Bangkok City Pillar Shrine: Lokasi, Rute, Jam Buka, HTM, dan Tips
Bangkok City Pillar Shrine adalah salah satu tempat bersejarah yang penting di Thailand. Terletak di dekat Grand Palace, situs ini dipercaya sebagai pusat spiritual dan simbol perlindungan bagi kota Bangkok sejak didirikan pada tahun 1782. Tempat ini juga sering dikunjungi wisatawan untuk merasakan suasana sakral dan melihat arsitektur tradisional khas Thailand.
Mengunjungi Bangkok City Pillar Shrine tidaklah sulit karena lokasinya yang strategis dan mudah diakses. Untuk kamu yang berencana ke sini, ada baiknya mengetahui informasi seperti rute, jam buka, harga tiket masuk, hingga beberapa tips agar kunjunganmu lebih nyaman. Simak panduan wisatanya di bawah ini, ya!
1. Lokasi dan rute menuju Bangkok City Pillar Shrine
Bangkok City Pillar Shrine atau San Lak Muang dalam bahasa Thailand, terletak di jantung distrik kota tua Bangkok, tepatnya di sudut Jalan Lak Muang dan Jalan Kalayana Maitree. Lokasinya sangat strategis dan bersebelahan langsung dengan kompleks Grand Palace dan Wat Pho. Kuil ini berfungsi sebagai lak muang, yaitu pilar suci yang didirikan oleh Raja Rama I saat mendirikan Bangkok sebagai ibu kota, dipercaya sebagai rumah bagi roh penjaga kota.
Karena lokasinya di area kota tua, kuil ini tidak dapat dijangkau langsung menggunakan BTS Skytrain atau MRT Subway. Cara terbaik untuk mencapainya adalah dengan menggunakan taksi atau layanan ride-sharing (Grab) dengan tujuan akhir San Lak Muang. Alternatif lain yang bisa kamu coba yaitu menggunakan kapal feri umum di Sungai Chao Phraya dan turun di dermaga Tha Chang (N9), lalu melanjutkan dengan berjalan kaki sebentar menuju kawasan Sanam Luang, tempat kuil ini berada.
2. Jam buka dan harga tiket terbaru
Bangkok City Pillar Shrine memiliki jam operasional yang konsisten dan mudah diakses, umumnya buka setiap hari mulai pukul 06.00 pagi hingga 18.00 sore. Mengingat kuil ini adalah tempat suci yang aktif digunakan untuk sembahyang, waktu pagi hari sangat disarankan jika kamu ingin melihat para warga lokal melakukan ritual atau menghindari kepadatan wisatawan yang sering memuncak pada siang hari.
Kabar baiknya, tidak ada biaya tiket masuk yang dikenakan untuk mengunjungi Bangkok City Pillar Shrine. Tempat ini terbuka untuk umum secara gratis sebagai situs keagamaan dan budaya. Namun, jika kamu ingin melakukan ritual persembahan atau membeli karangan bunga untuk sembahyang, terdapat biaya untuk bunga, lilin, dan dupa yang dijual di sekitar area kuil, biasanya dengan harga yang sangat terjangkau.
3. Aktivitas seru yang bisa dinikmati
Aktivitas utama di kuil ini adalah melakukan ritual penghormatan dan persembahan kepada Lak Muang (Pilar Kota) dan dewa-dewa penjaga kota. Ritual di sini memiliki urutan tertentu, melibatkan persembahan di berbagai pavilion yang berbeda, mulai dari pilar utama hingga patung Dewa Gajah (Phra Ganesh) dan Kuil Lima Malaikat Penjaga Kota (Five City Guardians). Aktivitas ini memberikan wawasan mendalam tentang kepercayaan spiritual Thailand.
Selain beribadah, kamu bisa mengamati arsitektur dan detail kuil yang megah. Bangunan kuil ini merupakan contoh indah dari arsitektur tradisional Thailand yang dihiasi dengan ukiran emas dan ornamen yang rumit. Mengamati prosesi ritual yang dilakukan oleh penduduk lokal, termasuk penari tradisional yang kadang tampil, juga menjadi bagian menarik dari kunjungan, memberikan gambaran nyata tentang budaya keagamaan Thailand.
4. Tips wisata agar lebih nyaman
Karena City Pillar Shrine adalah tempat ibadah yang sangat dihormati, kenakan pakaian yang sopan dan tertutup saat berkunjung. Pakaian harus menutupi bahu dan lutut, baik untuk pria maupun wanita. Jika kamu tidak membawa pakaian yang sesuai, kamu mungkin diminta untuk menyewa sarung atau penutup di pintu masuk. Selain itu, lepaskan alas kaki kamu sebelum memasuki pavilion utama, sesuai dengan kebiasaan kuil di Thailand.
Waktu terbaik untuk berkunjung adalah pagi hari (sebelum pukul 10.00) atau sore hari (setelah pukul 16.00) untuk menghindari cuaca panas terik di Bangkok. Jika kamu ingin melakukan ritual persembahan, siapkan uang tunai kecil untuk membeli paket persembahan. Terakhir, bersikaplah tenang dan hormat saat berada di dalam area kuil dan perhatikan rambu-rambu serta panduan dari petugas setempat.
5. Spot foto favorit di Bangkok City Pillar Shrine
Spot foto paling favorit tentu saja adalah di depan Pilar Utama (Lak Muang) yang dihiasi dengan karangan bunga dan kain berwarna-warni yang sangat kontras dengan latar belakang arsitektur kuil. Pilar yang disakralkan ini diselimuti oleh aura keagungan dan menjadi titik fokus visual utama yang wajib kamu abadikan.
Area gerbang kuil dan halaman depan juga menawarkan latar belakang yang indah dengan ornamen Thailand berwarna emas, merah, dan hijau yang khas. Ambil foto yang menonjolkan detail atap yang melengkung dan ukiran rumit. Pastikan kamu mengambil foto dengan sopan, tanpa mengganggu orang lain yang sedang bersembahyang, dan tidak berfoto di area yang dilarang.
Bangkok City Pillar Shrine adalah tempat yang wajib dikunjungi untuk merasakan sisi spiritual dan sejarah Bangkok. Dengan informasi lengkap mengenai lokasi, rute, dan tips di atas, kamu bisa merencanakan kunjungan yang lebih nyaman dan berkesan. Selamat berwisata!
