5 Fakta Masjid Central London, Bangunan Klasik Terkenal di Inggris

11 Sep 2020, 16:15 WIB

iccuk.org

Bagi kamu yang suka keliling Eropa dan ingin menjelajah wisata berbau religi, London mungkin bisa menjadi salah satu destinasimu. Ini karena London memiliki sejumlah masjid yang menarik untuk dikunjungi. Salah satunya masjid Sentral London atau London Central Mosque.

Terletak di Regent's Park, Masjid Sentral London memiliki nilai sejarah tersendiri sehingga tempat ini sangat populer di London, Inggris. Biar gak penasaran, berikut ini 5 fakta menarik tentang Masjid Sentral London yang bisa menambah wawasanmu.

1. Pemilihan arsitek untuk pembangunan masjid ini menggunakan sayembara internasional

iccuk.org

Adalah Sir Frederick Gibberd, arsitek asal Inggris yang mendesain Masjid Sentral London. Pemilihan Frederick berdasarkan hasil dari kompetisi internasional untuk pembangunan masjid ini. Alhasil, pria kelahiran 7 Januari 1908 itu terpilih membangun masjid ini pada 1973. Frederick sendiri memiliki rekam jejak yang banyak dalam menghasilkan karya arsitektur.

Melansir thegibberdgarden.co.uk, selain masjid Sentral London, Frederick juga mendesain proyek seperti Katedral Katolik Liverpool.

2. Biaya pembangunan masjid mencapai 6 juta Poundsterling

iccuk.org

Pembangunan masjid ini ternyata menghabiskan biaya yang tidak sedikit. Melansir Guardian.com, pembangunan masjid ini menelan biaya sebesar 6 juta poundsterling atau sekitar Rp 115 miliar jika dikonversikan ke kurs rupiah saat ini. Adapun pembangunan masjid ini memakan waktu lebih dari dua tahun dan dapat menampung ribuan jamaah untuk beribadah di masjid ini.

3. Bangunan masjid ini menjadi landmark di London

iccuk.org

Ada beberapa keunikan yang ada pada Masjid Sentral London ini, salah satunya karena masjid ini memiliki kubah emas. Tak hanya itu, menara masjid ini memiliki tinggi 44 meter. Oleh karena itu masjid ini pun menjadi salah satu landmark di London.

4. Rencana pembangunan masjid ini mulai digaungkan sejak tahun 1900-1930

iccuk.org

Masjid Sentral London memiliki sejarah yang panjang hingga akhirnya berhasil dibangun. Melansir iccuk.org, antara 1900 hingga tahun 1930 telah dilakukan beberapa usaha untuk memulai pembangunan masjid ini, hingga akhirnya pada 1974 konstruksi masjid ini pun dimulai.

Salah satu inisiator pembangunan masjid ini adalah Lord Headley, seorang bangsawan Irlandia kelahiran tahun 1855. Ia merupakan seorah tokoh mualaf terkemuka. Setelah memeluk islam nama Headley pun mulai dikenal sebagai Shaikh Rahmatullah al-Farooq.

5. Memiliki fasilitas perpustakaan dengan puluhan ribu buku

Unsplash.com /Muhamad Syazwan Jonizar

Hal menarik yang ada di masjid central London yakni adanya fasilitas perpustakaan. Di tempat ini terdapat banyak pilihan buku bersejarah dan juga jurnal dalam bahasa Arab maupun Inggris.

Melansir iccuk.org, ada lebih dari 25 ribu buku yang ada di perpustakaan tersebut serta terdapat salinan Alqur'an dalam 30 bahasa. Jadi tempat ini sangat cocok untuk menambah ilmu tentang peradaban Islam.

Demikianlah 5 fakta mengenai Masjid Sentral London. Bagi kamu yang ingin menambah pengetahuan mengenai sejarah dan peradaban Islam terutama di Inggris, masjid ini cocok untuk menjadi destinasi wisata religimu. Kamu tertarik ke sana?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.