Virus Corona Makin Meluas, Maskapai Tingkatkan Kebersihan Pesawat

Tapi semua kembali ke diri kita sendiri

Virus corona yang sedang menyebar ke berbagai negara berakibat pada banyak hal. Salah satu sektor yang paling terkena imbasnya adalah penerbangan. Tak banyak orang yang berani mengambil risiko untuk berpergian menggunakan pesawat saat ini. Bahkan, banyak maskapai yang rela membanting harga tiketnya.

Padahal, kamu masih bisa berpergian dengan pesawat di saat-saat seperti ini. Dengan adanya virus berbahaya, maskapai tentu semakin memperkuat sistem kebersihan pesawatannya.

Seperti yang dilansir dari CNN Travel, berikut beberapa hal yang maskapai lakukan untuk tetap membuat pesawatnya steril dari ancaman virus. Simak, ya!

1. Prosedur pembersihan secara normal

Virus Corona Makin Meluas, Maskapai Tingkatkan Kebersihan Pesawatus.issworld.com

Proses pembersihan pesawat sangat bervariasi, semua tergantung pada jadwal keberangkatan maskapai. Kalau pesawat berhenti dalam waktu singkat, pembersihan berupa membuang seluruh sampah penumpang penerbangan sebelumnya dan memeriksa sampah di setiap kursi.

Tak hanya di sekitar kursi penumpang saja, toilet yang merupakan sumber kuman terbesar pun juga akan dibersihkan sesuai standar. Proses pembersihan ini bisa memakan waktu hingga satu jam lebih, belum lagi kalau ada sesi pembersihan interior yang biasanya dilakukan setiap sebulan sekali.

Produk pembersih yang digunakan pun juga sesuai dengan standar. Dengan begitu, bisa melawan berbagai bakteri penyebab virus, mulai dari SARS, E.coli, flu burung, MARS, dan sebagainya.

2. Kontribusi penumpang juga diperlukan untuk mencegah corona

Virus Corona Makin Meluas, Maskapai Tingkatkan Kebersihan Pesawatunsplash.com/Omar Prestwich

Maskapai telah meningkatkan sistem kebersihan demi keselamatan penumpang, mulai dari penyemprotan hingga pembersihan berkala. Namun, seorang profesor kedokteran spesialis penyakit menular dari Vanderbilt University, William Schaffner, menyatakan peran paling penting ada pada penumpang itu sendiri.

Penularan paling sering terjadi dari orang ke orang. Di dalam pesawat, kamu akan bertemu dengan banyak orang yang bisa jadi berasal dari negara yang terinfeksi corona. Maka dari itu, penumpang diharapkan tetap menjaga kebersihan tangan, perantara utama terjangkitnya virus.

Maskapai mungkin sudah membersihkan meja lipat yang ada dikursimu, tetapi bersihkan kembali sebelum digunakan. Pastikan kamu selalu mencuci tanganmu dengan sabun dan air.

Kalau tak ingin ke toilet, bawalah hand sanitizer di dalam tas kecilmu. Maskapai mungkin menyediakan tisu, tetapi hand sanitizer tentu lebih baik.

Baca Juga: 9 Cara Terhindar dari Virus Corona Saat Traveling dengan Pesawat

3. Lalu, apa yang dilakukan maskapai di saat virus corona sedang mewabah?

Virus Corona Makin Meluas, Maskapai Tingkatkan Kebersihan Pesawatbloomberg.com

Beberapa maskapai turut meningkatkan kinerja pembersihan mereka demi kenyamanan dan keamanan penumpang. Southwest Airlines menjalani pembersihan secara rutin untuk setiap penerbangan setelah pesawatnya mendarat. Di antaranya seperti pembersihan kabin, kursi penumpang, hingga karpet pesawat.

Sementara itu, Qantas menerapkan standar tertinggi dalam membersihkan kabin, kursi, dapur, dan toiletnya. Tak hanya itu, filter HEPA yang ada dalam sistem pendingin udara digunakan untuk mengganti udara di dalam pesawat setiap tiga hingga lima menit. Dengan begitu udara bakal lebih bersih ketika dihirup.

Fogging juga diterapkan beberapa maskapai untuk mensterilkan bagian pesawat, seperti yang dilakukan Delta trans-Pacific. Selain itu, ada pula maskapai yang tak lagi menyediakan handuk hangat, bantal, selimut, dan majalah untuk penumpang. Sebab, di sanalah bakteri menempel. Hal itu dilakukan oleh Cathay Pacific.

Itulah beberapa hal yang maskapai penerbangan lakukan di saat virus corona sedang mewabah di berbagai negara. Kalau kamu masih harus pergi dengan pesawat, tetap jaga kebersihan tanganmu, ya!

Virus Corona Makin Meluas, Maskapai Tingkatkan Kebersihan Pesawat(IDN Times/Arief Rahmat)

Baca Juga: 10 Potret Tempat Wisata di Dunia yang Kosong Melompong akibat Corona

Topik:

  • Naufal Al Rahman
  • Dewi Suci Rahayu

Berita Terkini Lainnya