7 Tempat Terbaik untuk Menyaksikan Festival Songkran di Thailand

Chiang Mai dikenal sebagai jantung perayaan Songkran paling besar dan ikonik di Thailand. Di kota tua ini, festival bisa berlangsung hingga sepekan penuh. Jalanan di sekitar moat atau parit berubah jadi lautan air. Semua kalangan, mulai dari anak-anak kecil, turis asing, hingga biksu sekali pun tak luput dari siraman air suci.

Selain perang air, kamu juga bisa menyaksikan prosesi budaya, seperti parade gajah, upacara keagamaan di kuil-kuil tua, hingga pelepasan burung dan ikan sebagai bentuk permohonan berkah. Songkran di Chiang Mai adalah kombinasi sempurna antara tradisi dan keseruan modern.

Kalau kamu suka suasana kota besar, Bangkok jadi tempat sempurna. Ada dua spot utama yang jadi pusat keramaian, yakni Silom Road dan Khao San Road. Di Silom, ribuan orang berkumpul dengan senjata air siap tempur. Sedangkan, di Khao San, suasananya lebih backpacker-friendly, cocok buat kamu yang suka pesta jalanan.

Uniknya, Bangkok juga tetap mempertahankan sisi tradisional Songkran. Kamu bisa mengunjungi kuil-kuil seperti Wat Arun atau Wat Pho untuk mengikuti ritual membersihkan patung Buddha dan memberi penghormatan pada orang tua.

Kalau mau sensasi Songkran yang berbeda, Pattaya punya versinya sendiri, karena ada Wan Lai Festival. Songkran di sini berlangsung lebih lama dibandingkan kota lain, biasanya sampai 19 April, Songkran di Pattaya dipadukan dengan pesta pantai, konser musik, dan parade meriah.

Di sepanjang Beach Road, kamu bakal menemukan panggung hiburan, DJ internasional, dan warga lokal maupun turis yang rela basah kuyup seharian. Bagi pencinta suasana pantai dan pesta, ini adalah tempat paling ideal!

Ingin pengalaman Songkran yang lebih tenang dan sarat budaya? Ayutthaya bisa jadi pilihan. Kota bersejarah ini menawarkan cara merayakan Songkran yang lebih tradisional, dengan parade budaya dan prosesi unik, seperti siraman air menggunakan belalai gajah.

Selain itu, kamu bisa mengikuti ritual di kuil-kuil tua sambil menikmati keindahan arsitektur masa lampau. Sambil main air, kamu juga bisa eksplorasi situs-situs UNESCO yang menawan. Cocok banget buat kamu yang mau liburan sekaligus belajar budaya.

Di pulau wisata seperti Phuket, Songkran dirayakan di berbagai titik, misalnya seperti Patong Beach yang terkenal. Area ini berubah jadi medan tempur basah dengan panggung musik, DJ performance, dan tentunya, lautan manusia dengan water gun.

Keuntungannya, kamu bisa langsung lanjut ke pantai setelah lelah bermain air di jalanan. Kombinasi festival dan suasana tropis menjadikan Songkran di Phuket sebagai opsi ideal untuk liburan dengan nuansa santai tapi tetap heboh.

Kalau kamu ingin merasakan Songkran tanpa hiruk pikuk ekstrem, Hua Hin bisa jadi tempat ideal. Perayaannya lebih kalem dan cocok untuk keluarga atau kamu yang nggak mau terlalu basah-basahan.

Ada parade budaya, musik lokal, dan festival kuliner yang bisa kamu nikmati sambil tetap ikut tradisi siraman air dengan cara lebih sopan dan damai. Bonusnya, kamu bisa bersantai di pantai-pantai cantik sambil menonton matahari terbenam.

Koh Samui adalah destinasi yang memadukan eksotisme alam dengan semangat Songkran. Sepanjang Chaweng Beach, kamu akan menemukan turis dari berbagai negara berkumpul dalam pesta air tropis yang spektakuler.

Karena lebih banyak wisatawan asing, suasana Songkran di Koh Samui lebih seperti beach party internasional. Meski demikian, kamu tetap bisa menemukan kuil-kuil dan upacara tradisional jika ingin pengalaman yang lebih spiritual.

Festival Songkran bukan hanya tentang basah-basahan, tetapi juga tentang semangat baru, kebersamaan, dan perayaan bagi masyarakat Thailand. Setiap kota di Thailand punya cara unik dalam merayakannya, mulai dari parade budaya yang megah di Ayutthaya hingga pesta gila-gilaan di Pattaya dan Bangkok.

Jadi, mana nih tempat yang masuk bucket list kamu untuk merayakan Songkran? Siapkan baju basahmu dan nikmati salah satu festival paling seru di Asia ini!