6 Perairan Indonesia untuk Melihat Hiu-Paus Seperti di Film Avatar 2

23 Des 2022, 11:30 WIB

Potret film Avatar 2 (twitter.com/officialavatar)

Berkat sinematografi yang memanjakan penontonnya, film Avatar 2: The Way of Water menjadi topik hangat di tengah masyarakat Indonesia. Bagaimana tidak, hampir semua adegannya sangat cantik dan dibuat sangat epik.

Sang sutradara, James Cameron, mengatakan perairan Indonesia menjadi salah satu sumber inspirasi penggarapan film ini. Tak terkecuali adanya paus bernama Tuklun.

Di Indonesia, kita bisa menjumpai hiu-paus serupa di beberapa perairan atau laut dalam. Berikut beberapa perairan yang memungkinkan kamu bertemu paus seperti dalam film Avatar 2: The Way of Water.

1. Teluk Cenderawasih

Potret Teluk Cenderawasih (twitter.com/greenpeaceid)

Teluk Cenderawasih di Papua bisa dibilang menjadi taman bermainnya hiu paus atau whaleshark. Jika beruntung, kamu bisa menyaksikan kawanan hiu paus berenang di sekitarmu. Ya bukan hanya satu, tapi dalam jumlah yang cukup banyak.

Selain itu, ada pula kawanan penyu yang suka berenang di sini. Seperti penyu sisik, penyu hijau, penyu ridley pasifik, dan penyu belimbing. Waktu terbaik untuk menyaksikan kawanan hiu paus ini adalah Mei sampai Oktober.

2. Pantai Botubarani

Potret Pantai Botubarani (instagram.com/manadodiveclub)

Pantai Botubarani di Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, juga sering dikunjungi kawanan hiu paus. Perairannya jadi ramai karena ada pabrik udang di sekitar pantai yang membuang limbahnya ke laut. Limbah tersebut ternyata dapat menyuburkan plankton yang menjadi makanan hiu paus.

Kalau mau melihat hiu paus, kamu bisa menyewa perahu dengan harga sekitar Rp15 ribu per orang. Berikutnya, kamu bisa membeli kulit udang seharga Rp10 ribu per bungkus untuk memancing hiu paus ke permukaan.

3. Taman Nasional Wakatobi

Potret Wakatobi (instagram.com/kharisma_wardhana)

Taman Nasional Wakatobi dikenal sebagai surga bawah laut. Aneka jenis karang dan biota laut lainnya bisa kamu saksikan di sini, termasuk ikan paus sperma atau Physeter macrocephalus.

Kawanan paus sperma biasanya berada di Wakatobi pada bulan November. Perairannya cenderung lebih hangat sehingga kawanan paus akan betah di sini. Kalau beruntung, kamu juga bisa melihat pari manta juga, lho.

4. Perairan Lembata

Potret Lembata (instagram.com/zuniatmihanimi)

Kalau lagi liburan ke Flores, Nusa Tenggara Timur, sempatkan untuk berkunjung ke Lembata. Perairan di sekitarnya dipenuhi berbagai jenis paus. Total ada 18 jenis yang pernah ditemui, antara lain paus biru dan pau sperma.

Melihat adanya potensi yang besar, pemerintah setempat berserta Kementerian Pariwisata membuat program "wisata nonton ikan paus" atau Whale Watching Tour pada tahun 2018. Bulan terbaik ke sini adalah bulan Mei.

5. Perairan Talisayan

Potret Talisayan (instagram.com/erenschifferling)

Kalimantan Timur punya spot terbaik untuk melihat hiu paus, tepatnya di Perairan Talisayan, Kabupaten Berau. Meski ukurannya besar, hiu paus ini dikenal sebagai ikan yang ramah dan bukan pemangsa.

Biasanya, hiu paus muncul ke permukaan sekitar pukul 08.00 WITA. Kalau beruntung, kamu bisa berenang bersama ikan-ikan tersebut. Jangan kabur, ya!

6. Pulau Misool

Hamish Daud berenang bersama hiu-paus di Misool (instagram.com/hamishdw)

Pulau Misool merupakan salah satu pulau besar di Kepulauan Raja Ampat. Lokasinya berada di lepas pantai barat dari pulau utama Papua, berbatasan dengan Laut Seram.

Termasuk perairan dalam, Pulau Misool menjadi lalu lintas bagi makhlut laut besar, tak terkecuali ikan paus. Salah satu figur yang mempopulerkan keberadaan paus di Pulau Misool yakni aktor Hamish Daud.

Selain ikan paus, kamu juga akan menjumpai pari manta yang amat besar di sini. Terdapat pula berbagai jenis ubur-ubur yang unik dan menggemaskan.

Pemandangan bawah laut perairan Indonesia di atas benar-benar bikin melongo gak, sih? Perairan mana yang paling membuatmu takjub dan ingin segera ke sana?