TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

8 Tempat Ziarah di Banten yang Bisa Dikunjungi saat Libur Lebaran  

Bisa berdoa sekaligus belajar sejarah Islam di sini

facebook.com/masjid-agung-banten

Banten terkenal dengan destinasi wisata religi yang dikunjungi banyak peziarah. Terdapat sejumlah makam sultan hingga syekh yang bisa kamu kunjungi.

Tempat-tempat ziarah ini biasanya paling ramai dikunjungi saat Ramadan hingga libur Lebaran. Jika kamu tertarik untuk wisata religi dan berziarah, berikut beberapa tempat ziarah di Banten yang bisa dikunjungi. 

1. Kompleks Pemakaman Kesultanan Banten

instagram.com/sayaminumair

Kompleks Pemakaman Kesultanan Banten merupakan makam keluarga dari Sultan Maulana Hasanudin. Tempat ziarah yang paling populer di Banten ini berada di sebelah utara Masjid Agung Banten.

Ada beberapa makam, yakni Sultan Maulana Hasanuddin dan istrinya, Sultan Ageng Tirtayasa, Pangeran Ratu, Sultan Maulana Muhammad,  dan Sultan Zainul Abidin. 

Lokasi: Kawasan Banten Lama, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten. 

2. Makam Syekh Abdul Jabbar

instagram.com/renaldirasid

Syekh Abdul Jabbar merupakan ulama yang berperan penting dalam membangun Pandeglang. Makam Syekh Abdul Jabbar memiliki tempat ziarah yang nyaman.

Selain lingkungan yang bersih, terdapat area wudu dengan air yang mengalir seperti sungai. Pemakaman ini memiliki dua ruangan yang hanya bisa menampung sekitar 20 orang per kunjungan. 

Lokasi: Kampung Pasir Kecapi, Kelurahan Pegadungan, Kecamatan Karangtanjung, Pandeglang, Banten.

3. Makam Syekh Muhammad Sholeh

instagram.com/southpearl21

Syekh Muhammad Sholeh merupakan ulama yang menyebarkan Islam di Pantai Utara Banten. Makamnya berada di puncak Gunung Santri yang bisa ditempuh dengan berjalan kaki sejauh 500 meter.

Saat sampai di puncak, kamu bisa menikmati pemandangan alam yang indah di sekitar makam Syekh Muhammad Sholeh.

Lokasi: Gunung Santri, Desa Bojonegara, Kecamatan Bojonegara, Kabupaten Serang.

4. Makam Sultan Maulana Hasanudin

instagram.com/ekhi_syakirun

Sultan Maulana Hasanudin merupakan pendiri Kesultanan Banten. Makamnya berada di samping Masjid Agung Banten, di sebuah ruangan sederhana bersama makam keluarganya. Para peziarah hanya bisa berdoa dari luar ruangan. 

Lokasi: Masjid Agung Banten, Banten Lama, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten.

Baca Juga: 5 Tempat Ziarah di Yogyakarta, Wisata Seru Selama Ramadan

5. Makam Syekh Muhammad Asnawi

kebudayaan.kemdikbud.go.id

Syekh Muhammad Asnawi merupakan ulama besar yang terkenal dengan kemampuan berdakwah. Ia juga terkenal karena perlawanannya terhadap kolonial Belanda.

Makamnya berada di pinggir pantai, tepatnya di bagian barat Masjid Caringin yang merupakan situs bersejarah. Makam Syekh Muhammad Asnawi dikelilingi pagar dan ditutup kain hijau. 

Lokasi: Desa Caringin, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Banten. 

6. Makam Buya Histomi

pinterest.com/gotravelly

Buya Histomi atau Ahmad Histomi terkenal sebagai sosok yang mengabdikan hidupnya untuk agama Islam. Dia mendirikan pesantren Al-Hidayah dan memiliki banyak santri yang tersebar di seluruh Indonesia.

Setiap tahun banyak orang yang terlibat dalam acara mengenang kematiannya. Bahkan, selalu dihadiri sejumlah tokoh penting. 

Lokasi: Kampung Cisantri, Desa Curug Barang, Cipeucang, Kabupaten Pandeglang, Banten.

7. Masjid Agung Tanara

facebook.com/DKMtanaraOnline

Masjid Agung Tanara merupakan peninggalan Sultan Maulana Hasanuddin. Masjid ini memiliki nilai historis sebagai jejak dakwah Islam di Banten. Selain itu, memiliki desain unik yang menjadi salah satu daya tarik para peziarah.

Terdapat beberapa makam tokoh penting di area masjid, yakni Syekh Abdul Syukur, Syekh Habul,  Syekh Ahmad Almadani, Pangeran Arya Kasunyatan, Tubagus Sulaiman, dan lainnya. 

Lokasi: Kampung Tanara, Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang, Banten.

Baca Juga: 10 Wisata Lampung untuk Libur Lebaran, Bisa Dikunjungi saat Mudik  

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya