5 Wisata Malam di Shanghai yang Cocok buat Santai

Salah satu cara menikmati Shanghai di malam hari dengan santai adalah mengikuti tur pelayaran. Huangpu River Cruise merupakan agenda liburan yang dilakukan banyak turis untuk menyaksikan kemegahan pusat kota dari dalam kapal.

Pelayaran biasanya dilakukan selama kurang lebih 1—3 jam dan bisa termasuk pengalaman makan malam eksklusif. Di malam hari, Huangpu River Cruise menawarkan keindahkan arsitektur Pudong dan The Bund yang dipenuhi cahaya terang.

Layanan Huangpu River Cruise ini buka sekitar pukul 11.00—21.30 setiap harinya. Harga tiketnya pun beragam, mulai dari 50—188 yuan China atau sekitar Rp117 ribu—Rp442 ribu, sesuai durasi sampai layanan makan yang disertakan.

Shanghai dikenal sebagai salah satu wilayah seru untuk berbelanja. Kamu bisa menikmati liburan santai dengan cara mengunjungi Nanjing Road di malam hari. Mengitari berbagai toko lokal maupun internasional di sepanjang jalan ini akan memberikan pengalaman berbelanja outdoor yang menyenangkan.

Walau dipenuhi toko-toko barang, tetapi Nanjing Road juga menawarkan beragam kedai dan restoran untuk bersantai setelah berjalan jauh. Lokasi ini bisa dijadikan tempat window shopping kalau kamu cuma ingin cuci mata gratis. Terlebih, Nanjing Road juga cukup dekat dari The Bund.

Bagi kamu yang belum pernah menginjakan kaki di Shanghai mungkin bertanya-tanya tentang The Bund yang beberapa kali disebutkan di atas. Ini merupakan lokasi populer dan menjadi tempat terbaik untuk menikmati pemandangan gedung-gedung tinggi, termasuk pada malam hari.

Berjalan-jalan di sekitar The Bund akan memberi pengalaman liburan berbeda. The Bund merupakan jalanan setapak yang terletak bedekatan dengan Huangpu River. Di sini, kamu bisa duduk-duduk santai menikmati kapal berlalu-lalang ditemani arsitekstur Pudong yang manjakan mata. Gratis dan bisa dikunjungi sepanjang hari!

Ketika berada di Shanghai, kamu akan menemukan gedung pencakar langit yang khas dengan bola-bola di antara bangunannya yang tegak. Tempat ini merupakan Oriental Pearl TV Tower, menara televisi yang bisa dikunjungi untuk menikmati panorama Shanghai yang dipenuhi cahaya terang di malam hari.

Kamu juga bisa mendatangi observatorium Oriental Pearl TV Tower untuk berjalan di lantai kaca, berkunjung ke museum, atau mengunjungi restoran berputar di atas menara. Untuk menikmati fasilitas Oriental Pearl TV Tower, kamu bisa merogoh kocek sekitar 35—199 yuan China atau sekitar Rp82 ribu—Rp468 ribu, tergantung layanan yang ingin dikunjungi. Sementara jam bukanya antara pukul 09.00—21.00.

City God of Temple jadi wisata populer di siang hari untuk menikmati arsitekstur kuil yang megah dan indah. Namun, di malam hari wistaa ini berubah menjadi lokasi yang semarak dan dipenuhi cahaya-cahaya terang menenangkan.

Meski kuilnya tutup, toko-toko di sekitar kuil tetap buka dan menawarkan berbagai produk untuk dibawa pulang. Mulai dari makanan ringan sampai kerajinan tangan tersedia. Atmosfernya lebih santai, sehingga cocok untuk berjalan-jalan sambil memotret atau sekadar mengagumi keindahan sekitar.

Walau dikenal sebagai kota futuristik, wisata malam di Shanghai tidak selalu dipenuhi hingar-bingar yang heboh. Kamu bisa melipir mencari wisata malam santai, seperti mengunjungi berbagai lokasi di atas. Menikmati kota dengan cara yang rileks akan membuat pengalaman liburan meninggalkan bekas tersendiri.