10 Kota dengan Hiasan Natal Paling Meriah di Dunia, Berminat ke Sana?
Setiap wilayah atau kota memiliki cara tersendiri untuk merayakan Hari Natal, terutama yang mayoritas warganya beragama Kristen Protestan dan Katolik. Beberapa kota pun dihias dengan sangat cantik dan meriah, menandakan bahwa Hari Natal selalu membawa kebahagiaan bagi siapa pun.
Dilansir dari Readers Digest Canada, setidaknya ada sepuluh kota yang menyajikan hiasan Natal paling meriah di dunia. Sudah tahu di mana saja? Simak ulasannya di bawah ini sampai habis, ya!
1. Kota Wina di Austria menjadi sangat meriah saat Natal. Selain pohon Natal dengan lampu cantik, ada pasar tradisional hingga konser klasik yang unik
2. Kota Montreal di Kanada juga unik. Terdapat beragam pertunjukan seni dan budaya menjadi daya tarik tersendiri saat Natal hingga Tahun Baru
3. Ibu kota Inggris, London, selalu memesona saat Natal. Lampu-lampu cantik dipasang di jalanan kota dengan rangkaian konser Natal
4. Di Rovaniemi, Finlandia, terdapat Santa Claus Village yang selalu meriah saat Natal tiba. Kalau beruntung, kamu bisa melihat aurora dari sini
5. New York City memang selalu ramai sepanjang tahun, tak terkecuali saat Natal. Terdapat pohon Natal ikonik di Rockefeller Center
6. Kota Praha kaya akan bangunan berarsitektur gotik memesona. Suasana makin dramatis saat Natal dengan adanya pepohonan dan lampu cantik
7. Tak kalah dari Praha, Stuttgart di Jerman juga memiliki banyak bangunan abad pertengahan. Terdapat ada pasar dan konser di pusat kota
8. Antwerp menjadi destinasi favorit warga Belgia dan turis asing untuk Natal. Kamu bisa bermain seluncur es di tengah kota dan kulineran
9. Kota Edinburgh di Skotlandia juga memiliki Christmas market dan beragam hiburan untuk memanjakan warga sekitar lebih dari satu bulan
10. Quebec City di Kanada akan disulap menjadi 'Christmas Village' dengan beragam hiasan khas Natal yang cantik
Itu dia sepuluh yang menyajikan hiasan Natal paling meriah di dunia. Keren semuanya, kan? Kalau ada kesempatan liburan, kamu mau mengunjungi yang mana dulu, nih?
