Info Wisata Kawah Ratu, Gunung Salak: Rute, Harga Tiket, dan Tips

Wisata kawah yang tak jauh dari ibu kota #LokalIDN

Gunung Salak merupakan gunung yang terletak di Kabupaten Bogor dan Sukabumi yang memiliki ketinggian 2211 mdpl dan dikelola oleh Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS). Pamor gunung satu ini khususnya di Jawa Barat dan sekitarnya tidak perlu diragukan lagi karena menyajikan wisata alam yang melimpah.

Salah satu wisata menarik untuk dikunjungi yaitu wisata Kawah Ratu. Bagi kamu yang tertarik untuk mengunjungi kawah ini ada baiknya menyimak informasi mengenai rute, harga tiket, dan tipsnya yang disajikan secara lengkap di bawah ini!

1. Lokasi, jam operasional, dan harga tiket

Info Wisata Kawah Ratu, Gunung Salak: Rute, Harga Tiket, dan Tipsinstagram.com/apsunandar

Lokasi: Desa Gunung Sari, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat

Jam operasional: setiap hari jam 08.00-17.00 WIB

Harga tiket: gratis (tidak termasuk tiket masuk taman nasional Rp10 ribu, kendaraan roda dua Rp5 ribu, dan kendaraan roda empat Rp10 ribu).

2. Rute perjalanan dan jalur menuju lokasi

Info Wisata Kawah Ratu, Gunung Salak: Rute, Harga Tiket, dan Tipsinstagram.com/salaka_lovers

Jika kamu menggunakan kendaraan roda empat dari Jakarta, kamu bisa melalui Tol Jagorawi dan keluar di Tol Sentul Selatan. Setelah keluar, kamu akan menemui pertigaan Cibatok. Di pertigaan, kamu bisa mengarahkan kendaraan ke kiri dan dilanjutkan perjalanan lurus sekitar 18 km sampai menjumpai Gerbang Utama Taman Nasional Gunung Halimun Salak.

Ada tiga jalur resmi untuk mencapai Wisata Kawah Ratu yaitu jalur Bumi Perkemahan Gunung Bunder, Pasir Reungit, dan Bumi Perkemahan Cengkuang. Jalur Bumi Perkemahan Gunung Bunder membutuhkan waktu tempuh sekitar 3 - 4 jam perjalanan berjalan kaki.

Di perjalanan kamu tidak akan bosan karena disuguhi pemandangan dan spot yang indah untuk berfoto. Jalurnya juga cukup menantang karena sesekali kamu harus berjalan di sungai kecil yang memiliki air jernih yang menyegarkan.

Jalur Pasir Reungit merupakan jalur yang lebih pendek dengan jarak 3,6 km dengan lokasi dan waktu tempuh sekitar 2 - 3 jam. Jalur ini tak kalah indah dibandingkan jalur Gunung Bundar lho keindahannya!

Terakhir, ada jalur Bumi Perkemahan Cangkuang yang terletak di Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi. Dengan jarak 4,5 km waktu tempuh bisa membutuhkan sekitar 4-5 jam lamanya. Di sini ada spot foto favorit dengan latar belakang Gunung. Indah dan bikin spechless pokoknya!

3. Apa yang menarik dari Kawah Ratu?

Info Wisata Kawah Ratu, Gunung Salak: Rute, Harga Tiket, dan Tipsinstagram.com/nuryadii

Sesampainya di sana kamu akan disambut oleh kepulan asap yang keluar dari mulut kawah. Situasi inilah yang diburu para wisatawan untuk mengabadikan foto di sana. Dijamin, hasilnya bakalan keren deh.

Sembari berfoto kamu bisa berjalan-jalan di sana karena areanya cukup luas. Agar di selalu aman dan nyaman, jangan terlalu mendekati mulut kawah, ya. Kawah ini masih aktif dan aktivitas panasnya masih nyata.

