TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

13 Kain Tradisional Khas Indonesia yang Luar Biasa Indah, Sudah Punya?

Ada ulos, tapis, tenun, songket, dan sebagainya

instagram.com/therealdisastr

Pecinta kain tradisional saatnya move on dari batik, karena banyak sekali kain Nusantara yang memiliki pesona secantik kain nasional tersebut. Kenalan, yuk dengan berbagai kain tradisional khas Indonesia yang bercorak menawan yang menyajikan keunikannya masing-masing.

1. Sasirangan

indonesia-tourism.com

Kain adat suku Banjar di Kalimantan Selatan ini dibuat dengan cara diikat, lalu dicelupkan dalam berbagai warna sehingga menghasilkan motif beragam. Berbeda dengan jenis tie dye, sasirangan menampilkan desain yang lebih formal dan elegan. 

2. Ulos

matawanita.tumblr.com

Kain tradisional Batak yang biasanya dalam bentuk selendang untuk melengkapi tampilan baju tradisional. Dari cara pembuatannya, ulos termasuk kain tenun halus yang tidak menggunakan mesin. Warna yang banyak dipakai untuk membuat kain jenis ini adalah merah, hitam dan putih. Simpel dan tegas.

3. Sarung Bugis

indonesia.tripcanvas.co.id

Kain tenun yang satu ini termasuk spesial karena berasal dari bahan sutera dengan rangkaian benang emas dan perak. Kain tradisional Makassar ini juga menampilkan perpaduan warna yang agak ramai dan motif kotak, sehingga penampilan pesta kamu akan kelihatan berbeda.  

4. Lurik

instagram.com/lululutfilabibi

Kain yang banyak ditemukan di Solo dan Yogyakarta ini sudah naik kelas, lho. Lurik yang dulunya dikenal sebagai jenis kain murah karena terbuat dari bahan katun biasa ini sekarang banyak banget dijadikan elemen tambahan pada kemeja, kebaya, blus, hingga dress. Motif garis klasik dalam nuansa warna solid membuat tampilan baju biasa lebih menarik.

5. Songket Lombok

indonesia.tripcanvas.co.id

Kain tradisional dengan desain motif khas serta paduan benang warna emas yang terlihat mengkilap dan cantik. Gak heran kalau kain ini selalu jadi incaran para turis saat datang ke Lombok. Corak dan nuansa warnanya yang cerah sangat cocok dipadukan dengan koleksi kebaya ataupun blus warna putih. 

6. Tapis

pesonaindo.com

Kain asal Lampung dengan berbagai motif lokal yang khas banget. Belum banyak yang memakai kain jenis ini untuk dimanfaatkan sebagai bahan dress ataupun kemeja. Sebab, termasuk kain adat yang hanya dipakai pada momen-momen tertentu. Rata-rata harganya sekitar Rp 1 juta.  

Baca juga: 13 Tempat Misterius yang Bisa Kamu Temui di Bali, Keren Banget Sih

7. Gringsing

indonesia.tripcanvas.co.id

Untuk menghasilkan sebuah masterpiece, memang gak mudah. Ini berlaku pada jenis kain yang berasal dari Desa Tenganan, Bali. Dibutuhkan waktu 2-5 tahun, lho untuk membuat kain dengan teknik dobel ikat ini. It’s gonna be so worth it. 

8. Tenun Dayak

pesonaindo.com

First impression? This is so tribal. Perpaduan motif lokal dengan pola asimetris menghasilkan lembaran kain yang khas banget. Warna-warna cerah yang ditampilkan semakin membuat kain tenun asal Dayak ini wajib dimiliki. 

9. Besurek

oldlook.indonesia.travel

Kain yang masih memiliki hubungan dekat dengan batik ini dipengaruhi oleh budaya Arab, lho. Besurek terbilang sangat unik karena memadukan tulisan kaligrafi pada motifnya. Kebanyakan, kain ini digunakan untuk bahan kemeja pria. 

10. Songket Palembang

instagram.com/dianpelangi

Dian Pelangi pernah memperkenalkan songket ini pada acara fashion show di Amerika Serikat. Koleksi-koleksinya memadukan kain tradisional dengan desain yang lebih modern dan elegan. Terinspirasi dari jejak Dian Pelangi, sekarang songket Palembang sangat mudah ditemukan dengan model yang sangat beragam. Go get one or more!

11. Tenun Ulap Doyo

instagram.com/kutainese

Kain ini berasal dari kerajaan tertua di Indonesia yaitu Kutai, Kalimantan Timur. Ulap Doyo terbuat dari bahan alami yaitu daun doyo yang diolah menjadi benang. Ciri khas kain ini adalah perpaduan motif garis-garis serta corak flora fauna.

12. Poleng

the-mni.com

Motif kotak pada kain ini memang lebih populer dibandingkan namanya. Kain ikon Pulau Dewata ini tidak cuma digunakan untuk keperluan religius saja, tapi juga dijadikan aksen pada dekorasi ruangan. Yang jelas, makna umum dari poleng adalah tentang dua sifat yang bertolak belakang, seperti baik-buruk ataupun tinggi-rendah.  

Baca juga: Mau Mengenal Kain Asli Indonesia, Pergi ke 7 Kota Ini yuk!

 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya