TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Penuh Misteri! Ini 5 Fakta Menarik Pulau Onrust, Kepulauan Seribu

Destinasi liburan singkat di DKI Jakarta #LokalIDN

Pulau Onrust (instagram.com/haandep)

Kepulauan Seribu menjadi destinasi yang terletak di sebelah utara Jakarta dan menarik untuk dijelajahi. Ada banyak paket yang ditawarkan, sehingga pengunjung dapat menjelajahi beberapa pulau sekaligus. Tidak semua pulau berpenghuni, beberapa di antaranya justru menjadi museum dan menjadi saksi sejarah, salah satunya Pulau Onrust.

Onrust menjadi salah satu pulau yang wajib kamu kunjungi ketika menjelajah Kepulauan Seribu. Pasalnya, pulau tersebut menjadi saksi sejarah zaman kolonial. Selain itu, ada museum dan menjadi inspirasi dalam penulisan novel hingga pembuatan film.

Sebelum berkunjung, ada baiknya kamu mengenal lebih dahulu pulau tersebut. Berikut ini beberapa fakta menarik Pulau Onrust. Yuk, simak ulasannya!

1. Bengkel reparasi kapal terbaik pada masanya

Pulau Onrust (instagram.com/elsa.hutasoit)

Pulau Onrust hanya seluas 7,5 hektar, tapi memiliki peran penting semasa kolonial Belanda. Dilansir Jalur Rempah Kemdikbud, perkembangan Pulau Onrust dimulai antara tahun 1644 dan 1772. Berbagai infrastruktur dibangun oleh VOC untuk mendukung perdagangan, diplomasi, dan penjajahan.

Pada tahun 1656, dibangun benteng untuk menghadang serangan Kesultanan Banten. Enam tahun kemudian, dua bastion dibangun untuk memperkuat benteng dalam menghadapi gempuran Prancis. Pulau ini semakin berkembang dan mulai muncul gudang-gudang untuk mengekspor lada, timah, kopi, dan bahan makanan lain.

Lambat laun, pulau ini dikenal sebagai bengkel reparasi terbaik pada masanya. Banyak kapal yang datang dari berbagai negara untuk diperbaiki, sebelum melanjutkan perjalanan. Bahkan, fungsinya disandingkan dengan City of Water 7 di serial manga One Piece, lho.

Baca Juga: Wisata Pulau Tidung, Wisata Paling Favorit di Kepulauan Seribu!

2. Sempat menjadi tempat karantina penderita kusta

reruntuhan bekas rumah sakit di Pulau Onrust (instagram.com/narayana.adventure)

Pulau Onrust tetap sibuk meski pernah diserang oleh Inggris pada tahun 1803 dan 1806. Pada masa pemerintahan Van Der Capellen, pulau tersebut dibangun kembali dan permukiman Belanda bertambah banyak. Tidak lagi menjadi bengkel, melainkan pelabuhan dengan dermaga batu bata.

Pada tahun 1911, Pulau Onrust kembali dibangun untuk fungsi berbeda. Kali ini disulap menjadi tempat karantina bagi penderita kusta. Beragam fasilitas pendukung, seperti pemukiman dokter, rumah lapangan, gudang, kantor, dan barak pun dibangun.

Kepopuleran Onrust tidak bertahan lama, namanya mulai terlupakan sejak tahun 1939. Kini tinggal bekas bangunan tua yang terbentang di seluruh penjuru pulau.

3. Museum Onrust, satu-satunya bangunan yang berdiri utuh

Pulau Onrust (instagram.com/dwiky.au)

Sesuai dengan fungsinya pada masa lampau, beberapa peninggalan Belanda masih bisa kamu temui di Pulau Onrust. Dikutip Indonesia Tourism, sebuah rumah yang masih utuh kini dijadikan Museum Onrust. Museum tersebut menjadi satu-satunya bangunan yang masih berdiri utuh.

Ada pula beberapa makam tanpa nama yang bisa kamu temui di pulau ini. Konon, Kartosoewirjo, pemimpin pemberontakan DI/TII dimakamkan di sana.

Meski tidak berpenghuni, tapi kebersihan pulau masih terjaga. Sesuai dengan keputusan Gubernur Jakarta, kini menjadi pulau bersejarah yang dilindungi.

4. Kisah hantu Maria Van de Velde yang menginspirasi pembuatan novel Sarcophagus Onrust

Ilustrasi novel Sarcophagus Onrust (instagram.com/onrust_filmofficial)

Selain menjadi wisata sejarah, Pulau Onrust juga memiliki misteri yang cukup populer di kalangan wisatawan. Hantu noni Belanda bernawa Maria Van de Velde selalu menarik perhatian. Bahkan, menginspirasi Astryd Diana Savitri untuk menulis novel.

Novel karya Astryd D'Savitry tersebut bertajuk Sarcophagus Onrust, diterbitkan oleh Balai Pustaka. Berkisah tentang hantu cantik yang kerap berkeliaran di Pulau Onrst. Hantu tersebut disebut Maria Van de Velde, mayatnya dikubur di sana.

Kisah legenda misteri tentang penantian cintanya tertulis rapi dalam novel tersebut. Tidak hanya itu, dibumbui pencarian harta karun VOC serta kekuatan supranatural gelap.

5. Jadi lokasi syuting film layar lebar

Masih berkaitan dengan novel Sarcophagus Onrust, kini diangkat menjadi film layar lebar. Film tersebut diproduksi oleh PT Balai Pustaka (Persero) dan Adroit Indonesia. Sedangkan Astryd D'Savitry didapuk sebagai produser dan Irham Acho sebagai sutradara.

Film bertajuk serupa dengan novel ini dibintangi oleh beberapa artis papan atas, seperti Donny Damara dan Mathias Muchus. Maria Van de Velde diperankan oleh Christina Danilla, artis asal Rumania. Sedangkan untuk latar tempat, tentu tidak melewatkan Pulau Onrust.

Dilansir laman resmi Kementerian BUMN, film horor psikologis ini mengisahkan seorang mahasiswi arkeologi yang terpaksa meneliti buku temuan kekasihnya di Pulau Onrust. Buku catatan kuno tersebut milik kekasi Maria Van de Velde yang hilang secara misterius. Tanpa sengaja, ia telah membaca mantra dan membangunkan roh-roh gelap Pulau Onrust.

Proses penggarapan film tersebut telah berlangsung sejak tahun 2019, mulai dari casting hingga syuting. Kabarnya, film tersebut bakal tayang di Malaysia pada 1 Juli mendatang. Wah, bikin penasaran nih!

Baca Juga: Syarat dan Aturan Terbaru Liburan di Pulau Seribu Selama New Normal 

Verified Writer

Fatma Roisatin Nadhiroh

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya