Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi liburan musim dingin eropa (pxhere.com)
ilustrasi liburan musim dingin eropa (pxhere.com)

Musim dingin menjadi salah satu daya tarik benua Eropa bagi wisatawan asing. Khusus untuk orang Indonesia, menyaksikan hamparan salju tentunya menjadi pengalaman seru saat liburan musim dingin.

Turunnya salju pastinya diiringi dengan suhu udara yang sangat rendah. Suhu di beberapa kota besar di Eropa seperti London, Kopenhagen, dan Amsterdam, dapat berkisar antara 5 hingga di bawah 0 derajat Celcius. Untuk orang Indonesia yang tidak terbiasa dengan iklim subtropis, tentu kota-kota ini bisa jadi bukan pilihan tepat untuk liburan musim dingin.

Berikut beberapa kota di Eropa dengan cuaca yang ramah bagi orang Indonesia saat musim dingin. Cuaca di kota-kota ini masih cukup hangat dan pastinya memiliki berbagai atraksi wisata menarik, nih.

1. Sevilla, Spanyol

ilustrasi sevilla (unsplash.com/Reiseuhu)

Sevilla dikenal sebagai kota terpanas di Spanyol. Saat musim dingin, suhunya berkisar antara 10–12 derajat Celcius. Dalam 50 tahun terakhir, salju hampir tidak pernah turun di Sevilla.

Walaupun tidak turun salju, Sevilla tetap menjadi destinasi favorit liburan musim dingin. Kamu bisa berburu souvenir unik di Christmas market dan melihat aneka patung kisah kelahiran Yesus yang dipajang di gereja-gereja dan toko.

Ketika malam tahun baru, Sevilla juga tak lepas dari tradisi uniknya yaitu makan 12 anggur yang dipercaya membawa keberuntungan. Orang-orang akan berkumpul di Plaza Nueva untuk makan anggur sambil menunggu puncak pergantian tahun dan ditutup dengan pesta kembang api. 

2. Athena, Yunani

ilustrasi athena (unsplash.com/David Tip)

Athena memang lebih dikenal sebagai tempat untuk menghabiskan liburan musim panas. Lebih banyak turis datang ke Athena saat musim panas untuk menikmati suasana pantai khas laut Mediterania. 

Meskipun begitu, ada sisi positif berkunjung ke Athena saat musim dingin. Athena tidak lepas dari bangunan bersejarah seperti kompleks Acropolis dan Parthenon. Kalau kamu ingin dapat foto estetik di Kuil Parthenon tanpa harus menunggu antrian ratusan orang, musim dingin adalah waktu yang tepat.

3. Palermo, Italia

ilustrasi palermo (unsplash.com/Michele Bitetto)

Palermo adalah kota di Pulau Sisilia yang wajib masuk bucket-list liburan musim dingin. Meskipun kerap dikaitkan dengan mafia, Palermo sebenarnya sangat aman untuk para wisatawan asing.

Dengan suhu saat musim dingin berkisar antara 11–15 derajat Celcius, kamu akan merasakan sensasi udara yang sejuk dan nyaman untuk berkeliling. Salah satu spot yang wajib dikunjungi di Palermo adalah Royal Palace of Palermo. Istana bergaya arsitektur Arab-Norman ini merupakan bangunan istana kerajaan tertua di Eropa.

Liburan di Palermo saat musim dingin akan terasa lebih spesial dengan menikmati kuliner Natal tradisional ala Sisilia. Kamu bisa mencoba cannoli atau pastry isi keju ricotta. Jangan lupa juga untuk mencicipi cassata atau sponge cake dengan perpaduan jus buah dan keju. 

4. Naples, Italia

ilustrasi naples (unsplash.com/Yahya Momtaz)

Selain Palermo, Naples adalah kota di Italia yang juga menarik untuk dikunjungi saat musim dingin. Kalau suka mendaki gunung, musim dingin bisa jadi waktu yang tepat untuk mendaki Gunung Vesuvius. Tentunya sekaligus melihat reruntuhan kota kuno Pompeii yang hancur pasca erupsi besar Gunung Vesuvius.

Selain wisata alam, Naples juga kaya warisan budaya. Ada Piazza del Plebiscito yang jadi icon-nya Naples dan bangunan bersejarah aneka kastil. Dari Castel Sant'Elmo kita bisa melihat pemandangan seisi Kota Naples.

Naples merupakan kota asal-usul makanan pizza. Pizza ala Naples atau Neapolitan Pizza punya ciri khas sebagai pizza tersimpel karena hanya dibuat dengan adonan dasar pizza, keju, tomat, basil dan olive oil. Pastikan kamu mencobanya saat berkunjung ke Naples.

5. Istanbul, Turki

ilustrasi istanbul (unsplash.com/Engin Yapici)

Secara keseluruhan, objek wisata menarik di Istanbul merupakan wisata indoor. Liburan ke Istanbul saat musim dingin adalah pilihan tepat karena kita bisa mengunjungi Hagia Sophia, Basillica Cistern dan Blue Mosque tanpa berdesak-desakan.

Meskipun suhu musim dingin d Istanbul bisa mencapai 5 derajat Celcius, kamu tetap bisa shopping dengan nyaman di Grand Bazaar yang berkonsep covered-market. Puas berbelanja, jangan lupa untuk menyegarkan badan dengan salep atau minuman hangat khas Turki. 

Liburan musim dingin di lima kota di Eropa ini memang terasa lebih sepi dibandingkan saat musim panas. Kabar baiknya, karena lebih sepi pengunjung, biaya akomodasi dan tiket masuk tempat wisata bisa jauh lebih murah. Liburan akan terasa lebih hemat, kan?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team