3 Alasan Kenapa Kamu Harus Mengunjungi Pantai Penyisok di Lombok Timur

13 Jun 2022, 18:06 WIB

Pemandangan Pantai Penyisok di Desa Sekaroh, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur. (Dok. Kemenparekraf)

Jakarta, IDN Times - Deretan perbukitan hijau, hamparan sabana luas, laut biru, dan pasir putih berlatar belakang tebing raksasa berbentuk hati dengan bukit batu di tengah langsung menghadap ke Samudera Hindia dan Gunung Rinjani yang mengintip dari kejauhan adalah gambaran pemandangan alam yang ditawarkan Pantai Penyisok di Desa Sekaroh, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur.

Meski belum sepopuler Tanjung Ringgit, Pantai Pink, dan Tanjung Beloam, namun sejak dahulu Pantai Penyisok sudah dianggap istimewa oleh masyarakat Lombok, khususnya Lombok Timur.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, menilai potensi yang dimiliki Pantai Penyisok ini mampu membangkitkan ekonomi, menciptakan peluang usaha, dan lapangan pekerjaan untuk masyarakat lokal.

“Mari kita bantu promosikan pantai ini agar lebih dikenal dan semakin banyak wisatawan yang berkunjung,” kata Sandiaga. Inilah tiga alasan kenapa kamu harus mengunjungi Pantai Penyisok di Lombok Timur!

1. Punya keindahan alam yang memesona

Pantai Penyisok di Desa Sekaroh, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur. (Dok. @joeardhana)

Pantai Penyisok menawarkan pemandangan alam yang luar biasa cantik, hingga disebut sebagai salah satu surga bahari di Lombok Timur. Di pantai ini terdapat air laut berwarna biru kehijauan yang sangat jernih dengan dikelilingi sabana hijau.

Selain itu, terdapat tebing batuan cadas yang berwarna seperti emas, sehingga kian memancarkan keindahan perpaduan antara tebing dengan birunya air laut. Pemandangan yang begitu menawan ini sangat cocok untuk melepas penat bersama keluarga.

Oh iya, sambil merencanakan liburan, jangan lupa ikutan PUKIS atau Pesona Punya Kuis setiap Selasa yang diadakan dua minggu sekali. Caranya? Ikuti akun Instagram @pesona.indonesia lalu like posting-an terbaru PUKIS. Jawab pertanyaan di kolom komentar dan jangan lupa mention tiga temanmu untuk ikutan kuis ini, ya! Raih ragam hadiah menarik dari Pesona Indonesia.

2. Memiliki cerita rakyat bersejarah

Pantai Penyisok di Desa Sekaroh, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur. (Dok. Kemenparekraf)

Hal lain yang menjadikan Pantai Penyisok sangat istimewa bagi masyarakat Lombok Timur adalah keberadaan Lingkoq Siwaq (sembilan sumur keramat) yang di dalamnya juga terdapat Lingkoq Datu (pemandian raja). Masyarakat meyakini, Lingkoq Datu (sumurnya para raja) adalah tempat terbaik untuk mensucikan diri guna mendapatkan kesaktian dan berbagai keberuntungan.

Hingga saat ini, Lingkoq Siwaq banyak dikunjungi oleh peziarah dari berbagai wilayah untuk sekadar berwisata maupun keperluan ritual. Dari keberadaan Lingkoq Siwaq ini tentunya masih banyak cerita, bahkan sejarah yang bisa digali terkait kehidupan masyarakat Sasak pada zaman dahulu.

Banyak masyarakat Lombok yang meyakini bahwa Pantai Penyisok merupakan lokasi asal muasal cerita rakyat “Inak Tegining dan Amaq Teganang” yang digubah menjadi sebuah syair lagu rakyat Sasak berjudul "Tegining Teganang". Pasangan Inak Tegining dan Amaq Teganang inilah yang merupakan leluhur masyarakat Lombok Timur bagian selatan khususnya di wilayah Sekaroh, Jerowaru.

3. Nikmati sajian kuliner khas yang patut dicoba

Jagung bekur, salah satu menu kuliner khas Lombok. (Dok. Kemenparekraf)

Saat berwisata, kamu juga bisa membeli makanan di Pasar Jerowaru atau kedai makanan yang berada di sekitar pantai, sebab ada beberapa menu kuliner khas Lombok yang bisa kamu nikmati, seperti ambon gobet, jagung bekur, dan gagak bekerem.

Ketiga makanan ini mungkin jarang terdengar di telinga para wisatawan, tapi menu tersebut merupakan jajanan tradisional yang hampir selalu bisa ditemukan di setiap pasar tradisional yang ada di Pulau Lombok.

Uniknya, meski memiliki bahan dasar yang sangat berbeda, ketiga makanan khas Lombok ini memiliki cara penyajian yang sama persis. Penyajian makanan dilakukan dengan empat pilihan penyajian yaitu dibubuhi parutan kelapa, disiram air nira atau tuak manis, disiram santan kelapa, dan disiram cairan gula aren.

Gimana, tertarik berkunjung ke Pantai Penyisok? Pantai ini berjarak 55 km dari Bandara Internasional Lombok dan bisa ditempuh dalam waktu 1 jam 20 menit. Sementara bila ditempuh dari Sirkuit Internasional Mandalika, perjalanan ke Pantai Penyisok hanya membutuhkan waktu 1 jam saja.

Sebelum pergi berlibur pastikan dulu kamu sudah vaksin dosis lengkap dan tetap mematuhi protokol kesehatan ya!

Untuk informasi mengenai destinasi wisata dan inspirasi ekonomi kreatif #DiIndonesiaAja lainnya, kamu juga bisa dapatkan dengan cara follow akun Instagram @pesona.indonesia, Facebook @pesona.indonesia, Twitter @pesonaindonesia, TikTok @pesonaindonesia, YouTube Pesona Indonesia, dan mengunjungi website www.indonesia.travel. (WEB)