5 Bangunan Berkonsep Arsitektur Hijau di Singapura, Ramah Lingkungan!

Mampu memanfaatkan elemen natural dari alam!

Singapura telah dikenal sebagai sebuah negara yang melakukan pembangunan taman kota secara luas dengan mengaplikasikan dan mengembangkan tanaman hijau tropis, di mana Singapura mampu mengembangkan konsep hijau dalam perancangan bangunan dan tata kota yang ramah lingkungan dan sesuai dengan konteks tropis. 

Dengan tujuan untuk menampilkan desain yang berfokus pada kelestarian lingkungan, Singapura mampu membangun berbagai bangunan dan melakukan pengembangan tata kota yang berbasis pada konsep hijau sehingga mampu memanfaatkan elemen natural alam dan mengurangi dampak dari kehidupan perkotaan.

Yuk, lihat ada apa saja!

1. Jewel Changi Airport 

5 Bangunan Berkonsep Arsitektur Hijau di Singapura, Ramah Lingkungan!Jewel Changi Airport (instagram.com/jewelchangiairport)

Jewel Changi Airport telah berhasil menarik perhatian wisatawan lokal dan mancanegara secara luas melalui air mancur indoor dan pemandangan hijau dalam ruangan dengan kapasitas yang besar. Bandara yang dibangun di atas lokasi bekas parkir mobil ini dirancang oleh seorang arsitek bernama Moshe Safdie yang merupakan bagian dari Safdie Architect.

Dengan total ketinggian 40 meter, air terjun yang dimiliki oleh Changi Airport mampu memegang rekor sebagai air terjun dalam ruangan tertinggi di dunia yang dapat mengumpulkan air hujan dari badai untuk digunakan kembali.

Selain itu, bandara ini juga dilengkapi dengan 2.000 pepohonan dan 100.000 semak belukar sehingga mampu menciptakan sebuah ekosistem hijau di tengah perkotaan. 

2. Oasia Hotel Downtown 

5 Bangunan Berkonsep Arsitektur Hijau di Singapura, Ramah Lingkungan!Oasia Hotel Downtown (oasiahotels.com)

Dilengkapi dengan fasad berwarna merah yang mencapai 27 lantai, Oasia Hotel Downtown dirancang dengan tujuan untuk mengaplikasikan tanaman hijau dan tanaman berbunga yang merambat sehingga dapat menutupi bagian eksterior dari hotel ini. 

Selain itu, hotel ini juga dilengkapi dengan 4 teras langit yang mampu menampilkan suasana rimbun, 1.793 kotak tanaman dalam ukuran yang besar, dan 4 inti struktural besar yang bertujuan sebagai akses ventilasi silang sehingga dapat mengurangi biaya energi secara keseluruhan.

Baca Juga: 7 Wisata Alam di Singapura yang Paling Keren, Menyegarkan Mata!

3. Parkroyal on Pickering 

5 Bangunan Berkonsep Arsitektur Hijau di Singapura, Ramah Lingkungan!Parkroyal on Pickering (instagram.com/parkroyalpickering)

Parkroyal on Pickering mampu menggabungkan fitur sensor hujan, tenaga surya, langkah-langkah konservasi air dan penghematan cahaya, serta mengurangi penggunaan beton dalam konstruksinya sehingga hotel ini mampu menarik perhatian masyarakat secara luas melalui penggabungan fitur yang menarik, serta desain arsitektur yang melibatkan tumbuhan pada bagian eksterior dan interior dari hotel ini. 

Hotel yang dirancang oleh WOHA ini telah melalui proses pembangunan pada awal 2013 yang dilengkapi dengan taman langit seluas 161.459 kaki persegi, air terjun, dan dinding tanaman yang berukuran dua kali lebih luas dari total luas daratan dari hotel ini, lho. 

4. Lee Kong Chian Natural History Museum 

5 Bangunan Berkonsep Arsitektur Hijau di Singapura, Ramah Lingkungan!Lee Kong Chian Natural History Museum (instagram.com/designcitylab)

Berlokasi di National University of Singapore, Lee Kong Chian Natural History Museum menjadi museum yang berada di Asia Tenggara yang memiliki koleksi spesimen terbesar di dunia. Museum ini memiliki eksterior bangunan dengan celah enam lantai yang berbentuk seperti tebing dan dihiasi dengan berbagai jenis tanaman endemik dari Singapura. 

Bahkan, museum ini juga menampilkan berbagai rangkaian pameran interaktif mengenai tanaman hijau seperti bakau air tawar, palem, dan tanaman endemik berbunga lainnya.

Kamu dapat melihat dan menemukan elemen hijau ketika berkunjung ke museum ini, seperti taman filogenetik yang berada pada bagian sisi timur bangunan, dan lingkungan yang berbentuk seperti pantai dengan kolam bakau interaktif di bagian utara museum, lho.

5. Kampung Admiralty 

5 Bangunan Berkonsep Arsitektur Hijau di Singapura, Ramah Lingkungan!Kampung Admiralty (instagram.com/ramboll_studio_dreiseitl)

Sebagai bentuk pengembangan dari perumahan umum yang ditujukan untuk lansia, Kampung Admiralty dirancang dengan 11 lantai yang mampu menampung 104 flat, serta dilengkapi dengan berbagai fasilitas umum seperti pusat medis, pusat perawatan senior, dan pusat penitipan anak. Bahkan, bangunan ini juga dilengkapi dengan beberapa gerai ritel dan makan, serta pusat jajanan yang berkapasitas 900 kursi.

Kamu juga dapat menemukan berbagai elemen hijau pada halaman di seluruh bagian kompleks, serta taman langit yang berada pada tingkat atas sebagai ruang umum bagi orang tua untuk berkumpul dan melakukan kegiatan fisik di luar ruangan. 

Singapura mampu menjadi salah satu negara yang mampu merancang dan melakukan pembangunan tata kota yang berbasis pada konsep hijau dan memanfaatkan elemen natural alam secara luas sehingga Singapura bisa mengurangi dampak dari kehidupan perkotaan yang mengakibatkan polusi dalam jumlah yang besar.

 

Baca Juga: 5 Restoran Vegetarian di Singapura yang Lezat dan Bergizi

Cecilia Irawan Photo Verified Writer Cecilia Irawan

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Febrianti Diah Kusumaningrum

Berita Terkini Lainnya