Info Wisata Coban Rondo Malang: Lokasi, Rute, Harga Tiket, dan Tips

16 Jul 2025, 17:20 WIB

Keindahan Air Terjun Coban Rondo. (dok.pribadi/Dian Afrilla)

Masyarakat Malang dan sekitarnya pasti sudah tak asing dengan air terjun yang satu ini, namanya Coban Rondo. Destinasi wisata yang berada di kawasan Perhutani ini merupakan salah satu wisata favorit banyak orang.

Bagaimana tidak, pemandangannya hijau asri dan udaranya pun sejuk, karena berada di Pujon, Kabupaten Malang. Tak heran kalau air terjun cantik ini kerap dikunjungi wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara.

Kalau kamu belum pernah ke sini, yuk intip informasi wisata Coban Rondo berikut ini! Kamu bisa mengetahu lokasi, jam operasional, harga tiket, daya tarik, fasilitas, hingga tips berkunjung ke sini. Perhatikan baik-baik, ya!

1. Lokasi, jam operasional, dan harga tiket

Potret Coban Rondo, Pujon (flickr.com/johanwieland)

Lokasi: Jalan Coban Rondo, Krajan, Pandesari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Jam operasional: 07.30-17.00 WIB.

Harga: hari biasa dibanderol Rp35 ribu dan akhir pekan Rp40 ribu.

2. Rute menuju Coban Rondo

Jarak Coban Rondo dari Kota Malang sekitar 30 kilometer dengan waktu tempuh sekitar satu jam. Perjalanan menuju coban akan melalui Jalan MT Haryono, Jalan Raya Tlogomas, Jalan Mojorejo, Jalan Sultan Agung, Jlalan Suropati, Jalan Trunojoyo, lalu terakhir Coban Rondo.

Kalau perjalanannya dimulai dari Kota Surabaya, maka jarak menuju ke Coban Rondo menjadi 116,8 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 2,5 jam. Perjalanan dari Surabaya bisa melalui jalur Surabaya, Kabupaten Malang, Landungsari, dan Pujon.

Perjalanan juga bisa lewat Tol Pandaan-Malang, Gerbang Tol Singosari, Jalan Perusahaan Raya, Jalan Raya Giripurno, Jalan Trunojoyo, lalu Coban Rondo.

3. Sejarah Coban Rondo

Tak sembarangan, Coban Rondo memiliki legenda menarik yang patut kamu ketahui. Konon, nama Coban Rondo diambil dari kisah Dewi Anjarwati dari Gunung Kawi yang menikah dengan Raden Baron Kusuma dari Gunung Anjasmoro.

Setelah 36 hari menikah, Dewi Anjarwati mengajak Raden Baron Kusuma untuk mengunjungi keluarga suaminya di Gunung Anjasmoro. Orangtua Dewi Anjarwati langsung melarang ketika mendengar rencana tersebut, karena menurut keyakinan orang Jawa, pernikahan mereka baru berjalan 35 hari.

Dewi Anjarwati dan suaminya tetap nekat pergi ke Gunung Anjasmoro. Kemudian, di tengah perjalanan, keduanya dihadang laki-laki bernama Joko Lelono yang rupanya menyukai Dewi Anjarwati.

Joko Lelono pun langsung berkelahi dengan Raden Baron Kusuma demi mendapatkan Dewi Anjarwati. Sayangnya, keduanya meninggal dalam pertarungan hebat tersebut. Akhirnya, Dewi Anjarwati menjadi janda di lokasi tersebut yang kini diberi nama Coban Rondo.

4. Daya Tarik Coban Rondo

Tak main-main, destinasi wisata yang satu ini dikelilingi pepohonan hijau nan rindang, serta udara yang sejuk. Itulah mengapa banyak orang berbondong-bondong ke sini untuk menyegarkan pikiran dan mata sejenak.

Air terjun yang berlokasi di Pujon, Kabupaten Malang, ini tingginya sekitar 84 meter. Saat musim hujan, debit air terjun bisa mencapai 150 liter per detik. Sedangkan, saat musim kemarau, debit air terjun sekitar 90 liter meter per detik.

Dengan air terjun yang cukup tinggi, pengunjung yang mendekati air terjun akan terkena titik-titik air yang diterbangkan angin. Semakin dekat dengan air terjun, maka pakaian akan semakin basah terkena titik-titik airnya.

5. Fasilitas dan aktivitas seru yang bisa dilakukan di Coban Rondo

Selain menikmat panorama sekitar sambil bermain air, kamu bisa eksplorasi berbagai wahana permainan di Coban Rondo. Berikut di antaranya:

Offroad Jeep Fun offroad: Rp100 ribu per orang,
Offroad Jeep Long Route: Rp250 ribu per orang,
Berkuda atau delman: Rp15 ribu per orang,
Panahan: Rp15 ribu per orang,
Shooting target: Rp15 ribu per orang,
Schooter listrik: Rp25mribu per orang,
Flying Fox: Rp30 ribu per orang,
ATV Tandem: Rp150 ribu,
ATV Single: Rp100 ribu,
ATV Fun: Rp30 ribu.

Tak hanya menikmati aneka wahana permainan di atas, Coban Rondo juga dilengkapi fasilitas menarik lainnya. Di antaranya seperti camping ground, tempat pemancingan, jogging track, penginapan, lintasan sepeda gunung, taman labirin, hingga persemian tanaman hutan.

Wah, lengkap banget, kan?

6. Tips berkunjung ke Coban Rondo

Air Terjun Coban Rondo (instagram.com/cobanrondomalang)

Kamu perlu memerhatikan beberapa tips berikut ini, supaya kunjunganmu ke Coban Rondo bisa lebih aman dan nyaman. Berikut di antaranya:

Datanglah saat cuaca sedang cerah, khususnya saat musim kemarau. Kalau musim hujan, debit airnya cukup besar.
Perhatikan lingkungan sekitar saat membawa anak-anak.
Gunakan sandal antilicin saat bermain di sekitar coban.
Perhatikan barang bawaanmu, karena masih banyak monyet di sekitar area coban.
Bawa kamera terbaikmu untuk berfoto di sini.
Bawa baju ganti jika kamu ingin bermain air di sekitar coban.
Taati protokol kesehatan di mana pun berada.
Selalu jaga kebersihan dan buanglah sampah pada tempatnya.

Itu dia informasi wisata Coban Rondo di Pujon, Malang, yang bisa jadi referensi liburanmu asyik saat akhir pekan. Bisa ajak keluarga, sahabat, atau pasangan, nih!