Info Wisata Kete Kesu Toraja: Destinasi Sakral Tana Toraja

Lokasi: Jl. Ke’te’ Kesu’, Kampung Bunoran, Kelurahan Panta’rukan Lolo, Kecamatan Kesu, Toraja Utara, Sulawesi Selatan, Indonesia, 91834.

Jam operasional: 24 jam.

Tiket masuk: Rp10.000.

Dari arah Bandara Internasional Sultan Hassanudin Makassar, pengunjung bisa melanjutkan perjalanan dengan bus. Waktu yang diperlukan dari Makassar ke Toraja adalah sekitar 8 – 9 jam melalui jalur darat. Selain itu, mereka dapat memilih alternatif penerbangan lokal Makassar – Toraja, namun penerbangan tersebut sangatlah jarang.

Lokasinya sekitar 5 km dari pusat kota Rantepao dengan melalui jalur darat. Pengunjung dapat menggunakan transportasi umum seperti angkutan umum, bemo, atau ojek. 

Terdapat banyak kegiatan yang tak boleh dilewatkan saat berwisata ke Kete Kesu. Salah satunya adalah menyaksikan keindahan dan keunikan dari jajaran rumah adat yang mempunyai arsitektur yang menarik. Setiap sudut bangunan diyakini sebagai saksi cikal bakal sejarah kehadiran penduduk di Tana Toraja.

Wisatawan dapat pula menjelajahi situs pemakaman kuno peninggalan purbakala yang telah berusia ratusan tahun. Mereka dapat menyaksikan makam gua dan makam tebing yang menjadi pemakaman tertua di dunia yang terletak di lereng bukit karst bagian belakang Tongkonan.

Selain itu, pengunjung dapat menyegarkan pikiran mereka dengan menikmati pemandangan desa adat yang begitu memukau, yang terletak pada ketinggian 800 mdpl. Daya tarik utamanya terletak pada deretan tongkonan dan belasan lumbungnya.

Desa Kete Kesu telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung, di antaranya adalah area parkir kendaraan yang memadai, beberapa toilet umum, dan tempat sampah di sepanjang jalan yang berada di dalam kompleks.

Terdapat pula tempat ibadah berupa musala dan berbagai macam toko oleh-oleh yang menyediakan aneka ragam souvenir khas desa adat ini. 

Tips-tips:

1. Pengunjung disarankan untuk menggunakan busana karena Kete Kesu termasuk tempat yang sakral.
2. Pengunjung harus menghormati sisa-sisa peninggalan tubuh para leluhur yang terdapat di makam.
3. Sebaiknya sebisa mungkin untuk tidak menyentuh berbagai barang sakral selama berada di area wisata untuk mengantisipasi terjadinya kerusakan.
4. Pengunjung disarankan untuk menyediakan uang tunai lebih karena erdapat banyak cinderamata dengan aneka pilihan yang dijual di toko souvenir yang akan sangat sayang bila tak dijadikan oleh-oleh atau kenangan.

Kete Kesu dapat menjadi lokasi liburan yang pas bagi kamu yang ingin menikmati keindahan alam Tana Toraja dan sekaligus mempelajari kebudayaannya. Bikin gak sabar berlibur, nih!