5 Lokasi Kelenteng yang Ada di Banten
Selain bersejarah, mempunyai keunikan sendiri
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Klenteng biasanya dibangun dengan arsitektur tradisional Tiongkok, dengan atap melengkung dan dekorasi yang indah. Pada bagian dalam klenteng terdapat patung dewa atau tokoh legendaris dari agama Konghucu dan Tao.
Ada juga altar untuk melakukan pemujaan leluhur dan dewa. klenteng juga sering dijadikan sebagai pusat kegiatan masyarakat Tionghoa, seperti merayakan hari raya dan kegiatan sosial. Apalagi klenteng dianggap sebagai tempat suci yang bisa menjamin perlindungan pengunjung. Ada berbagai macam klenteng yang ada di Indonesia, khususnya di provinsi Banten, yang dapat dijadikan sebagai destinasi wisata religi.
1. Klenteng Boen San Bio
Klenteng ini dibangun oleh pedagang asal Tiongkok. Klenteng ini digunakan untuk meletakkan patung dewa bumi oleh pedagang asal Tiongkok tersebut.
Saat ini klenteng Boen San Bio menjadi tempat sembahyang kepada para leluhur. Selain itu, klenteng ini juga beberapa kali memecahkan rekor, di antaranya adalah rekor Thian Shin Lo yang paling berat di Indonesia. klenteng ini terletak di Jalan Pasar Baru, Kelurahan Kranjaya, Tangerang.
Baca Juga: Kelenteng Tertua di Surabaya Kebakaran, karena Lilin
Baca Juga: 5 Kelenteng Tertua di Bali, Usianya Ratusan Tahun Lho!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.