Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Negara di Asia Tenggara yang Punya Feel Eropa, Gak Perlu Visa!

ilustrasi negara murah di Asia yang punya feel Eropa (unsplash.com/Juan Ordonez)

Di kawasan Asia Tenggara, pilihan destinasi semakin beragam dengan keunikan budaya dan atmosfer yang tak kalah dari negara-negara di Eropa. Banyak orang mulai melirik wisata negara murah sebagai alternatif liburan berkualitas tanpa harus menguras tabungan. Harga yang terjangkau, makanan lokal yang menggoda, dan nuansa arsitektur yang khas membuat destinasi seperti ini makin diminati.

Kalau kamu tipe yang suka eksplorasi tempat baru tanpa harus ribet urus visa, pilihan berikut patut masuk dalam daftar keinginanmu. Berikut lima tempat yang bisa kamu pertimbangkan saat mengincar liburan bergaya Eropa namun tetap ramah di kantong.

1. Laos menghadirkan atmosfer klasik khas Prancis

Laos (commons.wikimedia.org/Basile Morin)

Saat berjalan di jalanan utama kota Luang Prabang, suasana yang terasa justru mengingatkan pada kota-kota kecil di Prancis. Bangunan bergaya kolonial berdiri rapi di tepi jalan dengan warna-warna lembut, menyatu dengan suasana kota yang tenang dan bersahaja.

Laos memang memiliki sejarah panjang dengan Prancis dan warisan itu masih terasa dari desain arsitektur hingga kebiasaan masyarakatnya. Kamu bahkan bisa menemukan toko roti bergaya Paris yang menjual croissant hangat tiap pagi.

Biaya hidup di Laos juga termasuk salah satu yang paling terjangkau di Asia Tenggara, lho. Pasalnya, akomodasi di Laos terbilang nyaman dan makanan lokal di sana bisa dinikmati tanpa harus mengeluarkan banyak uang. Jalan-jalan santai di Sungai Mekong sembari mencicipi kuliner khas Laos juga akan jadi pengalaman yang simpel tapi berkesan.

2. Vietnam menawarkan suasana kota tua yang memikat

Vietnam (commons.wikimedia.org/Steffen Schmitz)

Kota Hoi An di Vietnam punya daya tarik visual yang sulit diabaikan, lho. Rumah-rumah kuning dengan jendela kayu klasik, jalan sempit yang dipenuhi lentera, serta toko-toko kecil yang menjual kerajinan tangan lokal menciptakan suasana yang hangat dan romantis. Sekilas, tempat ini terasa seperti sudut kecil di kota kuno Eropa yang tertinggal zaman, tapi justru itu yang menjadi keistimewaannya.

Vietnam juga dikenal sebagai negara dengan biaya wisata yang rendah, sangat cocok untuk pejalan dengan bujet terbatas. Dengan harga makan yang murah dan penginapan bersih nan nyaman, kamu bisa tinggal lebih lama dan mengeksplorasi lebih banyak tempat. Selain itu, gaya hidup masyarakat yang tenang membuat pengalaman menjelajah terasa lebih intim.

3. Kamboja menyuguhkan kemegahan sejarah bergaya Barat

Kamboja (commons.wikimedia.org/Christophe95)

Angkor Wat mungkin jadi alasan utama banyak wisatawan datang ke Kamboja, tapi kota kecil seperti Battambang justru menyimpan kejutan yang tak kalah indahnya. Di sana, kamu bisa menemukan bangunan tua dengan gaya arsitektur Prancis yang masih berdiri kokoh, lengkap dengan balkon besi dan jendela besar berdaun ganda. Suasana di jalan-jalan Battambang akan terasa tenang, seakan waktu berjalan lebih lambat.

Dari segi bujet, Kamboja masih menjadi salah satu destinasi termurah di Asia Tenggara. Tiket masuk tempat wisata, makanan lokal, dan penginapan sederhana bisa dinikmati dengan harga miring. Ini memungkinkan wisatawan menjelajahi lebih banyak sudut kota tanpa khawatir soal anggaran. Ditambah dengan keramahan penduduk lokal, pengalaman di Kamboja terasa hangat sekaligus berkelas secara visual.

4. Malaysia juga punya kota modern dengan sentuhan Eropa

Malaysia (commons.wikimedia.org/ CEphoto, Uwe Aranas)

George Town di Penang menjadi salah satu kota di Malaysia yang penuh warna dengan pengaruh budaya Eropa yang cukup kuat, khususnya dalam bidang seni, arsitektur, dan juga makanan. Jalan-jalan kecil yang dipenuhi mural dan bangunan peninggalan kolonial memberikan pengalaman berjalan kaki yang menarik dan berbeda dari kota besar lainnya. Meski modern, kawasan ini mempertahankan banyak warisan arsitektur bergaya barat yang membuat pengunjung serasa berada di kota kecil di Inggris.

Biaya hidup di Malaysia cukup terjangkau, terutama jika kamu tahu di mana mencari makanan lokal yang lezat dan murah. Dari nasi lemak di pinggir jalan hingga kafe dengan konsep barat, semuanya bisa kamu nikmati dengan harga bersahabat. George Town menjadi opsi ideal untuk kamu yang menginginkan suasana Eropa namun tetap ingin merasakan semangat Asia.

5. Filipina menghadirkan suasana tropis dengan gaya Spanyol

Filipina (commons.wikimedia.org/Patrick Roque)

Saat menjelajah kota tua Intramuros di Manila, kamu akan merasakan suasana yang kental dengan nuansa Eropa, khususnya dari masa penjajahan Spanyol. Jalan berbatu, gereja kuno, sampai benteng peninggalan kolonial menjadi daya tarik tersendiri di kota tua Intramuros. Atmosfer kota ini mengingatkan pada kawasan lama di Spanyol yang penuh sejarah dan nilai estetika.

Selain itu, Filipina termasuk dalam daftar negara dengan opsi wisata murah dan praktis. Tiket pesawat ke sana relatif terjangkau dan tidak diperlukan visa bagi wisatawan dari Indonesia. Makanan lokal yang kaya rasa serta keberadaan tempat menginap sederhana membuat liburan di Filipina tetap menyenangkan meski dengan bujet terbatas. Perpaduan budaya barat dan timur di sini menghasilkan pengalaman wisata yang unik dan berkesan.

Menikmati liburan bergaya Eropa tak selalu berarti harus ke benua biru, kan? Beberapa negara di Asia Tenggara justru menawarkan atmosfer serupa dengan biaya jauh lebih hemat dan proses perjalanan yang lebih mudah. Kalau kamu mau eksplorasi wisata negara murah di  Asia tanpa ribet, pilihan destinasi di atas bisa jadi solusi tepat untuk kamu pertimbangkan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febrianti Diah Kusumaningrum
EditorFebrianti Diah Kusumaningrum
Follow Us