Eksplor Magetan, Ini 5 Alasan Kamu Harus Singgah ke Telaga Sarangan

29 Jan 2021, 09:15 WIB

instagram.com/ajieaerial

Tahukah kamu kalau Magetan, sebuah kabupaten di barat daya Jawa Timur dan berbatasan dengan Jawa Tengah, punya potensi wisata yang gak bisa dipandang sebelah mata? Menjadi lokasi di mana pos pendakian gunung Lawu berada, membuat Magetan punya dataran tinggi yang asyik banget untuk dieksplorasi.

Salah satu destinasi keren di Magetan tersebut bernama Telaga Sarangan. Hmm, apakah masih asing di telingamu? Sesuai namanya, tempat ini merupakan sebuah danau dengan luas area mencapai 30 hektar dan dikelilingi perbukitan hijau yang cantik.

Lantas, apa saja keistimewaan yang dipunya telaga ini? Berikut beberapa alasan kenapa kamu wajib singgah ke Telaga Sarangan saat sedang jalan-jalan ke Magetan.

1. Disebut Nepal van East Java

instagram.com/740aerialvideography

Selama ini sebutan Nepal van Java mungkin hanya ditujukan untuk dusun Butuh, kecamatan Kaliangkrik yang ada di kabupaten Magelang. Tapi, rupanya sebutan tersebut juga cocok dilayangkan untuk desa yang berada di tepian Telaga Sarangan.

Bernama sama yaitu desa Sarangan, adanya rumah-rumah yang dibangun berjejeran di bukit tampak serupa dengan deretan rumah yang ada di Nepal sana. Apalagi jika kamu melihatnya secara aerial. Gak heran kalau akhirnya Telaga Sarangan mendapat julukan Nepal van East Java.

2. Suasana sejuk di sekeliling danau

Terletak di lereng gunung Lawu, tepatnya di ketinggian 1.287 mdpl, menjadikan Telaga Sarangan punya hawa yang sejuk banget. Gak jarang kabut tipis bakal turun menghiasi permukaan telaga yang bikin suasana makin dingin. Karenanya, jangan lupa mengenakan pakaian hangat saat berkunjung ke mari, terutama saat pagi atau menjelang sore.

Hawa sejuk pegunungan makin lengkap dengan view perbukitan yang mengelilingi Telaga Sarangan. Bukit-bukit tersebut menjadi latar yang kece kalau kamu foto-foto di tepian telaga.

3. Cara seru menikmati kecantikan Telaga Sarangan

@_myoks via instagram.com/telagasarangan

Ada beragam aktivitas yang bisa kamu lakukan selama berwisata di Telaga Sarangan. Mulai dari menyewa kuda, menaiki speed boat untuk mengelilingi telaga, atau mengitari telaga menggunakan kendaraan. Namun, karena kondisi jalannya cenderung sempit, jadi lebih disarankan untuk menggunakan motor dibanding mobil.

Kalau kamu datang bersama rombongan keluarga dan berencana bermalam, gak perlu khawatir karena di sekitar Telaga Sarangan tersedia banyak pilihan hotel untuk kamu menginap.

4. Telaga Sarangan punya kuliner khas

Yang gak boleh ketinggalan ketika berkunjung ke Telaga Sarangan adalah mencicipi kuliner khasnya, yaitu satai kelinci. Kamu bisa menjumpai banyak sekali pedagang satai ini yang mangkal di sekeliling tepian telaga. Harga seporsi satai kelinci termasuk lontong cukup merogoh kocek sekitar Rp18 ribuan.

Dilihat sekilas, potongan daging kelinci yang sudah siap dibakar tampak gak jauh beda dengan daging ayam. Terlebih jika sudah dihidangkan di atas piring menggunakan bumbu kacang dan lontong, mirip sekali dengan satai ayam.

Soal rasa, tentu saja gurih dengan tekstur yang lebih lembut dibanding satai kambing. Kamu yang belum pernah menjajal satai kelinci, kuliner ini wajib masuk bucket list.

5. Berbagai fasilitas umum sudah tersedia dengan baik

instagram.com/cak.sonn

Selain banyaknya penginapan di sekitar Telaga Sarangan, fasilitas umum yang bakal membuatmu semakin nyaman ketika bertandang ke sini adalah toilet dan musala yang mudah dijumpai. Keberadaan fasum tersebut pun bersih. Dijamin kamu akan kerasan berwisata ke Telaga Sarangan.

Jadi, berniat jalan-jalan ke Nepal van East Java dalam waktu dekat gak, nih? Pastikan kamu selalu mematuhi protokol kesehatan saat ingin berwisata, ya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.