Info Wisata Candi Cetho: Lokasi, Rute, Harga Tiket, dan Tipsnya

Jawa Tengah memiliki banyak destinasi wisata yang menarik untuk dieksplorasi. Selain Solo dan Yogyakarta, sesekali cobalah mengeksplor Karanganyar. Ada sebuah destinasi yang patut kamu kunjungi, namanya Candi Cetho.

Candi bercorak Hindu ini terletak di lereng Gunung Lawu, sehingga cocok untukmu yang sedang mencari suasana alam yang asri. Pesona candi ini pun tak terelakkan, bangunannya kuno tapi estetik dan masih terjaga.

Kalau kamu tertarik ke sini saat liburan nanti, simak info wisata Candi Cetho berikut baik-baik, ya!

Lokasi: Cetho, Gumeng, Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Jam operasional: 08.00-17.00 WIB.

Harga: wisatawan lokal seharga Rp10 ribu dan wisatawan mancanegara seharga Rp30 ribu.

Jarak tempuh Candi Cetho dari pusat Kabupaten Karanganyar sekitar 29,5 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih satu jam. Dari pusat Kabupaten Karanganyar, ikuti jalan utama menuju Tawangmangu via Karangpandan, bukan via Matesih.

Setelah sampai di Terminal Karangpandan, tinggalkan jalan utama menuju Tawangmangu dan belok kiri memasuki jalan utama menuju Kecamatan Ngargoyoso atau Kebun Teh Kemuning. Kemudian, lurus terus mengikuti jalan utama sampai ke Kebun Teh Kemuning.

Nantinya, belok kanan di pertigaan dengan jalan menanjak. Terus lurus ikuti jalan utama, perjalanan pun akan sampai di Candi Cetho. Oh iya, perlu diketahui, kondisi jalan menuju Candi Cetho cukup menanjak terjal, sehingga para pengunjung harus mewaspadainya.

Kalau ingin naik angkutan umum, kamu bisa naik bus dari Terminal Karanganyar dan turun di Terminal Karangpandan. Selanjutnya, oper bus menuju Terminal Kemuning, lalu perjalanan dilanjutkan dengan naik ojek sampai Candi Cetho.

Candi Ceto merupakan salah satu candi yang memiliki sejarah dan makna yang sangat penting bagi masyarakat Hindu di Jawa Tengah. Dulunya, candi ini digunakan untuk melakukan persembahan kepada para dewa sehingga dianggap suci oleh umat Hindu dan warga sekitar.

Candi yang dibangun pada masa Kerajaan Majapahit ini berada di dataran tinggi, tepatnya pada ketinggian 1.496 meter di atas permukaan laut. Itulah mengapa panorama candi ini sangat memukau.

Kamu akan menemukan banyak pondok-pondok dan situs lingga yoni yang mirip dengan yang ada di kawasan Candi Sukuh. Bagi wisatawan yang beragama Hindu, kamu bisa berdoa di tempat ini. Akan ada pemandu serta dupa-dupa sebagai salah satu syarat doa.

Ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan saat ke sini. Saat memasuk pelataran candi, wisatawan harus melepas alas kaki. Wanita yang sedang haid pun dilarang masuk ke area candi. Ya, kebersihan dan kesucian Candi Cetho benar-benar dijaga hingga saat ini.

Banyak hal seru yang bisa kamu lakukan di Candi Cetho. Di antaranya melihat berbagai upacara keagamaan yang dilakukan oleh pemeluk agama Hindu di sekitar candi. Nantinya, kamu akan mendapatkan kain poleng yang berberfungsi untuk menghormati kesucian Candi Cetho.

Selain itu, kamu bisa bersantai sambil berfoto di sekitar candi. Pemandangannya sangat cantik, jadi jangan sampai kamu lupa mengabadikan momen yang mengesankan ini. Bila perlu, bawalah kamera terbaikmu!

Candi Cetho menyediakan berbagai fasilitas untuk para pengunjung. Salah satu fasilitas yang sangat penting adalah tempat parkir kendaraan wisata. Tempatnya cukup memadai, sehingga pengunjung tak perlu khawatir untuk kehabisan area parkir.

Selain itu, di kawasan candi juga tersedia warung dan coffee shop yang bisa kamu pilih untuk mengisi perut. Setelah itu, kamu bisa berburu oleh-oleh atau cenderamata di pusat souvenir Candi Cetho.

Bagi para pengunjung yang ingin bersantai, tersedia gazebo dan paseban yang dapat digunakan sambil menikmati keindahan alam sekitar candi. Toilet dan kamar mandi di sini juga cukup bersih dan terawat dengan baik, lho.

Untuk para pendaki yang akan menuju Gunung Lawu, tersedia posko pendakian yang dapat menjadi tempat persiapan sebelum melakukan pendakian.

Nah, di sekitar Candi Cetho, terdapat penginapan yang bisa kamu tempati kalau sedang lelah atau sekadar menikmati pemandangan candi lebih lama.

Perhatikan beberapa tips berikut ini supaya kunjunganmu ke Candi Cetho bisa lebih berkesan, aman, dan nyaman. Simak baik-baik, ya!

Datanglah saat cuaca sedang cerah, khususnya saat musim kemarau. Perhatikan lingkungan sekitar saat membawa anak-anak. Bawa kamera terbaikmu untuk berfoto di sini. Gunakan sunscreen supaya kulitmu tidak terbakar. Selalu jaga kebersihan dan buanglah sampah pada tempatnya. Jangan merusak bangunan candi, termasuk mencoret-coret tembok candi. Bagi wanita yang sedang haid dilarang masuk ke area candi karena termasuk area yang suci. Jadi, perhatikan jadwal haidmu, ya. Jaga kesopanan serta hormati tradisi dan adat istiadat yang ada di sekitar Candi Cetho. Periksa kondisi kendaraanmu sebelum ke Candi Cetho, karena aksesnya cukup menanjak dan terjal. Itu dia info wisata Candi Cetho yang bisa jadi referensi liburanmu di Jawa Tengah, khususnya di Karanganyar. Bisa jadi alternatif wisata selain Candi Borobudur atau Candi Prambanan, nih.

Info Wisata Candi Cetho: Lokasi, Rute, Harga Tiket, dan Tipsnya

1. Lokasi, jam operasional, dan harga tiket

2. Rute menuju Candi Cetho

Editorial Team

3+

Tonton lebih seru di