5 Destinasi Ekowisata untuk Liburan Bersama Keluarga di Batam

Destinasi pilihan buat kamu yang bosan ngemall

Batam, salah satu kota metropolitan di Indonesia yang terkenal sebagai pusat industri dan zona perdagangan bebas. Wajar saja kalau kamu dapat dengan mudah menemukan gedung pusat perbelanjaan.

Hiburan yang ditawarkan juga gak kalah menarik, wahana bermain anak hingga ice skating rink dapat kamu nikmati di sini. Kamu ingin suasana baru untuk liburan bersama keluarga di Batam?

Tenang saja, Batam juga punya ekowisata yang gak kalah seru. Mau tahu lebih lanjut? Yuk, simak ulasannya di bawah ini!

1. Eco Edu Park Panbil Nature Reserve

5 Destinasi Ekowisata untuk Liburan Bersama Keluarga di BatamEco Edu Park Panbil Nature Reserve (instagram.com/panbilnaturereserve)

Eco Edu Park Panbil Nature Reserve berlokasi di Jalan Ahmad Yani, Muka Kuning, Batam. Buka Senin-Jumat pukul 10.00-18.00 WIB, Sabtu-Minggu dan hari libur nasional pukul 09.00-18.00 WIB.

Ekowisata yang mulai dikembangkan pada 2021 ini menawarkan mini zoo, taman kelinci, dan paviliun burung. Setelah puas berkeliling melihat satwa, kamu dapat beristirahat sambil mengisi perut di The Atrium. Kuliner yang ditawarkan beragam, mulai makanan siap saji hingga oriental.

Sedangkan harga tiket masuknya Rp5.000-Rp10.000 orang. Sedangkan, anak berusia di bawah dua tahun gratis tiket masuk.

2. Kebun Raya Batam

5 Destinasi Ekowisata untuk Liburan Bersama Keluarga di BatamKebun Raya Batam (instagram.com/aprilyaeka)

Kebun Raya Batam menawarkan berbagai koleksi tanaman yang dibagi menjadi beberapa zona tematik. Di antaranya seperti Zona Sunda Land, Wallacea, New Guinea, dan Oceania.

Sesuai dengan namanya, zona-zona tersebut merupakan kategori koleksi tanaman berdasarkan region biogeografisnya. Selain itu, kamu dapat menyusuri taman, Gedung Herbarium, Botanical Viewing Tower, dan Botanical Skyway.

Jika lelah, terdapat gazebo untuk berteduh yang dapat kamu temui di tengah taman. Lokasinya di Jalan Hang Lekiu, Sambau, Nongsa, Batam.

Buka setiap hari mulai pukul 08.00-18.00 WIB. Kamu juga gak perlu bayar tiket masuk, karena gratis.

3. Desa Wisata Kampung Terih

5 Destinasi Ekowisata untuk Liburan Bersama Keluarga di BatamDesa Wisata Kampung Terih (google.com/maps/Nasir)

Buat kamu yang ingin menikmati suasana hutan mangrove yang teduh, datanglah ke Desa Wisata Kampung Terih. Lokasinya di Kampung Tua Kelurahan Sambau, Kecamatan Nongsa, Kota Batam.

Selain menikmati udara segar dan teduhnya pohon bakau, kamu dapat melihat deretan rumah tradisional warga Melayu. Apalagi berpadu dengan gedung-gedung pemerintahan  Kota Batam di Batam Center. Jangan lupa mampir untuk kulineran dengan menu seafood dan makanan khas Melayu, ya.

Salah satu aktivitas seru lainnya yang patut kamu coba, yakni naik sampan untuk menyusuri kawasan hutan bakau. Kamu dapat menyewanya dan naik bersama keluarga.

Baca Juga: 20 Tempat Wisata di Batam Selain Pantai, Bisa Melihat Negara Tetangga

4. Ekowisata Mangrove Pandang Tak Jemu

5 Destinasi Ekowisata untuk Liburan Bersama Keluarga di BatamEkowisata Mangrove Pandang Tak Jemu (instagram.com/mooshe.h)

Ekowisata Mangrove Pandang Tak Jemu dapat menjadi pilihan lain untuk menikmati suasana hutan mangrove. Kamu dapat menyusuri hutan mangrove dengan berjalan menyusuri jembatan kayu yang telah disediakan.

Ekowisata ini juga menawarkan pantai pasir putih yang menghadap langsung ke Singapura dan Malaysia. Buat kamu yang ingin bermalam di sini, tersedia camping ground yang cocok untuk keluarga.

Dilengkapi dengan area outbond dan barbeku yang bikin liburan makin seru. Jika tak ingin berkemah, sudah tersedia sejumlah homestay di sekitar Ekowisata Mangrove Pandang Tak Jemu.

Berlokasi di Desa Wisata Kampung Tua Bakau Serip Pantai, Jalan Hang Lekiu KM 4, Kelurahan Sambau, Nongsa, Kota Batam.

5. Ekowisata Madu Klanceng Trigona

5 Destinasi Ekowisata untuk Liburan Bersama Keluarga di Batamilustrasi Ekowisata Madu Klanceng (pixabay.com/pexels)

Ekowisata Madu Klanceng Trigona berbeda dari keempat ekowisata sebelumnya. Keberadaanya masih baru dikenal pada awal 2023 ini.

Ekowisata ini tercipta setelah para petani memanfaatkan lebah trigona atau klanceng untuk menghasilkan madu secara tradisional. Madu klanceng yang dihasilkan rasanya unik.

Warnanya agak gelap dan tidak bening. Rasanya berupa perpaduan manis, asam, dan pahit. Kamu bisa mengunjunginya di kawasan Tembesi Bengkel, Kelurahan Kibing, Batuaji, Batam.

Kelima ekowisata tersebut dapat menjadi tujuan alternatif selama liburanmu di Batam. Selain menikmati suasananya yang asri, pemandangan dan aktivitas seru juga dapat kamu lakukan. Gimana, sudah ada gambaran mau liburan ke mana?

Baca Juga: 10 Wisata Dunia yang Terkenal Indah Ini Mengalami Overtourism, Sedih!

Topik:

  • Dewi Suci Rahayu

Berita Terkini Lainnya