7 Fakta Menarik Gwanghwamun Gate Seoul, Punya Dua Patung Penjaga

Gerbang ini dibangun pada masa Dinasti Joseon

Gerbang Gwanghwamun adalah sebuah landmark yang terletak di pusat kota Seoul, Korea Selatan. Gerbang ini memiliki sejarah yang kaya dan merupakan bagian dari Istana Gyeongbokgung, kompleks istana kerajaan Dinasti Joseon. 

Fisik gerbang ini mencakup desain arsitektur tradisional Korea dengan atap bersusun dan ornamen kayu yang indah. Terdapat beberapa fakta menarik tentang Gerbang Gwanghwamun ini. Daripada penasaran, simak terus ulasannya berikut ini!

1. Gerbang utama Istana Gyeongbok

7 Fakta Menarik Gwanghwamun Gate Seoul, Punya Dua Patung PenjagaGwanghwamun Gate (commons.wikimedia.org/Pinterpandai)

Gerbang Gwanghwamun merupakan gerbang utama Istana Gyeongbok. Gerbang ini memegang peran penting sebagai pintu masuk utama ke istana kerajaan utama dan terpenting pada masa Dinasti Joseon.

Selain menjadi gerbang terbesar di antara empat gerbang yang ada, Gwanghwamun juga memancarkan kesan megah dan mengesankan. Keberadaannya bukan hanya sebagai simbol keagungan, melainkan juga sebagai simbol kebesaran sepanjang sejarah kerajaan Korea.

2. Pertama kali dibangun pada tahun 1395

7 Fakta Menarik Gwanghwamun Gate Seoul, Punya Dua Patung PenjagaGwanghwamun Gate (unsplash.com/Winged Jedi)

Gerbang Gwanghwamun pertama kali dibangun pada tahun 1395 sebagai gerbang utama dan terbesar untuk menuju ke Istana Gyeongbok. Pembangunan gerbang ini dilaksanakan pada masa Dinasti Joseon, tepatnya pada tahun keempat pemerintahan Raja Taejo. 

Pembangunannya merupakan bagian penting dari pendirian dinasti baru, yang mencerminkan kekuatan dan prestise Dinasti Joseon. Terletak di Seoul, gerbang ini digunakan sebagai tempat penting untuk berbagai acara dan upacara penting sepanjang sejarah Korea, menambah nilai historis sebagai saksi bisu dari peristiwa bersejarah.

3. Memiliki tiga pintu besar

7 Fakta Menarik Gwanghwamun Gate Seoul, Punya Dua Patung PenjagaGwanghwamun Gate (commons.wikimedia.org/Ken Eckert)

Kompleks Gerbang Gwanghwamun terdiri dari tiga pintu masuk melengkung dan paviliun dua lantai yang menjadi ciri khas desain arsitektur pada masa itu. Ketiga pintu masuk tersebut bukan hanya struktur fisik yang megah, tetapi memiliki peran dan fungsinya tersendiri.

Lengkungan tengah, yang hanya dapat dilewati oleh raja, menyiratkan kecemerlangan penguasa yang menyinari seluruh negeri. Sedangkan lengkungan kanan diperuntukkan bagi pejabat sipil dan lengkungan kiri untuk bagi pejabat militer.

Baca Juga: [QUIZ] Cari Tahu Wisata Seoul ala Red Velvet yang Cocok dengan Karaktermu!

4. Terdapat dua patung penjaga gerbang

7 Fakta Menarik Gwanghwamun Gate Seoul, Punya Dua Patung PenjagaGwanghwamun Gate (pixabay.com/ogoon)

Gerbang Gwanghwamun memiliki dua patung makhluk mitos yang disebut haetae atau yang bisa disebut juga dengan haechi. Kedua patung ini ditempatkan di depan gerbang untuk menangkal kesialan.

Haetae digambarkan sebagai gabungan antara singa dan unicorn. Keduanya tidak hanya menampilkan kekuatan dan keanggunan, tetapi juga memancarkan makna mendalam sebagai pelindung keluarga kerajaan. 

