5 Spot Terbaik untuk Melihat Gunung Kerinci di Jambi, Eksotis!

Danau Belibis terletak di Dusun Giri Mulyo, Kecamatan Kayu Aro Barat, Kabupaten Kerinci. Sesuai dengan namanya, danau yang dikelilingi hutan tropis ini menjadi habitat burung belibis. Airnya masih jernih. Jika beruntung, kamu dapat menjumpai satwa liar lainnya.

Namanya tidak setenar Danau Kerinci, membuat suasana Danau Belibis lebih tenang. Cocok untuk kamu yang ingin menikmati udara segar dan jauh dari pemukiman warga. Kamu juga dapat melihat Gunung Kerinci yang gagah dari tepi danau, lho.

Kamu perlu melakukan hiking sekitar dua jam dengan melalui jalan setapak, perkebunan, dan hutan untuk sampai di tepi Danau Belibis. Bawalah perlengkapan pribadi dan membayar tiket masuk Rp10 ribu per orang. Pastikan kamu dalam kondisi tubuh yang prima, ya.

Puncak Swarga Kayu Aro terletak di Desa Lindung Jaya, Kecamatan Kayu Aro, Kabupaten Kerinci. Kali ini kamu gak perlu repot mendaki untuk dapat menikmati pemandangan Gunung Kerinci.

Selain mudah diakses dengan kendaraan bermotor, terdapat pula Penginapan Swarga Lodge and Homestay. Kamu gak harus menginap untuk menikmati pemandangan menakjubkan dari sini.

Cukup membayar tiket masuk Rp10 ribu per orang, kamu dapat masuk kawasan Swarga dan berswafoto. Puncak Swarga Kayu Aro maupun penginapannya menghadap langsung Gunung Kerinci.

Selain Gunung Kerinci, kamu juga bisa menikmati pemandangan lain yang lebih luas. Saat cuaca cerah, kamu dapat melihat hamparan kebun teh dan pemukiman warga. Ketika malam, pemandangan akan berubah seperti citylight.

Spot terbaik lainnya untuk menikmati gagahnya Gunung Kerinci, yakni Rawa Bento. Lokasinya di Desa Jernih Jaya, Kecamatan Gunung Tujuh, Kabupaten Kerinci. Rawa Bento berada pada ketinggian 1.333 meter di atas permukaan laut yang menjadikannya sebagai rawa tertinggi di Sumatra.

Rawa Bento mirip anak sungai dengan kedalaman 4-5 meter. Kamu dapat menikmati keindahannya sambil naik perahu. Kamu juga bisa memancing dan camping, ditemani kicauan burung liar.

Area camping di Rawa Bento menjadi salah satu spot terbaik untuk menikmati pemandangan Gunung Kerinci. Pagi dan cuaca cerah menjadi waktu terbaik untuk mengabadikan panorama tersebut. Kamu pun bisa sambil bersantai dan menikmati secangkir kopi atau teh hangat.

Perkebunan Teh Kayu Aro dengan luas sekitar 2.500 hektare berada di kaki Gunung Kerinci. Kebun teh tersebut menjadi perkebunan teh tertua di Indonesia dan tertinggi kedua di dunia, setelah perkebunan teh Darjeeling di Himalaya, India.

Pasalnya, Perkebunan Teh Kayu Aro berada pada ketinggian 1.600 meter di atas permukaan laut. Kawasan kebun teh tersebut berlatar pemandangan Gunung Kerinci, menjadikannya salah satu tempat wisata favorit di Kerinci.

Kamu dapat berjalan santai di antara tanaman teh hingga melihat proses pembuatan teh secara langsung. Teh yang diproduksi di perkebunan ini merupakan teh hitam alami yang diekspor ke berbagai negara.

Kamu dapat mengunjunginya setiap hari pada pukul 08.00-17.00 WIB. Harga tiket masuknya Rp5.000 per orang.

Bukit Tirai Embun terletak di Jalan Sungai Dedap, Danau Tinggi, Kecamatan Gunung Kerinci, Kabupaten Kerinci. Bukit ini menjadi salah satu tempat camping sekaligus spot favorit untuk menikmati panorama Gunung Kerinci. Kalau gak mau ribet camping, kamu dapat menikmati pemandangan yang sama dari vila terdekat.

Tempat wisata yang buka 24 jam tersebut sudah dilengkapi warung makan, area parkir, dan toilet. Jadi, kamu yang sedang camping atau sengaja berburu sunrise, dijamin bakal makin betah di sini. Sebab, tempat ini populer, biasanya pengunjung membludak saat libur panjang.

Kelima spot terbaik untuk melihat Gunung Kerinci tersebut masih berada di Kabupaten Kerinci. Kamu dapat menikmati pemandangan tanpa perlu mendaki. Bahkan, bisa sambil bersantai dan menunggu matahari terbit.