Baca Juga: Info Wisata Gunung Semeru di Jawa Timur: Rute, Harga Tiket, dan Tips

4. Perawatan kulit alami

Info Wisata Kawah Ratu, Gunung Salak: Rute, Harga Tiket, dan Tipsinstagram.com/bolang08

Kawah cantik ini juga memikat pengunjungnya karena dihiasi oleh aliran Sungai Cikuluwung yang berwarna biru tosca. Hal ini sangat kontras dengan bagian kawah yang berwarna kekuningan karena mengandung belerang. Perpaduan sungai indah dan kawah cantik bakal bikin enggan berkedip pokoknya.

Jika kamu mendekati sungai, air sungai terasa hangat dan memiliki bau yang khas. Menariknya, beberapa pengunjung banyak yang menggunakan endapan belereng untuk digunakan sebagai masker wajah. Konon, masker belereng tersebut bisa membuat kulitmu lebih mulus lho!

5. Fasilitas cukup lengkap

Info Wisata Kawah Ratu, Gunung Salak: Rute, Harga Tiket, dan Tipsinstagram.com/ahmadridwanrifai

Walaupun terletak di gunung, fasilitas wisata Kawah Ratu Cukup lengkap lho. Di sana disediakan tempat parkir yang layak sehingga kamu tidak perlu khawatir untuk menunda kendaraan yang kamu bawa.

Kedai dan warung-warung makan sederhana pun tersedia di sana dengan harga yang tidak menguras kantong. Walaupun begitu, makanan di sana tetap tidak diragukan lagi kenikmatannya!

Jika kamu tertarik untuk berkemah, di sana tersedia camping ground juga lho. Bermalam di sana dijamin memberikan momen yang tak terlupakan deh!

6. Tips saat mengunjungi Kawah Ratu

Info Wisata Kawah Ratu, Gunung Salak: Rute, Harga Tiket, dan Tipsinstagram.com/anggilfernando

Agar liburanmu tetap aman dan nyaman, berikut tips saat berkunjung ke Kawah Ratu:

  1. Sebelum kamu berkunjung, tidak ada salahnya melakukan pemanasan terlebih dahulu seperti jogging atau olahraga kecil agar kamu tidak cedera.
  2. Disarankan untuk berkujungn ketika musim kemarau, ya. Pada musim penghujan, medan untuk mencapai lokasi cukup sulit. Jalanan yang dilalui sangat licin dan terkadang terjadi banjir di perjalanan.
  3. Walaupun di musim kemarau, hujan lokal bisa saja terjadi. Jadi kamu jangan lupa membawa jas hujan atau raincoat, ya.
  4. Kamu bisa menggunakan jasa pemandu jika diperlukan. Terdapat jalan bercabang dan petunjuk arah yang kurang jelas yang terkadang membingungkan wisatawan yang baru pertama kali berkunjung.
  5. Perjalanan yang cukup panjang, mengharuskan kamu membawa perbekalan. Kamu bisa membawa makanan ringan, makanan berat, ataupun membawa bahan makanan untuk di masak di lokasi. Jangan lupa juga membawa obat-obatan pribadi untuk jaga-jaga terjadi hal yang tak diinginkan.
  6. Gunakan pakaian dan peralatan lapang, ya. Jangan sampai salah kostum.
  7. Sesampai di sana, jangan mendekati kawah karena masih aktif. Disarankan memakai masker karena bau belerang cukup tajam
  8. Ingat, kamu tidak boleh membuang sampah sembarang di sana. Jagalah alam!
  9. Selalu berperilaku sewajarnya, tidak menggunakan kata-kata kotor, dan beretika yang baik agar kamu diberi keselamatan.

Nah, itulah informasi lengkap ketika akan berkunjung ke Kawah Ratu, Gunung Salak sebagai panduan wisatamu di sana. Selamat liburan dan refreshing!

Baca Juga: 5 Gunung Tertinggi di Tata Surya, Gunung Everest Termasuk Gak Ya?

Diki Setiadi Permana Photo Writer Diki Setiadi Permana

An amateur.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Febrianti Diah Kusumaningrum

Berita Terkini Lainnya