Menurut legenda, haetae diciptakan dengan tujuan melindungi masyarakat dari bencana dan untuk menjamin keadilan serta perdamaian di kerajaan. Mereka juga diyakini mempunyai kemampuan membedakan yang baik dan jahat dan hanya memperbolehkan orang baik saja yang masuk ke dalam istana.

5. Strukturnya terbuat dari granit

7 Fakta Menarik Gwanghwamun Gate Seoul, Punya Dua Patung PenjagaGwanghwamun Gate (unsplash.com/Guillermo Pérez)

Gerbang Gwanghwamun utamanya terbuat dari granit dan memiliki elemen-elemen kayu dekoratif pada bagian menara gerbang. Melansir dari gpsmycity, struktur gerbang granit yang tinggi menopang menara gerbang dari kayu yang dihias dengan indah.

Pilihan penggunaan granit dalam pembangunan gerbang ini dapat dikaitkan dengan beberapa faktor, termasuk signifikansi historisnya, kekuatan strukturalnya, dan makna simbolisnya. 

6. Pernah beberapa kali hancur, namun dibangun kembali

7 Fakta Menarik Gwanghwamun Gate Seoul, Punya Dua Patung PenjagaGwanghwamun Gate (unsplash.com/Daesun Kim)

Gerbang Gwanghwamun menjadi saksi bisu dari berbagai peristiwa bersejarah di Korea Selatan, mulai dari kehancuran hingga pembangunan ulang berulang kali. Dibangun pada tahun 1395, Gerbang Gwanghwamun menjelma menjadi simbol kemegahan dan keagungan Istana Gyeongbok.

Namun, kejayaan ini terhenti ketika invasi Jepang tahun 1592 yang menghancurkan gerbang ini menjadikannya reruntuhan yang terlupakan selama lebih dari dua setengah abad. Hingga pada tahun 1867, pada masa pemerintahan Kaisar Gojong, Gwanghwamun dan seluruh istana dibangun kembali. 

Perjalanan panjang Gwanghwamun melibatkan lebih dari sekadar perang dan invasi. Pada masa penjajahan Jepang (1910-1945), Gerbang Gwanghwamun dan Panggung ritual era Joseon mengalami kerusakan lebih lanjut akibat pembangunan jalan dan jalur trem selama kependudukannya. 

Peristiwa bersejarah selanjutnya yang menguji ketahanan Gwanghwamun adalah Perang Korea, yang mengakibatkan hancurnya seluruh struktur kayu gerbang ini. Hingga proyek restorasi besar-besaran dimulai pada tahun 2006. Restorasi tersebut melibatkan penggantian struktur kayu yang hancur dengan beton. 

7. Tidak ditetapkan sebagai harta nasional Korea

7 Fakta Menarik Gwanghwamun Gate Seoul, Punya Dua Patung PenjagaGwanghwamun Gate (unsplash.com/Ji Weon)

Meskipun merupakan gerbang istana yang paling indah, gerbang ini tidak ditetapkan sebagai harta nasional oleh pemerintah Korea. Penetapan status harta nasional untuk Gerbang Gwanghwamun dapat ditarik ke belakang melalui sejarah penghancuran dan rekonstruksi yang dialaminya. 

Melansir dari trippose, pada masa kependudukan Jepang, gerbang ini mengalami kehancuran, dan proses rekontruksi pada tahun 1968 murni menggunakan bahan beton, sehingga tidak sesuai dengan bahan awal gerbang ini berdiri. Selain itu, lokasi gerbang tersebut juga dipindahkan sekitar 10 meter dari tempat semula. 

Gerbang Gwanghwamun bukan hanya bangunan bersejarah yang memancarkan keindahan arsitektur tradisional Korea, tetapi juga menjadi pusat kegiatan budaya dan simbol kebanggaan nasional. Tertarik berkunjung ke sini?

 

Baca Juga: 5 Toko Kue Hits di Seoul, Ada Brand Gentle Monster!

Zaffy Febryan Photo Verified Writer Zaffy Febryan

Bingung mau nulis bio apaa

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Febrianti Diah Kusumaningrum

Berita Terkini Lainnya