"Paris dari Timur", julukan tersebut selalu melekat pada ibu kota dan kota terbesar di Lebanon ini.
Mungkin, sebagian orang di dunia ini mengenal Beirut karena Perang Saudaranya dan Tragedi Ledakan pada pertengahan tahun 2020 lalu. Tapi, tak sedikit pula yang mengenal kota ini karena tempat-tempatnya yang populer di dunia pariwisata. Seperti tempat-tempat terkenal di Beirut ini yang mampu mencuri perhatian para travelers dari seluruh dunia, apa saja? Berikut informasinya.
National Museum of Beirut merupakan sebuah museum arkeologi yang terletak di pusat kota Beirut. Museum yang resmi dibuka pada tahun 1942 ini memiliki koleksi sekitar 100.000 benda. Sebagian benda tersebut adalah barang antik dan temuan dari abad pertengahan.
Selain itu, ada sekitar 1300-an artefak yang dipamerkan, semuanya berasal dari zaman prasejarah hingga periode Mamluk. Bangunan dan koleksinya pernah mengalami kerusakan parah ketika terjadi Perang Saudara di Lebanon pada 1975 silam. Namun setelah perang berakhir, museum ini dibangun dengan megah seperti sekarang.
Terkenal sebagai kawasan kelas atas, Zaitunay Bay atau Teluk Zaitunay terletak di sekitar tepi pantai Beirut. Kafe-kafe dan restoran bintang lima akan menemani para wisatawan untuk menikmati pemandangan teluk yang bercahaya ketika malam hari.
Di sini juga ada banyak toko-toko yang menjual produk-produk ternama di dunia. Kawasan wisata ini sendiri dibangun oleh arsitek terkemuka asal Amerika Serikat, Steven Holl di mana proyek ini di dirancang sebagai perkotaan pantai yang super keren.
Memiliki lebih dari 200 toko, 25 restoran dan kafe, pusat hiburan, serta pusat perbelanjaan terbesar di Beirut, menjadikan Beirut Souks sebagai destinasi wisata wajib yang harus kamu kunjungi ketika berada di kota ini. Kawasan ini sendiri memiliki luas area 12,8 hektar, termasuk dengan zona pejalan kakinya.
Dahulunya, kawasan ini merupakan pasar-pasar yang menjadi jantung komersial kota Beirut. Tetapi, akibat dari Perang Saudara yang terjadi, pasar ini mengalami kerusakan yang cukup parah hingga kemudian dibangun kembali oleh arsitek-arsitek terkenal Lebanon.
Masjid Mohammad Al-Amin adalah masjid terbesar di Lebanon dengan luas bangunan 11.000 meter persegi. Masjid ini lebih dikenal masyarakat setempat sebagai Masjid Biru karena kubahnya yang berwarna biru.
Masjid yang diresmikan pada tahun 2008 ini kini selain menjadi tempat ibadah, juga menjadi destinasi wisata alternatif karena arsitekturnya yang mengagumkan. Namun, masjid ini mengalami kerusakan yang parah akibat ledakan di Beirut pada Agustus 2020 lalu.
Sebagai kota dengan pemandangan Mediterania yang indah, Beirut memiliki sebuah area pejalan kaki yang membentang sepanjang tepi laut. Ya, area yang biasa disebut sebagai Corniche Beirut ini panjangnya kurang lebih 4,8 kilometer.
Ini merupakan tempat yang sangat tepat untuk sekadar jalan-jalan dan bersantai. Apalagi ketika sore hari, kamu dipastikan akan melihat warna jingga dari matahari terbenam akan menyoroti gedung-gedung di pinggir pantai. Menarik bukan?
Nah, itu dia tempat-tempat terkenal di Beirut Lebanon yang bisa jadi tujuan liburanmu ketika berada di Lebanon, khusunya ibu kota Beirut. Meskipun tak terlalu populer, Beirut menyimpan banyak destinasi wisata menarik yang sayang untuk dilewatkan.