestarikan. Kesuciaan tempat ibadah dirancang dengan arsitektur khusus dengan panorama air yang menakjubkan. Kamu harus mengunjungi masjid - masjid ini sebagai wisata religi.